membutuhkan keteladanan prima dalam semua aspek baik perkataan, sikap, dan aktualisasi guru di tengah pluralitas dan heterogenitas masyarakat
Jamal Ma’ruf Asmani 2009:77 juga menunjukkan kemuliaan profesi pendidik ini , bahwa pendidik atau guru adalah aktor penting dalam kemajuan
peradaban bangsa ini. Guru diharapkan mampu membentuk kepribadian, karakter, moralitas dan kapabilitas intelektual generasi muda bangsa ini. Inilah tugas besar dan
mulia yang dibebankan pada seorang guru. Tugas peradaban yang sangat besar pengaruhnya terhadap masa depan bangsa. Bermula dari gurulah seorang murid
mengenal ilmu, nilai, etika, moral, semangat dan dunia luar yang masih asing bagi dirinya.
Dalam ilmu sosiologi pendidikan yang mempelajari tentang status kedudukan dan peran sosial, profesi guru sebagai profesi yang mulia merupakan
status yang tinggi karena pada dasarnya profesi pendidikan itu sendiri dalam sosiologi pendidikan bisa dipandang sebagai sesuatu yang tinggi atau rendah
tergantung dari sudut pandang mana seseorang mempersepsi.
b. Profesi Pendidik adalah Profesi Sumber dari Segala Profesi
Beberapa informan menyebutkan bahwa profesi pendidik itu merupakan sumber dari profesi lain. Menurut mereka semua profesi diraih dengan harus
menempuh jenjang-jenjang pendidikan tertentu. Dalam setiap jenjang pendidikan mereka dididik oleh sebuah profesi, yaitu profesi pendidik atau guru sampai
memenuhi syarat lulus dari jenjang pendidikan tersebut.
Asep Umar Fakhrudin 2009 menyebutkan guru merupakan sumber belajar. Sumber belajar berarti tempat orang-orang menimba ilmu untuk mencapai cita-
citanya. Cita-cita yang diraih tersebut merupakan sebuah profesi atau pekerjaan baru, yang sebelumnya berasal dari hasil menimba ilmu pada guru. Profesi lain yang
muncul setelah menempuh pendidikan pada jenjang yang diamp oleh guru tersebut bisa dinilai sebagai sebuah profesi yang lebih tinggi atau lebih rendah daripada
profesi guru tergantung dari sudut pandang mana seseorang menilai. Dalam sosiologi pendidikan tinggi rendahnya status ini bisa ditentukan oleh banyak hal diantaranya
apa yang diusahakan, apa yang diraih atau pun merupakan bawaan. Masyarakat sendiri masih seringkali menilai bayak profesi lain yang jauh lebih tinggi daripada
profesi guru, seperti profesi dokter, hakim dan sebagainya meskipun kedua profesi tersebut pada awalnya jga membutuhkan profesi guru.
c. Profesi Pendidik adalah Profesi yang Multidimensi
Hampir semua informan mengatakan bahwa seorang guru itu memiliki banyak tuntutan sebagai konsekuensi dari profesinya, karena memang pada dasarnya
setiap profesi memiliki tuntutan-tuntutan tertentu dan apabila menolak tuntutan tersebut adalah berarti kita menolak profesi.
Sesorang yang berprofesi sebagai guru memiliki peran dan tugas yang begitu kompleks baik di sekolah tempatnya menjalankan tugas utama yaitu mengajar
maupun di lingkungan masyarakat sekitar tempatnya tinggal. Semua tugas tersebut tidak bisa dipisah-pisahkan karena sikap dan perilaku seorang guru senantiasa
menjadi sorotan masyarakat, jika terjadi kesenjangan antara perilaku di sekolah
dengan di masyarakat, seorang guru langsung akan dihujat. Karena sebagai guru yang diteladani oleh siswa dan masyarakat, guru tidak boleh melakukan hal-hal yang
dinilai kurang baik, bahkan untuk sekedar protes atas ketidakadilan yang menimpanya. Karena protes bukan sikap yang layak diteladani.
Kompleksitas tugas seorang guru yang menuntut totalitas ini seperti yang dikemukakan Moh. Uzer usman 2009 tentang tugas guru yang meliputi tugas
bidang profesi, ugas kemanusiaan dan tugas dalam bidang kemasyarakatan, dan ketiga tugas ini tidak bisa dipisahkan, seorang guru dituntut totalitas mengemban
semua tugas tersebut sebagai konsekuensi dari profesinya.
d. Profesi Pendidik adalah Profesi yang Terpinggirkan
Dalam sosiologi pendidikan tentang status kedudukan dan peran sosial, hal ini profesi guru dinilai sebagai sesuatu yang rendah, mungkin karena faktor-faktor
lain yang terkait dengan profesi tersebut yang menyebabkan hal ini. Menurut ND dan S, profesi guru masih dipandang sebelah mata baik oleh pemerintah maupun
masyarakat umum dalam hal kesejahteraan. Kebijakan yang dikeluarkan pemerintah yang tadinya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan guru tetap saja
menimbulkan berbagai masalah baru di lapangan.
Muhammad Nurdin 2010 menyebutkan guru sebagai profesi yang terbelenggu. Dalam bukunya disebutkan bahwa saat ini, guru masih dikenal sebagai
profesi yang sederhana. Karena sederhananya sampai-samapi Iwan Fals seorang musisi yang kesohor negeri ini, menciptakan lagu Umar bakri untuk menggambarkan
kesederhanaan seorang guru dengan tipikal sepeda bututnya.
Meskipun dewasa ini usaha pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan guru sudah semakin nyata namun dibanding dengan profesi lain dalam hal
kesejahteraan guru masih dinilai lebih rendah. Setidaknya peningkatan kesejahteraan terseubut sudah mulai memancing minat masyarakat terhadap profesi guru.
e. Profesi Pendidik adalah Profesi yang Rawan “Tercemar”