Contoh Analisis Soal (1)—(5)
b. Contoh Analisis Soal (1)—(5)
Wacana 1 (1)Ada banyak jenis hutan hujan di bumi ini. (2)Hutan hujan salah satunya.
(3)Disebut hutan hujan karena diguyur hujan hampir sepanjang tahun. (4)Curah hujan di kawasan hutan hujan sekitar 170-250 cm. (5)Kawasan hutan hujan merupakan tempat yang paling kaya denga flora fauna. (6)Diperkirakan lebih dari setengahnya spesies yang ada di dunia terdapat di hutan hujan. (7)Di antaranya jutaan serangga, reptil, amfibi, burung, dan mamalia. (8)Dari sekian banyak hewan, serangga merupakan hewan yang paling banyak. (9)Mereka hidup di bagian dasar hutan dan pepohonan. (10)Hutan hujan merupakan tempat tinggal penduduk asli. (11)Umumnya, mereka tinggal secara turun-temurun. (12)Mereka mendapatkan makanan, pakaian, dan obat-obatan serta rumah dari bahan-bahan yang ada di hutan .
Wacana (1) dibentuk dari tiga paragraf dan kalimatnya berjumlah 12 kalimat dan digunakan untuk soal 1—5. Jika diamati, kalimat dalam wacana tersebut dibentuk dari kalimat-kalimat tunggal dan sedikit kalimat majemuk.
Secara umum kalimat dalam wacana di atas mudah dipahami, tetapi ada be- berapa kesalahan, sebagai berikut.
Kefektifan kalimat (7) terhalangi oleh ketiadaan subjek dan predikat. Lengkapnya kalimat (7) adalah Di antaranya jutaan serangga, reptil, amfibi,
burung, dan mamalia . Kalimat di atas tidak memiliki subjek dan predikat. Tampaknya, kalimat itu masih berhubungan dengan kalimat sebelumnya. Jika dilihat dari segi keefektifannya, kalimat tersebut tidak memiliki kesepadanan. Bentuk tersebut merupakan keterangan dari kalimat Diperkirakan lebih dari setengahnya spesies yang ada di dunia terdapat di hutan hujan . Bentuk lengkapnya adalah Diperkirakan lebih dari setengahnya spesies yang ada di dunia terdapat di hutan hujan, di antaranya jutaan serangga, reptil, amfibi, burung, dan mamalia. Subjek kalimat adalah diperkirakan lebih dari setengahnya spesies yang ada di dunia;
PROSIDING PROSIDING
Kalimat-kalimat pada wacana (1) menggunakan kalimat baku sehingga tidak ditemukan diksi yang tidak baku. Kesalahan ejaan terdapat pada kalimat (4), yaitu penulisan tanda pisah yang menyatakan sampai dengan. Kalimat (4) adalah Curah hujan di kawasan hutan, hujan sekitar 170-250 cm . Kalimat tersebut secara makna mudah dipahami, tetapi secara penulisan terdapat kesalahan pada penulisan 170-250 cm. Tanda hubung tidak digunakan untuk menyatakan sampai dengan (s.d.). Tanda hu- bung digunakan untuk menyambung suku-suku kata dasar yang terpisah oleh pergantian baris; tanda hubung menyambung awalan dengan bagian kata di belakangnya atau akhiran dengan bagian kata di depannya pada pergantian baris; tanda hubung menyambung unsur-unsur kata ulang; tanda hubung menyambung huruf kata yang dieja satu-satu dan bagian-bagian tanggal; tanda hubung boleh dipakai untuk memperjelas (i) hubugan bagian-bagian kata atau ungkapan dan (ii) penghilangan bagian kelompok kata; tanda hubung dipakai untuk merangkaikan (i) se- dengan kata berikutnya yang dimulai dengan huruf kapital, (ii) ke- dengan angka, (iii) angka dengan –an, (iv) singkatan huruf kapital dengan imbuhan atau kata, dan (v) nama jabatan rangkap; tanda hubung dipakai untuk merangkaikan unsur bahasa Indonesia dengan unsur bahasa asing (Sugono, 2002:41—42). Jadi, penulisan yang benar untuk menya- takan sampai dengan (s.d.) adalah tanda pisah (—) karena tanda tersebut dipakai di antara dua bilangan atau tanggal dengan arti ‘sampai dengan’ atau ‘sampai ke’. Oleh karena itu, secara EYD kalimat itu harus ditulis menjadi (4a) berikut Curah hujan di kawasan hutan hujan sekitar 170—250 cm.
Untuk mencari persentase kalimat efektif, rumusnya adalah sebagai berikut.
kalimat efektif Keefektifan =
X 100%
Jumlah kalimat keseluruhan
Kalimat efektif pada wacana (1) adalah kalimat (1), (2), (3), (4), (5), (6), (8), (9), (10), (11), dan (12). Hasilnya
11 x 100% = 91,%
12 PROSIDING
Untuk mencari persentase kalimat baku rumusnya adalah sebagai berikut.
kalimat baku
Kalimat baku =
X 100%
Jumlah kalimat keseluruhan
Kalimat baku pada soal (1) adalah kalimat (1), (2), (3), (4), (5), (6), (7), (8), (9), (10), (11), dan (12). Hasilnya adalah
12 x 100% = 100%.
12 Untuk mencari persentase EYD yang benar rumusnya adalah sebagai berikut.
Jumlah kalimat keseluruhan
Kalimat yang EYD-nya benar adalah kalimat (1), (2), (3), (5), (6), (7), (8), (9), (10), (11), dan (12). Hasilnya adalah
11 x 100% = 91,%