ALOKASI ANGGARAN MAHKAMAH AGUNG TAHUN 2012

Laporan Tahunan Mahkamah Agung RI - Tahun 2011 255 255 BAGIAN 6 Laporan Tahunan Mahkamah Agung RI - Tahun 2011 256 256 BAGIAN 7 Laporan Tahunan Mahkamah Agung RI - Tahun 2011 257 257 BAGIAN 7 MATERIAL: Aset, Infrastruktur, Fasilitas TI 7 BAGIAN Laporan Tahunan Mahkamah Agung RI - Tahun 2011 258 258 BAGIAN 7 Laporan Tahunan Mahkamah Agung RI - Tahun 2011 259 259 BAGIAN 7 MATERIAL: ASET, INFRASTRUKTUR DAN FASILITAS TEKNOLOGI INFORMASI

I. AGENDA PEMBARUAN

S ebagai upaya untuk melakukan penyempurnaan cara kerja dan kemampuan melayani kepentingan masyarakat, Mahkamah Agung terus mengembangkan dan memenuhi berbagai sarana dan prasarana yang diperlukan. Pengembangan tersebut antara lain meliputi pembangunan berbagai sarana isik seperti gedung pengadilan, dan penyediaan sarana pendukung bagi proses kerja yang lebih baik seperti fasilitas teknologi informasi. Mahkamah Agung juga terus meningkatkan tata kelola sarana dan prasarana yang ada, seperti penertiban barang-barang milik negara di tingkat Korwil dan Eselon I di lingkungan Mahkamah Agung RI. Peningkatan sarana dan prasarana juga dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pelayanan yang terus meningkat, seperti peningkatan berbagai kelas pengadilan. Pembangunan dan peningkatan juga terus dilakukan untuk memenuhi amanat Undang-Undang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, yakni pembangunan pengadilan Tipikor di semua ibu kota provinsi di Indonesia. Pembangunan berbagai fasilitas teknologi informasi juga terus dilakukan untuk mendorong peningkatan kinerja di lingkungan Mahkamah Agung. Fasilitas teknologi informasi tersebut mulai dari penyediaan komputer, pembangunan jaringan komunikasi, maupun penyediaan aplikasi. Salah aspek penting yang juga perlu menjadi catatan adalah penyiapan sumber daya manusia dan penyesuaian proses kerja untuk mendukung operasionalisasi fasilitas teknologi informasi.

II. PENINGKATAN DAN PENERTIBAN SARANA PRASARANA PENGADILAN

Peningkatan sarana dan prasarana pengadilan terus dilakukan sepanjang tahun 2011. Aktivitas tersebut antara lain meliputi pengadaan tanah, pembangunan gedung kantor pengadilan, rumah dinas, pengadaan kendaraan operasional, perlengkapan kantor dan kelengkapan fungsi peradilan. Potret peningkatan sarana dan prasarana oengadilan dapat dilihat pada tabel berikut. Laporan Tahunan Mahkamah Agung RI - Tahun 2011 260 260 BAGIAN 7 Tabel 1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Peradilan Tahun Anggaran 2011 NO. BENTUK SARANA DAN PRASARANA LINGKUNGAN PERADILAN JUMLAH UMUM AGAMA MILITER TUN 1. Tanahlahan untuk Gedung Kantor 5 lokasi 36 lokasi - - 41 lokasi 2. Tanahlahan untuk Rumah Dinas - 4 lakoasi 1 Lokasi - 5 lokasi 3. Pembangunan Gedung Kantor 29 lokasi 38 lokasi 3 lokasi 2 lokasi 72 lokasi 4. Pembangunan lanjutan Gedung kantor 26 lokasi 29 lokasi 6 lokasi 1 lokasi 62 lokasi 5. Perluasan Gedung Kantor 33 lokasi 6 lokasi - 3 loasi 42 lokasi 6. Rehab Gedung Kantor 88 lokasi 30 lokasi - 10 lokasi 128 lokasi 7. Pembangunan Rumah Dinas 4 lokasi 28 lokasi 2 lokasi 1 lokasi 35 lokasi 8. Rehab Rumah Dinas 36 lokasi 14 lokasi - 1 lokasi 51 lokasi Selain sarana tersebut, untuk kelancaran pelaksanaan tugas pokok dan fungsi pengadilan, Mahkamah Agung RI telah mengalokasikan anggaran pengadaan kendaraan dinas seperti tergambar pada tabel berikut. Tabel 2 Pengadaan Kendaraan Operasional untuk Peradilan Tahun Anggaran 2011 No. Wilayah Hukum Kendaraan Operasional Roda Empat Roda Dua 1. Peradilan Umum 135 unit 81 unit 2. Peradilan Agama 153 unit 41 unit 3. Peradilan Militer 20 unit 1 unit 4. Peradilan Tata Usaha Negara 30 unit 11 unit Jumlah 338 unit 134 unit Upaya peningkatan sarana prasarana khususnya pembangunan gedung kantor pada tahun 2011 lebih banyak dibandingkan tahun 2010. Secara keseluruhan,