Deskripsi dan Analisa Data Aktifitas Kelompok

indikator keberhasilan tersebut akan diperbaiki dan ditingkatkan pada siklus II.

3. Deskripsi dan Analisa Data Pelaksanaan Tindakan Siklus II

Siklus II pertemuan ke-1 dilaksanakan pada har Kamis tanggal 15 mei 2014 dan pertemuan ke-2 dilaksanakan pada tanggal 22 Mei 2014, dengan materi ajar menceritakan kegiatan salah satu koperasi di lingkungannya. Sedangkan tes formatif dilaksanakan tanggal 23 Mei 2014 . Dari pelaksanaan tindakan siklus II diperoleh deskripsi data aktivitas belajar siswa, dan hasil belajar siswa serta aktifitas kelompok sebagai berikut:

a. Deskripsi dan Analisa Data Aktivitas Siswa

Observasi aktivitas belajar siswa yang dilakukan pada siklus II tampak adanya peningkatan. Hasil aktivitas belajar siswa dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.9 Rekapitulasi Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II No. Aspek yang diamati Jumlah Siswa Pertemuan Presentasi 1 2 1 Keantusiasan siswa mengikuti pembelajaran 16 19 79,54 2 Keaktifan siswa dalam bertanya kepada guru 15 18 75,00 3 Keberanian siswa dalam mempresentasikan hasil diskusinya 16 18 77,27 4 Kemampuan siswa bekerja sama dalam kelompok 17 18 79,54 5 Keberanian siswa dalam mengemukakan tanggapan atau pendapat 16 18 77,27 Rata-rata aktivitas siswa 72,72 82,72 77,72 Tabel 4.9 menunjukkan bahwa hasil persentase keseluruhan yang diperoleh dari kelima indikator aktivitas siswa pada siklus II sebesar 77,72. Setiap indikator aktivitas belajar siswa sudah menunjukkan hasil yang baik. Indikator keantusiasan siswa mengikuti pembelajaran mencapai 79,54. Keaktifan siswa dalam bertanya kepada guru mencapai 75,00. Keberanian siswa dalam mempresentasikan hasil diskusinya mencapai 77,27. Kemampuan siswa bekerjasama dalam kelompok mencapai 79,54. Keberanian siswa dalam mengemukakan tanggapan atau pendapat mencapai 77,27. Hasil observasi aktivitas belajar siswa tersebut membuktikan adanya peningkatan aktivitas belajar siswa dari siklus I sebesar 66,54 meningkat menjadi 77,59 pada siklus II. Peningkatan aktivitas belajar siswa secara keseluruhan pada siklus I dan siklus II digambarkan pada diagram berikut: Gambar 4.7 Diagram Peningkatan aktivitas siswa 20 40 60 80 Siklus 1 Siklus 2 69.23 79.16 67.78 75.92 66.36 77.31 67.29 78.24 62.01 77.31 A xi s Ti tle Siklus 1 Siklus 2 1 69.23 79.16 2 67.78 75.92 3 66.36 77.31 4 67.29 78.24 5 62.01 77.31 Aktifitas Belajar Siswa

b. Deskripsi dan Analisa Data Hasil Belajar

Setelah dilaksanakannya perbaikan maka hasil belajar siklus II dapat dilihat dari tabel di bawah ini. Berikut ini tabel nilai hasil tes formatif siswa pada siklus II. Tabel 4.10 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Siklus II Hasil Belajar Siklus II Keterangan Banyak Siswa Presentase Skor ≥ 70 18 81,81 Tuntas Skor 70 4 18,19 Tidak Tuntas Nilai Rata-rata 78,94 Tabel 4.10 menunjukkan bahwa ketuntasan keseluruhan hasil belajar sebesar 81,81 dengan nilai rata-rata klasikal sebesar 78,94. Siswa yang mendapat nilai ≥ 70 ada 18 siswa dan yang mendapat nilai 70 ada 4 siswa. Pencapaian ketuntasan belajar siswa pada siklus II digambarkan pada diagram berikut. Gambar 4.8 Diagram Persentase Tuntas Belajar Klasikal Siklus II 82 18 Presentase Ketuntasan Hasil belajar Siklus II Tuntas Tidak Tuntas

Dokumen yang terkait

Penggunaan Model Pembelajaran Snowball Throwing Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar IPS Pada Siswa Kelas VIII-4 Di SMP PGRI 1 Ciputat

1 4 249

Peningkatan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Snowball 0hrowing pada siswa kelas III MI Hidayatul Athfal Depok

0 10 0

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MATERI KOPERASI MELALUI METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MATERI KOPERASI MELALUI METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL JIGSAW PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI PAJANG III SURAKARTA

0 0 16

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING DALAM PEMBELAJARAN IPS DI KELAS IV SD.

0 0 26

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING PADA MATA PEMBELAJARAN IPA MATERI PROSES DAUR AIR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA.

0 2 34

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR STRUKTUR BUMI Haryani.

0 0 5

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PESERTA DIDIK KELAS IV MI NURUL HUDA DAWUHAN TRENGGALEK - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 33

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS

0 22 8

Meningkatkan Minat Belajar Siswa Tentang Globalisasi Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Snowball Throwing

1 1 12