41 95, 612, 540 MoU dengan Bappenas dalam pengembangann aplikasi

Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Bupati Kutai Kartanegara TA 2014 Anggaran DPA dikeluarkan sebagai syarat unt uk melaksanakan kegiat an. e. Permasalahan dan Solusi Permasalahan yang t imbul dalam melaksanakan program dan kegiat an dinas pet ernakan dan kesehat an Hewan adalah : 1. Permasalahan a. Let ak geograf is yang cukup bervariat if dan luasnya wilayah kabupat en Kut ai Kart anegara, menyebabkan kurangnya pengawasan dan pembinaan sehingga masyarakat pet ani pet ernak kurang t ersent uh oleh adanya t eknologi dan inf ormasi pet ernakan. b. Pembangunan pet ernakan diarahkan dalam rangka peningkat an sebesar-besarnya part isipasi masyarakat dan swast a. Pemerint ah berperan memf asilit asi peningkat an part isipasi masyarakat dalam pengembangan usaha agribisnis dan peningkat an ket ahanan pangan sert a kecukupan daging. Namun kenyat aannya alokasi dana bidang pet ernakan t idak mampu memenuhi aspirasi dan program kecukupan daging. c. Kebut uhan akan bibit t ernak masih mendat angkan dari daerah lain, hal ini dikarenakan kurangnya produksi bibit t ernak populasi dasar t ernak sapi sebanyak 60. 000 ekor belum t ercapai di Kabupat en Kut ai Kart anegara sehingga alokasi pengadaan bibit t ernak menj adi besar. 2. Solusi a. Dalam rangka mengopt imalkan pengawasan dan pembinaan bidang pet ernakan maka dilakukan pengadaan kader-kader pet ernakan di pedesaan. b. Dalam rangka memenuhi aspirasi t ernak, sarana dan prasarana pet ernakan masyarakat bidang pet ernakan hendaknya pemerint ah Kabupat en Kut ai Kart anegara dapat mengalokasikan dana yang lebih unt uk bidang pet ernakan. c. Dalam rangka pemenuhan akan bibit t ernak maka diupayakan unt uk memproduksi bibit t ernak melalui program pengembangan yang t elah di canangkan. a. Pencapaian program dan kegiat an b. Alokasi dan Realisasi Anggaran Dalam rangka mendukung pencapaian kinerj a urusan pilihan pada Dinas Perkebunan Dan Kehut anan Kabupat en Kut ai Kart anegara, maka pada Tahun Anggaran 2013 mendapat alokasi APBD sebesar Rp. 63. 406. 941. 968, - dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 51. 916. 726. 551, -. Besaran alokasi t ersebut t erbagi at as t iga yait u urusan umum sebesar Rp. 10. 985. 233. 950, urusan perkebunan sebesar Rp. 31. 318. 674. 350, dan urusan kehut anan sebesar Rp. 21. 103. 033. 668. Khusus unt uk urusan perkebunan dari t ot al alokasi sebesar Rp. 31. 318. 674. 350 sampai dengan akhir desember 2013 mampu direalisasikan sebesar Rp. 28. 054. 974. 639 at au 89, 58. 3. URUSAN KEHUTANAN