Standar Kepercayaan Kredibility Standar Keteralihan Transferability

Dalam penelitian ini digunakan observasi non partisipatif yaitu peneliti tidak ikut terlibat, caranya adalah dengan mendatangi lokasi penelitian dan mengamati kondisi dan fakta yang ada. Kondisi yang diamati adalah perilaku mahasiswa dalam kaitannya dengan pandangan mereka tentang profesi pendidik, seperti pembicaraan mereka tentang profesi pendidik, dan lain sebagainya.

3. Analisis Dokumen

Menurut H.B. Sutopo 2002 dokumen merupakan bahan tertulis yang berkaitan dengan suatu peristiwa atau akivitas tertentu. Dokumen digunakan sebagai sumber data yang dapat dimanfaatkan untuk menguji, menafsirkan, bahkan untuk meramalkan kejadian, peristiwa yang akan datang. Teknik dokumentasi dapat berupa arsip-arsip yang relevan serta benda fisik lainnya. Analisis dokumen dalam penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data berdasarkan sumber-sumber yang berasal dari buku-buku, literatur dan laporan serta dokumen-dokumen lain yang berkaitan dengan penelitian sehingga sangat penting peranannya. Dokumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah rekaman hasil wawancara dan arsip yang dimiliki program studi tentang mahasiswa.

F. Validitas Data

Dalam penelitian kualitatif data atau informasi yang berhasil dikumpulkan perlu diuji kebenarannya. Oleh karena itu, setelah data terkumpul lalu diadakan pemeriksaan keabsahannya atau validitas data. Validitas data adalah pengujian data dalam penelitian agar dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Menurut Burhan Bungin 2003 ada empat standar utama guna menjamin validitas hasil penelitian ini, yaitu: derajat kepercayaan credibility, keteralihan transferability, kebergantungan dependability dan kepastian confirmability.

1. Standar Kepercayaan Kredibility

Standar kredibilitas ini identik dengan validitas internal. Agar hasil penelitian kualitatif memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi sesuai dengan fakta di lapangan Burhan Bungin, 2003. Dalam penelitian ini standar kredibilitasnya dilakukan dengan upaya-upaya sebagai berikut: a. Memperpanjang proses pengumpulan data di lapangan. b. Melakukan wawancara sesering mungkin dan sungguh-sungguh, sehingga peneliti semakin mendalami fenomena sosial yang diteliti yaitu pandangan mahasiswa tentang profesi pendidik c. Melakukan trianggulasi, baik trianggulasi data maupun trianggulasi metode. Trianggulasi data yaitu peneliti menggunakan beberapa sumber data untuk mengumpulkan data yang sama. Di sini penekanannya pada perbedaan sumber data, bukan pada teknik pengumpulan data. Sedangkan trianggulasi metode yaitu penelitian yang dilakukan dengan mengumpulkan data sejenis tetapi menggunakan teknik pengumpulan data yang berbeda. Di sini yang ditekankan adalah penggunaan metode pengumpulan data yang berbeda. d. Melibatkan dosen pembimbing yang tidak ikut melakukan penelitian untuk berdiskusi, memberikan masukan, bahkan kritik mulai awal kegiatan proses penelitian sampai tersusunya hail penelitian. e. Melacak kesesuaian dan kelengkapan hasil analisis.

2. Standar Keteralihan Transferability

Standar ini merupakan modifikasi validitas eksternal dalam penelitian kuantitatif. Menurut Burhan Bungin 2003 pada prinsipnya, standar trasferabilitas ini merupakan pertanyaan empirik yang tidak dapat dijawab oleh peneliti kualitatif itu sendiri, tetapi dijawab dan dinilai oleh para pembaca laporan penelitian. Hasil penelitian kualitatif memiliki standar transferabilitas yang tinggi bilamana para pembaca laporan penelitian ini memperoleh gambaran dan pemahaman yang jelas tentang konteks dan fokus penelitian.

3. Standar Kebergantungan Dependability

Dokumen yang terkait

ANALISIS BRAND LOYALTY PADA PRODUK PASTA GIGI MEREK PEPSODENT (Studi Kasus pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi Reguler Angkatan 2005-2007 Jurusan Pendidikan IPS FKIP Universitas Jember)

0 12 17

HUBUNGAN ANTARA SIKAP MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI TENTANG PROFESI GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR (Studi Kasus pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Jember Angkatan 2003)

0 3 17

“Hubungan antara Sikap Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi tentang Profesi Guru dengan Prestasi Belajar (Studi Kasus pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Jember Angkatan 2003)

0 3 17

“Hubungan antara Sikap Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi tentang Profesi Guru dengan Prestasi Belajar (Studi Kasus pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Jember Angkatan 2003),

0 5 17

Persepsi Mahasiswa Tentang Disiplin Kerja Dosen Program Studi Manajemen Pendidikan

0 6 72

HUBUNGAN KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM MENGIKUTI ORGANISASI KEMAHASISWAAN BERDASARKAN JENIS KELAMIN ANGGOTA ORGANISASI HMJ SOSIOLOGI DENGAN PRESTASI AKADEMIK (Studi Kasus Pada Mahasiswa Sosiologi Angkatan 2011 dan 2012 Universitas Lampung)

9 32 60

K8408002 SKRIPSI diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Sosiologi Antropologi Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

0 1 199

K8408059 Skripsi Diajukan untuk memenuhi syarat mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Sosiologi - Antropologi Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

0 0 60

Busana sebagai identitas (Kajian Fenomenologi tentang Cara Berbusana Mahasiswa Pendidikan Sosiologi Antropologi FKIP UNS)

0 3 125

Nurhadi Pendidikan Sosiologi Antropologi FKIP Universitas Sebelas Maret ABSTRAK - ANALISIS TEORI STRUKTURASI ANTHONY GIDDENS DALAM UPAYA PENINGKATAN PARTISIPASI PEMUDA DALAM PROGRAM KARANG TARUNA

0 1 15