Bagaimana gambaran tentang gaji yang diterima oleh guru seni tari di sekolah dasar?

74 2 Dinamika Pembelajaran Seni Tari di Sekolah Dasar Di sekolah ini peneliti melihat ada beberapa hal yang berbeda dalam pelaksanaan pembelajaran seni tari. Di sekolah dasar swasta 2 ini, pembelajaran seni tari dilaksanakan sebagai kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan intrakurikuler. Sekolah dasar swasta 2 ini tetap memberikan pembelajaran seni tari walaupun pada waktu itu terjadi perubahan kurikulum, yaitu dari Kurikulum KTSP ke Kurikulum 2013. a. Apakah siswa mempunyai semangat dan antusiasme dalam mengikuti pembelajaran seni tari? Sekolah dasar swasta 2 ini tetap memberikan pembelajaran seni tari kepada siswa, karena siswa sangat antusias dan sangat menyukai pembelajaran seni tari ini. Orang tua siswa pun sangat mendukung anak- anaknya untuk dapat belajar seni tari. Jadwal dan jam pelajaran untuk pembejaran seni tari di sekolah dasar swasta 2 ini tentunya lebih padat dan lebih lama, yaitu pada hari Senin sampai dengan Jumat, dimulai pada pukul 07.00-14.00 WIB. b. Bagaimana cara guru melaksanakan pembelajaran seni tari pada siswa? Ibu Aster mengatakan bahwa pembelajaran seni tari untuk kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan intrakurikuler ini sedikit mempunyai perbedaan. Pada kegiatan intrakurikuler ini, guru yang sekaligus narasumber bagi peneliti ini, memberikan pembelajaran tari yang lebih sederhana dari pada pembelajaran tari pada kegiatan ekstrakurikuler. 75 Pembelajaran seni tari pada kegiatan intrakurikuler ini wajib diikuti oleh semua siswa. Ibu Aster mengatakan bahwa setiap siswa mempunyai minat dan kemampuan yang berbeda. Saat pembelajaran seni tari pada kegiatan intrakurikuler, Ibu Aster harus lebih sabar dan lebih tekun dalam memberikan bimbingan kepada siswa, karena setiap siswa itu unik, mempunyai kemampuan yang berbeda-beda dan Ibu Aster menyadari benar hal tersebut. Ada siswa yang awalnya tidak bisa menari, namun lama-kelamaan bisa menari, ada siswa yang tidak mau menari tapi sebenarnya siswa tersebut mempunyai bakat menari, ada juga siswa yang tidak bisa menari namun mau berusaha dan terus berlatih dalam menari walaupun agak lama tetapi tetap ada kemajuan dalam pembelajaran seni tari. Oleh karena itu, Ibu Aster harus lebih sabar dan tekun dalam memberikan bimbingan pembelajaran seni tari pada kegiatan intrakurikuler. Berbeda dengan pembelajaran seni tari pada kegiatan intrakurikuler, pembelajaran seni tari pada kegiatan ekstrakurikuler cenderung dilaksanakan lebih cepat karena kemampuan siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler ini rata-rata sama yaitu mempunyai bakat dan senang dalam menari. Setiap pembelajaran seni tari pada kegiatan ekstrakurikuler ini, Ibu Aster membentuk beberapa kelompok siswa dengan setiap kelompok mempunyai anggota yang berbeda-beda kemampuan. Hal ini diharapkan oleh Ibu Aster supaya mereka dapat saling membantu dan saling mengajarkan satu sama lain antar siswa, dan 76 cara ini pun efektif dalam pembelajaran seni tari. Pembelajaran yang dilakukan oleh narasumber di sekolah dasar swasta 2 ini sama dengan sekolah dasar swasta 1 yaitu memberikan gerakan-gerakan dasar pada siswa. Pada penilaian ada sedikit perbedaan yang dilakukan oleh Ibu Aster di sekolah dasar swasta 2 ini, karena narasumber mengampu dua kegiatan dalam satu pembelajaran seni tari. Pada kegiatan intrakurikuler Ibu Aster melakukan observasi setiap hari pada semua siswanya. Ibu Aster memberikan penilaian pada setiap siswanya berdasarkan bagaimana perkembangan siswa setiap harinya, apakah terdapat kemajuan yang cepat, cukup, atau lambat. Selanjutnya siswa dibentuk per kelompok dan diminta untuk menampilkan sebuah tarian yang sudah diajarkan oleh Ibu Aster, hal ini dilakukan sebagai evaluasi tahap akhir. Pada kegiatan ekstrakurikuler penilaian dilakukan dengan pengamatan keseharian tanpa menampilkan sebuah tarian seperti pada kegiatan intrakurikuler. c. Bagaimana cara guru melakukan penilaian terhadap siswa pada pembelajaran seni tari? Di sekolah dasar swasta 2 ini, Ibu Aster melakukan penilaian dengan mengamati keseharian siswa dalam melakukan kegiatan menari dan di akhir semester biasanya diadakan pentas seni tari untuk melakukan evaluasi serta melatih rasa percaya diri pada diri siswa.