Social Influence CALL FOR PAPER 2010 MUNAS APTIKOM.

Seminar dan Call For Paper Munas Aptikom Politeknik Telkom Bandung, 9 Oktober 2010 99 turut performa expectancy, effort expectancy, internet self-efficacy dan internet anxiety.

5. Kesimpulan dan Saran

Pengembangan kuisener secara umum mengacu kepada model-model adopsi internet yang meliputi 1 profil individu dari responden, 2 profil pemanfaataan teknologi informasi dan komunikasi di sekolah maupun oleh responden yang bersangkutan, 3 persepsi responden terhadap internet yang mengandung variabel penelitian yang diadopsi dari model Unified Theory of Acceptance and Use if Technology atau model UTAUT, serta 4 prilaku penggunaan internet serta faktor penghambat dan faktor pendorong menggunakan internet. Hasil pengujian reliabilitas menunjukkan bahwa secara umum instrumen penelitian mempunyai reliabilitas dan validitas yang tinggi berdasarkan statistic Uji cronbach alpha, kecuali untuk variabel Supporting Condition. Berdasarkan hasil pengujian reliabilitas dan validitas tersebut maka pengolahan lebih lanjut menghilangkan variabel Supporting Condition karena mempunyai tingkat reliabilitas dan validitas yang rendah. Analisis selanjutnya hanya menggunakan lima varibel yaitu Performance Expectancy, Effort Exectancy, Internet Self-Efficacy, Internet Anxiety, dan Social Influence. Penggunaan lima variabel tersebut tidak merubah tujuan penelitian yang hanya dititikberatkan pada pengaruh Internet Self-Efficacy dan Internet Anxiety terhadap tingkat adopsi internet di kalangan Ibu Guru. Sebagian besar ibu guru tergolong familiar atau sudah terbiasa menggunakan fasilitas teknologi informasi dan komunikasi seperti komputer, internet, dan handphone, bahkan semua ibu guru sudah menggunakan handphone. Namun ada kontradiksi di sini yaitu pemanfaatan jejaring sosial seharusnya selaras dengan keinginan untuk menggunakan layanan internet. Memang sebagian besar layanan facebook yang dimanfaatkan oleh responden adalah melalui pesawat handphone. Jadi responden cenderung mempunyai persepsi yang keliru bahwa penggunaan layanan jejaring sosial melalui handphone- dalam hal ini facebook, tidak berhubungan dengan koneksi internet. Performance Expectancy, Effort Expectancy, Internet Self-Efficacy, Internet Anxiety, dan Social Influence secara umum berbeda-beda tergantung dari karakteristik demografi responden dan tingkat atau status adopsi penggunaan internet. Kelompok internet adopter cenderung menunjukkan persepsi tentang dampak, kemudahan penggunaan, pemahaman teknis, dan pengaruh sosial yang lebih tinggi sedangkan kelompok potential adopter atau non-adopter cenderung menunjukkan tingkat kekhawatiran yang tinggi terhadap internet. Tingkat adopsi penggunaan internet dapat diprediksi dengan menggunakan lima variabel UTAUT dengan tingkat prediksi sebesar 76,7 persen untuk tingkat adopsi tiga skala yaitu adopter, potential adopter, dan non- adopter, serta 80 persen untuk tingkat adopsi dengan 2 skala yaitu adopter dan non-adopter.

6.Daftar Pustaka

[1] Becker, Henry Jay, 1999, Internet Use by Teachers: Conditions of Professional Use and Teacher-Directed Student Use. Teaching, Learning, and Computing: 1998 National Survey Report 1. Center for Research on Information Technology and Organizations, The University of California, Irvine and The University of Minnesota. [2] Brown, Irwin T.J., 2002, “Individual and Technological Factors Affecting Perceived Ease of Use of Web-based Learning Technologies in Developing Country”. The Electronic Journal on Information Systems in Developing Countries. 9, 5, pp. 1-15. [3] Cave, Martin and R. Mason, 2001, The Economics and Regulation of the Internet. Department of Economics, Brunel University. [4] Cradler, J., M.Freeman, R.Cradler,and M. McNabb, September 2002, Learning Leading with Technology Volume 30 Number 1, International Society for Technology in Education. [5] Dholakia, R.R., N. Dholakia, and N.Kshetri, 2003,“Gender and Internet Usage“, University of Rhode Island. [6] Duhaney, Devon C., 2000,Technology and The Educational Process: Transforming Classroom Activities. Intl J of Instructional Media Vol. 271. [7] Eastin and R. LaRose, 2000, “Internet Self- Efficacy and the Psychology of the Digital Divide”. Journal of Computer-Mediated Communication: Sep. 6. 1. [8] Enochsson, Annbritt, 2005, A gender perspective on Internet use: consequences for information seeking, The Interactive Institute, Stockholm, Information Research, 104 paper