Bermain peran Perumpamaan tentang Anak yang Hilang Kompetensi

Kelas III SD 122 3. Pendalaman Guru mengajak peserta didik menanggapi kisah anak yang hilang dengan bertanya, mengungkapkan perasaannya, atau menceritakan pengalamannya yang serupa. Jika belum ada peserta didik yang bertanya, guru dapat memulai dengan pertanyaan, misalnya: a. Bagaimana pendapatmu tentang si Bungsu yang telah memboroskan hartanya di kota? b. Bagaimana perasaanmu melihat si Bungsu menderita setelah hartanya habis? c. Bagaimana pendapatmu tentang Ayah yang menerima kembali si Bungsu di rumahnya? d. Pernahkah kamu mengalami peristiwa serupa? Ceritakan pengalamanmu, bagaimana kamu berusaha untuk bertobat? e. Bagaimana pendapatmu terhadap Kakak yang marah-marah karena ayahnya mengampuni adiknya?

4. Peneguhan

Guru memberikan peneguhan berdasarkan pertanyaan, ungkapan perasaan dan pengalaman peserta didik, misalnya: Si Bungsu menyesal karena telah bersalah. Penyesalan saja tidak cukup, harus disertai dengan keberanian untuk minta maaf dan bertobat. Tuhan mengampuni orang yang bertobat dari kesalahannya, seperti Ayah yang mengampuni kesalahan anak bungsunya. Dengan bertobat kita merasakan kembali kehidupan yang damai. Kita patut bergembira bila ada orang berdosa bertobat, bukan seperti kakak Si Bungsu yang marah dan protes pada ayahnya karena mengampuni kesalahan adiknya. Langkah Ketiga: Refleksi dan Aksi 1. Refleksi • Beranikah saya mengakui kesalahanku dan minta maaf dengan tulus hati? Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti 123 2. Aksi Guru mengajak peserta didik untuk menuliskan kesalahannya yang belum didamaikan, kemudian menentukan waktunya untuk minta maaf dan berdamai dengan orang yang telah dirugikannya. Kemudian berdoa, mohon pengampunan dari Tuhan dan berjanji tidak akan melakukan kesalahan lagi. Penutup Guru memberi rangkuman dengan mengajak peserta didik untuk mengingat kembali gagasan yang menjadi inti pewartaan, serta menutup pelajaran dengan doa Rangkuman • Bila kita melakukan kesalahan, kita harus bersedia menjalani hukuman. • Bila kita berani mengakui kesalahan dan minta maaf, kita bisa mendapatkan pengurangan hukuman atau bahkan pembebasan. • Segeralah minta maaf bila kamu telah melakukan kesalahan terhadap siapa pun. • Tuhan mencintai orang berdosa dan tidak membiarkan mereka terus menderita. • Tuhan menuntun orang berdosa untuk bertobat dan kembali ke jalan yang benar. • Segeralah bertobat dari kesalahan dan dosamu. Tuhan pasti mengampuni, sama seperti anak bungsu yang diampuni oleh ayahnya. • Dengan bertobat kita bisa mendapatkan kembali sukacita dari Allah Bapa di surga. Doa Guru mengajak peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa, misalnya: Ya Tuhan yang mahabaik, berilah kami keberanian dan ketulusan hati, untuk mengakui dosa-dosa kami dan bertobat. Amin Kelas III SD 124 Penilaian

1. Penilaian Sikap ReligiusSpiritual

• Teknik : Observasi langsung • Pedoman Observasi Sikap Spiritual Petunjuk : Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik Berilah tanda cek √ pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut : 4 = Selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan. 3 = Sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan. 2 = Kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan. 1 = Tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan. Nama Peserta Didik : ............................................................................ Kelas : ............................................................................ Tanggal Pengamatan : ............................................................................ Materi Pokok : ............................................................................ No. Aspek Pengamatan Skor 1 2 3 4 1. Berdoa dengan khusuk sebelum dan sesudah kegiatan pembelajaran. 2. Bersikap hormat pada saat membaca atau mendengar pembacaan Kitab Suci 3. Menyebutkan nama Tuhan dengan penuh hormat tidak mempermainkan nama Tuhan Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti 125 4. Aktif mengungkapkan pendapatnya yang berkaitan dengan tema pembelajaran 5. Hormat terhadap guru, karyawan sekolah sebagai perwujudan iman dalam hidupnya. Jumlah Skor Total skor yang diperoleh Petunjuk Penskoran : Jumlah skor maksimal : 5 x 4 = 20 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus : Skor yang diperoleh --------------------------- X 4 = Skor akhir Skor maksimal