Nurcholis Madjid Pendidikan Kewarganegaraan Kelas 11 Pudjo Sumedi 2011

Pendidikan Kewarganegaraan Kelas XI 47 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, diperlukan berbagai prasyarat sebagaimana diungkapkan oleh Han Sung-Jun berikut ini. a. Diakui dan dilindunginya hak-hak individu dan kemerdekaan berserikat serta mandiri dari negara. b. Adanya ruang publik yang memberikan kebebasan bagi semua orang dalam mengartikulasikan isu-isu politik. c. Terdapat gerakan kemasyarakatan yang berdasar pada nilai-nilai budaya tertentu. d. Terdapatnya kelompok inti di antara kelompok-kelompok menengah yang mengakar dalam masyarakat dan mampu menggerakkan masyarakat dalam melakukan modernisasi sosial ekonomi. Masyarakat madani merupakan elemen yang sangat signifikan dalam membangun demokrasi. Hal ini karena salah satu syarat penting bagi demokrasi adalah terciptanya partisipasi masyarakat dalam proses- proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh negara atau pemerin- tahan. Masyarakat madani men- syaratkan adanya keterlibatan warga negara dalam asosiasi-asosiasi sosial. Hal ini karena keterlibatan warga negara ini memungkinkan tumbuhnya sikap terbuka, percaya, dan toleran. 3. Demokratisasi Menuju Masyarakat Madani Demokratisasi adalah sebuah proses menuju terbentuknya demokrasi. Demokrasi yang dimaksud adalah terbentuknya negara yang demokratis sekaligus masyarakat yang demokratis. Pembicaraan mengenai masyarakat madani tidak bisa dilepaskan dari demokratisasi dan demokrasi. Menurut Gellner, masyarakat madani dan demokrasi merupakan dua kata kunci yang tidak dapat dipisahkan. Demokrasi dapat dianggap sebagai hasil dinamika masyarakat yang menghendaki adanya partisipasi. Selain itu, demokrasi merupakan pandangan mengenai masyarakat dalam kaitan dengan pengungkapan kehendak, adanya perbedaan pandangan, adanya keragaman dan konsensus. Tatanan nilai-nilai masyarakat tersebut ada dalam masyarakat madani. Oleh karena itu, demokrasi membutuhkan tatanan nilai-nilai sosial yang ada pada masyarakat madani. Bagaimanakah proses demokratisasi menuju masyarakat madani? Sumber: http:www.bappeprop-jatim.go.id ▼ Gambar 2.4 Asosiasi Kepala Desa Tulung Agung menolak saluran bantuan langsung tunai BLT. Pendidikan Kewarganegaraan Kelas XI 48 Demokratisasi bertujuan membentuk kehidupan yang demokratis yang ditandai adanya kebebasan, kemandirian, dan partisipasi masyarakat dalam bernegara. Kebebasan dan kemandirian adalah ciri dari masyarakat madani. Dengan demikian, demokratisasi merupakan proses menuju terbentuknya masyarakat madani. Pada dasarnya, demokratisasi yang merupakan proses menuju terbentuknya masyarakat madani mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.

a. Berlangsung Secara Evolusioner

Demokratisasi berlangsung dalam waktu yang lama. Demokrati- sasi berjalan secara perlahan, bertahap, bagian demi bagian. Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa mengembangkan nilai demokrasi dan membentuk lembaga-lembaga demokrasi tidak dapat dilakukan secepat mungkin.

b. Proses Perubahan Secara Persuasif dan Koersif

Demokratisasi dilakukan bukan dengan paksaan, kekerasan, atau tekanan. Proses menuju demokrasi dilakukan dengan musyawarah dan melibatkan setiap warga negara. Perbedaan pandangan diselesaikan dengan baik tanpa kekerasan. Mengapa demikian? Hal ini karena sikap pemaksaan, pembakaran, dan perusakan bukan cara yang demokratis.

c. Proses yang Tidak Pernah Selesai

Demokratisasi merupakan proses yang berlangsung terus- menerus. Demokrasi adalah sesuatu yang ideal yang tidak bisa tercapai. Negara yang benar-benar demokrasi tidak ada, tetapi negara sedapat mungkin mendekati kriteria demokrasi. Bahkan, suatu pemerintah negara demokrasi dapat jatuh dalam pemerintah otoriter. Itulah proses demokratisasi menuju masyarakat madani. Demokrati- sasi memang tidak bisa dipisahkan dengan pembentukan masyarakat madani. Mengapa demikian? Demokrasi adalah mekanisme dari masyarakat madani. Hal ini berarti bahwa proses melakukan demokrasi merupakan jalan bagi terbentuknya masyarakat madani. Jika demokrasi bisa diwujudkan berarti masyarakat bisa menemukan kebebasan dan kemandirian dalam melakukan aktivitasnya. Masyarakat juga berpartisi- pasi aktif dan mengawasi atau mengontrol jalannya pemerintahan. Selain itu, masyarakat memiliki tanggung jawab terhadap penyelenggaraan berbangsa dan bernegara dengan senantiasa berperilaku sesuai dengan norma dan hukum yang telah ditetapkan bersama. Ciri-ciri demikian pada dasarnya merupakan ciri dari masyarakat madani. Dengan demikian, keberhasilan dalam mewujudkan kehidupan demokratis mencerminkan keberhasilan dalam mewujudkan masyarakat madani.