Pendalaman Yohanes Pembaptis Kompetensi
2. Pendalaman
Guru mengajak peserta didik menanggapi seruan tobat Yohanes dengan bertanya, mengungkapkan perasaannya, atau menceritakan pengalamannya. Jika belum ada peserta didik yang bertanya, guru dapat memulai dengan pertanyaan, misalnya a. Apa sajakah nasihat Yohanes pada orang-orang yang datang kepadanya? b. Apa akibatnya kalau orang berdosa dibiarkan terus melakukan dosa? c. Ceritakan apa yang dilakukan Yohanes terhadap orang-orang yang bertobat? d. Apa sajakah yang akan kamu lakukan bila melihat teman melakukan kesalahan?3. Peneguhan Guru memberikan peneguhan berdasarkan pertanyaan, ungkapan
perasaan dan pengalaman peserta didik, misalnya: Bertobat berarti berhenti melakukan kejahatan, dan kembali ke jalan yang benar. Yohanes memberi tanda pada orang-orang yang bertobat dengan membaptis mereka. Kelas III SD 80 Setelah dibaptis mereka harus mengikuti perintah Allah, tidak berdosa lagi. Sesungguhnya Tuhan juga mengutus kita untuk menegur orang bersalah agar bertobat. Langkah Ketiga: Refleksi dan Aksi1. Refleksi
Guru mengajak peserta didik untuk membandingkan pengalamannya dengan pengalaman hidup dan pengalaman Kitab Suci, misalnya : • Apakah saya berani menegur teman yang melakukan kesalahan?2. Aksi
Guru mengajak peserta didik untuk membuat slogan yang berisi ajakan untuk bertobat, misalnya • Tulislah di selembar kertas tebal, slogan berisi ajakan agar orang berhenti melakukan kejahatan dan kembali ke jalan yang benar. Misalnya: “Anak Tuhan Tak boleh Curang.... Jujurlah Selalu....” • Hiasilah sloganmu dengan warna-warni atau tempelan gambar kesukaanmu, dan bingkailah. • Pamerkan sloganmu di depan kelas, dan mintalah gurumu untuk menilainya. Penutup Guru memberi rangkuman dengan mengajak peserta didik untuk mengingat kembali gagasan yang menjadi inti pewartaan, serta menutup pelajaran dengan doa Rangkuman Guru memberikan rangkuman atas pelajaran ini, misalnya • Yohanes adalah anak Zakharia dan Elisabeth. • Yohanes mewartakan pertobatan di daerah sungai Yordan. • Yohanes menyerukan agar kita segera bertobat dari kesalahan kita. Sebab Tuhan Allah akan segera menghukum orang yang tidak mau bertobat. • Bertobat berarti berhenti melakukan kejahatan, dan kembali ke jalan yang benar.Parts
» Kelas 03 SD Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Guru
» Hakikat Pendidikan Agama Katolik Tujuan Pendidikan Agama Katolik
» Pribadi peserta didik Yesus Kristus
» Pendekatan Pembelajaran Pendidikan Agama Katolik
» Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti kelas III
» Penugasan Peneguhan Saya Tumbuh dan Berkembang Kompetensi Inti
» Pengamatan Pendalaman. Saya Tumbuh dan Berkembang Kompetensi Inti
» Refleksi Aksi Saya Tumbuh dan Berkembang Kompetensi Inti
» Penilaian Keterampilan Cobalah wawancara dengan orang yang tumbuh dan berkembang
» Pendalaman Peneguhan Saya Mampu Membedakan Perbuatan Baik dan Buruk
» Penugasan Guru mengajak peserta didik mewarnai gambar seekor kelinci lihat Peneguhan
» Refleksi Aksi Saya Mampu Membedakan Perbuatan Baik dan Buruk
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Saya Mampu Membedakan Perbuatan Baik dan Buruk
» Penilaian Keterampilan Saya Mampu Membedakan Perbuatan Baik dan Buruk
» Pendalaman Kisah Yakub Kompetensi
» Peneguhan Kisah Yakub Kompetensi
» Peneguhan Pengamatan Kisah Yakub Kompetensi
» Pendalaman Peneguhan Kisah Yakub Kompetensi
» Refleksi Aksi Kisah Yakub Kompetensi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Kisah Yakub Kompetensi
» Penilaian Pengetahuan Tes tertulis
» Penilaian Keterampilan Pengayaan Kisah Yakub Kompetensi
» Pendalaman Kisah Yusuf Kompetensi Inti
» Peneguhan Kisah Yusuf Kompetensi Inti
» Aksi Guru mengajak peserta didik untuk menginventarisir kesulitan dan
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Kisah Yusuf Kompetensi Inti
» Pendalaman Peneguhan Kisah Musa Kompetensi Inti
» Penugasan Kisah Musa Kompetensi Inti
» Peneguhan Kisah Musa Kompetensi Inti
» Aksi Kisah Musa Kompetensi Inti
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Kisah Musa Kompetensi Inti
» Penilaian Keterampilan Pengayaan Kisah Musa Kompetensi Inti
» Pendalaman Yohanes Pembaptis Kompetensi
» Pendalaman Peneguhan Guru memberikan peneguhan berdasarkan pertanyaan, ungkapan Aksi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Yohanes Pembaptis Kompetensi
» Penilaian Keterampilan 1. Non tes
» Peneguhan Penugasan Peneguhan Percakapan dengan Nikodemus Kompetensi
» Pendalaman Percakapan dengan Nikodemus Kompetensi
» Peneguhan Refleksi Guru mengajak peserta didik untuk membandingkan pengalamannya Aksi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Percakapan dengan Nikodemus Kompetensi
» Penilaian Keterampilan 1. Non test Pengayaan
» Pengamatan Pendalaman Peneguhan Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Kompetensi
» Penugasan Peneguhan Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Kompetensi
» Pengamatan Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Kompetensi
» Peneguhan Refleksi Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Kompetensi
» Aksi Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Kompetensi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Kompetensi
» Pilihlah a, b, atau c pada jawaban yang paling tepat
» Penilaian Keterampilan Non tes Pengayaan
» Bermain peran Perumpamaan tentang Anak yang Hilang Kompetensi
» Peneguhan Perumpamaan tentang Anak yang Hilang Kompetensi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Perumpamaan tentang Anak yang Hilang Kompetensi
» Penilaian Keterampilan Non test Pengayaan
» Pengamatan. Bercerita Guru menceritakan upacara kelahiran anak dalam tradisi Dayak dan
» Pendalaman Peneguhan Sakramen Baptis Kompetensi
» Cerita Bermain Peran Sakramen Baptis Kompetensi
» Pengamatan Pendalaman Peneguhan Sakramen Baptis Kompetensi
» Mewarnai Gambar Aksi a. Penugasan
» Refleksi Penilaian Sikap ReligiusSpiritual
» Liturgi Ekaristi Penutup Sakramen Ekaristi Kompetensi
» Pengamatan Cerita Guru menceritakan kisah burung Pelikan dan anaknya dengan
» Cerita Sakramen Ekaristi Kompetensi
» Pendalaman Peneguhan Sakramen Ekaristi Kompetensi
» Peneguhan Penutup Sakramen Ekaristi Kompetensi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Sakramen Ekaristi Kompetensi
» Cerita Sakramen Tobat Kompetensi Inti
» Pendalaman Peneguhan Sakramen Tobat Kompetensi Inti
» Guru menyampaikan pengantar permainan sebagai berikut:
» Peneguhan Sakramen Tobat Kompetensi Inti
» Pendalaman Sakramen Tobat Kompetensi Inti
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Sakramen Tobat Kompetensi Inti
» Penilaian Keterampilan Peserta didik menyusun doa Tobat.
» Cerita Pendalaman Iman Kompetensi Inti
» Pendalaman Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mendalami
» Peneguhan Guru memberikan peneguhan berdasarkan pertanyaan, misalnya:
» Pendalaman Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengajukan
» Penugasan Mewarnai Gambar Pendalaman Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk menggali
» Pendalaman Kasih Kompetensi Inti
» Permainan Pengamatan Cerita Guru menceritakan kisah Santa Elisabeth
» Peneguhan Pengamatan Kasih Kompetensi Inti
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Penilaian Pengetahuan Tes tertulis:
» Penilaian Keterampilan Kasih Kompetensi Inti
» Cerita Pemimpin Masyarakat Kompetensi
» Aksi 1. Penugasan Pemimpin Masyarakat Kompetensi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Pemimpin Masyarakat Kompetensi
» Pendalaman Peneguhan Tradisi Masyarakat Kompetensi
» Pengamatan Pendalaman Peneguhan Tradisi Masyarakat Kompetensi
» Aksi 1. Penugasan Tradisi Masyarakat Kompetensi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Tradisi Masyarakat Kompetensi
» Penilaian Keterampilan Tradisi Masyarakat Kompetensi
» Cerita Melestarikan Lingkungan Alam Kompetensi Inti
» Pendalaman Melestarikan Lingkungan Alam Kompetensi Inti
» Peneguhan Melestarikan Lingkungan Alam Kompetensi Inti
» Cerita Guru menceritakan kisah Penciptaan Kitab Kejadian 1: 1-2:4
» Pendalaman Peneguhan Melestarikan Lingkungan Alam Kompetensi Inti
» Pengamatan Melestarikan Lingkungan Alam Kompetensi Inti
Show more