8 9
2.9 Penyimpanan Biogas
Biogas dapat disimpan seperti halnya gas LPG dalam tabung gas. Proses penyimpanan ini dapat dilakukan dengan mesin kompresor. Biogas dihisap dan dikompresikan dalam tabung
botling . Beberapa hal yang menjadi pertimbangan adalah, biogas mengandung gas H
2
S yang sangat korosif terhadap tabung gas terbuat dari baja. Langkah-langkah pencegahan korosi harus
dilakukan baik dengan menurunkan kadar H
2
S terlebih dahulu sebelum disimpan, maupun mengunakan tabung penyimpan dari bahan yang lebih tahan korosi.
2.10 Pengujian komposisi biogas dan Pengukuran Volume Biogas
Komposisi biogas harus diuji sehingga diketahu berapa komposisi gas metana yang dihasilkan. Grup riset industri manufaktur dan permesinan memiliki kelengkapan alat untuk
menguji secara langsung dilapangan berapa kadar gas metana, CO
2
, H
2
S, dan kandungan air yang terkandung dalam biogas. Gambar 12a adalah beberapa dari peralatan pengujian gas
portabel yang siap digunakan untuk menguji langsung di lokasi digester. Alat ini juga mampu mendeteksi adanya kebocoran gas dalam instalasi biogas sehingga kebakaran dapat dihindari.
Pengukuran volume amat penting baik untuk mengukur laju aliran dan juga untuk mengukur jumlah biogas yang dihasilkan atau jumlah volume biogas yang dihasilkan. Alat ukur volume
meter seperti tampak pada Gambar 11b sudah tersedia pada grup riset kami.
3. Kesimpulan
Penelitian kearah penelitian dan pengembangan teknologi biogas di Universitas Udayana, Bali, Indonesia telah menghasilkan berbagai temuan yang bermanfaat pagi perkembangan teknologi
biogas maju advance biogas technology . Hasil temuan ini memungkinkan pemanfaatan biogas
untuk pemakaian yang lebih bermanfaat seperti untuk menghasilkan listrik dan penggerak mesin. Teknologi pemurnian biogas menghasilkan produk yang lebih bebas dari pengotor-pengotor yang
berbahaya bagi kesehatan
4. Ucapan Terimakasih
Tulisan ini merupakan akumulasi hasil dari berbagai penelitian yang dihasilkan dari beberapa berbagai hibah penelitian seperti hibah Pengajaran dana DIPA Univ udayan 2012, hibah bantuan
seminar luar negri Dikti 2012, hibah penelitian strategis nasional Dikti 2012, hibah penelitian berpotensi paten 2012, hibah bersaing Dikti 2013. Untuk itu terimakasih penulis sampaikan atas
pembiayaan penelitian yang diperoleh dari hibah-hibah penelitian tersebut di atas
Gambar 12. a. Berbagai alat ukur komposisi biogas portabel yang sudah dimilikivgrup riset kami
[6] . b. Alat ukur volume biogas [6]
a b
5. References
[1] Nindhia, T.G.T., 2012, Equipment to increase rate of Biogas Production by Utilizing solar Energy, Paten Id, No paten: S 0001154
[2] Nindhia, TGT, Negara, K.M.T.N., Sucipta, I M., Surata, I W., Atmika, I K.A., Negara, D.N.K.P, 2012, Performance of Repetitive type of Biogas Desulfurizer Made from Steel Chips Waste,
Proceeding of The 2
nd
International conference sustainable technology development, 4-5 Oktober ,Bali, Indonesia
[3] Nindhia, TGT, 2012, Removal of Hydrogen Sulide H
2
S contaminant in Biogas by Utilizing Solid Waste Steel Chips from The Process of Turning, The 21
st
Internatioanal Conference on Solid Waste Technology and Management, Philadelphia, PA U.S.A. March 11-14, 2012
[4] Nindhia, TGT, Negara, KMT, Sucipta, IM, Surata, IW, Atmika, IKA, Negara DNKP, Performance of Repetitive Type of Biogas Desulfurizer Made from Steel Chips Waste, Proceeding od the 2
nd
International Conference on Sustainable Technology Development ICSTD, October 31st 2012, Bali, ISBN 978-602-7776-06-7, udayana university press. pp M63-M69
[5] Negara, K.M.T., Nindhia, T.G.T., Sucipta, M., Atmika, K.A., Negara, D.N.K., Surata, W., and Komaladewi, A.A.I.S., 2012, Puriication Biogas forms H2S impurities by utilizing Waste of
Iron Chips obtained from turning process.Jurnal Energi dan manufaktur, Vol.1 No. 1, pp33-34, October
[6] Nindhia, T.G.T, Sucipta, M., Surata, I W., Atmika, I K.A., Negara, D.N.K., Negara, K.M.T., 2013, Processing of Steel Chips Waste for Regenerative Type of Biogas Desulfurizer,
International Journal of Renewable energy Research, Vol.3, No.1, January. [7] Nindhia,T.G.T., Surata,I W., Atmika, I K.A., Negara, D.N.K.P., Wardana, A.,Method on
Conversion of Gasoline to Biogas Fueled Single Cylinder of Four Stroke Engine of Electric Generator, International Journal of Environment science and Development, Vol. 4, No. 3, June
2013. pp.300-303I.
10 11
An Experimental To Investigate The Effect Nozzle Angle An Position Of Water Turbine For Obtaining Highest Rotation
Lie Jasa
1
, IGA Raka Agung
1
, I Putu Ardana
1
, Ardyono Priyadi
2
and Mauridhi Hery Purnomo
2 1
Electrical Engineering Department,Udayana University, Bali, Indonesia
2
Electrical Engineering Department, Sepuluh Nopember Institute of Technology, Surabaya, Indonesia E-mail : liejasaunud.ac.id
Abstract
Water is a key issue for an alternative renewable energy source has environmentally friendly and very large potential to solve the world’s energy crisis. Water energy can be converted into mechanical energy by means a
micro-hydro turbine. Therefore, the speciic turbine is required to obtain the highest eficiency. This paper proposes the experimental to investigate the signiicant parameters for obtaining the highest eficiency turbine. These
parameters, angle and position nozzle, radius, blades and rotation, are investigated by conducting experiments using mini turbine models. The angle and position nozzle is adjustable to obtain the highest speed rotation of
turbine. The characteristics of the mini turbine model are explained as follows: outer radius is 0.5 m, inner radius is 0.4 m, width 0.12 m, the number of blades 32, volume 0.294 litre blades. The experiment result shows that the
highest rotation is obtained by 10 degrees for nozzle position and 35 degrees for incidence angle. The best position of nozzle at blades number 2 produces the speed of turbine 68.31666667 rpm.
Keywords : Nozzle, turbine, water wheel, energy
1. Introduction