Batasan Istilah Spesifikasi Produk yang dikembangkan

pembelajaran tematik integratif, pendekatan saintifik, pendidikan karakter, dan penilaian autentik. 2. Pendekatan saintifik adalah pendekatan berbasis ilmiah dengan menekankan metode ilmiah meliputi mengamati, menanya, menalar, mencoba, mengomunikasikan dan membentuk jejaring untuk semua mata pelajaran. 3. Lembar kerja siswa adalah bahan ajar cetak yang berupa lembar-lembar kertas yang berisi materi, ringkasan, dan petunjuk pelaksanaan tugas pembelajaran yang harus dikerjakan siswa, baik bersifat teoritis dan atau praktis, yang mengacu pada kompetensi dasar yang harus dicapai siswa dan penggunaannya tergantung dengan bahan ajar lain. 4. Subtema “Bermain di Lingkungan Sekolah” adalah subtema yang memuat tentang Kompetensi Dasar dan kegiatan-kegiatan yang berkaitan tentang bermain di sekitar lingkungan sekolah.

F. Spesifikasi Produk yang dikembangkan

Produk yang akan dikembangkan memiliki spesifikasi sebagai berikut : 1. Unsur-unsur LKS disusun lengkap yang terdiri dari : a. Identitas LKS terdiri dari : 1 Satuan pendidikan 2 KelasSemester 3 Tema Subtema 4 Mata pelajaran terkait 5 Alokasi waktu 6 Pertemuan keberapa b. Petunjuk umum c. Tujuan pembelajaran dari setiap indikator mata pelajaran terkait d. Kegiatan pembelajaran terdiri dari kegiatan mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan mengomunikasikan yang dilengkapai dengan tugas dan langkah-langkah kerja. e. Refleksi 2. LKS disusun dengan menggunakan bahasa yang singkat, sederhana, dan sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik 3. LKS memungkinkan tercapainya indikatortujuan pembelajaran 4. LKS secara runtut sesuai dengan kegiatan pembelajaran dalam pendekatan saintifik mengamati, menanya, mencoba, menalar, mengomunikasikan 5. LKS disusun dengan mengintegrasikan beberapa mata pelajaran 6. LKS disusun dengan tampilan yang menarik dan dapat menciptakan kegiatan pembelajaran yang menyenangkan. 9 BAB ll LANDASAN TEORI

A. Kajian Pustaka

1. Lembar Kerja Siswa

a. Pengertian Lembar Kerja Siswa

Majid 2009:176 mengungkapkan bahwa lembar kerja siswa student work sheet merupakan lembaran-lembaran berisi tugas yang harus dikerjakan oleh siswa. Lembar kerja ini berisi petunjuk dan langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu tugas yang diberikan oleh guru kepada siswanya. Tugas-tugas yang diberikan kepada siswa dapat berupa tugas teori dan atau tugas praktik. Tugas teoritis misalnya tugas membaca sebuah artikel tertentu, kemudian membuat rangkuman yang selanjutnya dipresentasikan, sedangkan tugas praktis dapat berupa kerja laboratorium atau kerja lapangan, misalnya survey tentang harga bawang merah dan bawang putih dalam kurun waktu tertentu di suatu tempat atau dapat berupa menyelesaikan suatu permasalahan. Tim Penyusun Direktorat Pendidikan Lanjutan Pertama Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Depdiknas 2004:23 menjelaskan bahwa lembar kerja siswa merupakan lembaran- lembaran yang berisi tugas yang harus dikerjakan siswa. Jadi, dari kedua pendapat ahli di atas, ditemukan kesamaan bahwa lembar kerja siswa merupakan lembaran-lembaran yang berisi tugas yang harus dikerjakan oleh siswa. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Trianto 2010:212 mengatakan bahwa “lembar kegiatan siswa merupakan lembaran yang berisi pedoman bagi siswa untuk melakukan kegiatan terprogram”. Depdikbud dalam Trianto 2010:212 menjelaskan bahwa lembar kegiatan siswa merupakan alat belajar siswa yang memuat berbagai kegiatan yang akan dilakukan oleh siswa secara aktif. Kegiatan yang diberikan dapat berupa pengamatan, eksperimen, dan pengajuan pertanyaan. Belawati 2003:322 mengemukakan bahwa LKS bukan merupakan “Lembar Kegiatan Siswa”, akan tetapi Lembar Kerja Siswa”. LKS merupakan materi ajar yang sudah dikemas sedemikian rupa sehingga siswa diharapkan dapat mempelajari materi ajar tersebut secara mandiri. Dalam LKS, siswa akan mendapatkan materi, ringkasan, dan tugas yang berkaitan dengan materi. Selain itu, dalam LKS, siswa dapat menemukan arahan yang terstruktur untuk memahami materi yang diberikan. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa LKS merupakan lembaran-lembaran yang berisi materi, ringkasan, dan petunjuk yang harus dikerjakan oleh siswa. b. Karateristik Lembar Kerja Siswa Trianto 2010:212 menjelaskan bahwa lembar kegiatan siswa dibagi dalam dua karakteristik, yaitu 1 lembar kegiatan yang berisi sarana untuk melatih, mengembangkan keterampilan peserta didik dalam menemukan konsep dalam suatu tema, dan lembar kegiatan ini tidak terstruktur; 2 lembar kegiatan siswa yang dirancang untuk membimbing siswa dalam suatu proses pembelajaran tanpa bimbingan guru dan lembar kegiatannya terstruktur. Dalam menyusun lembar kegiatan siswa, ada beberapa kriteria yang harus ditentukan yaitu 1 mengacu pada kurikulum; 2 mendorong