Posisi Pemasaran PUSKOP dibandingkan Supplier Lain

tanggap terhadap tuntunan pelanggan yang berbeda-beda. Tujuan kustomisasi adalah menyelaraskan tawaran terhadap permintaan pelanggan. Berkaitan dengan manajemen hubungan pelanggan yang membutuhkan pendekatan suatu fundamental untuk mencapai tujuan itu harus menyesuaikan proporsi nilai dalam menarik perhatian dan mendapatkan pelanggan potensial. Pada poin ini menggali pendapat pelanggan mengenai posisi PKPBDD dalam memasarkan belimbing dewa dan harapan terhadap sistem pemasarannya.

a. Posisi Pemasaran PUSKOP dibandingkan Supplier Lain

Posisi pemasaran merupakan pendapat atau persepsi pelanggan terhadap suatu usaha bisnis dibandingkan dengan supplier lain yang sejenis pesaing yang berkompetisi dalam menawarkan produk yang sama. Pada PKPBDD, supplier sejenis yang menawarkan belimbing sudah banyak, baik dari Jabodetabek maupun luar Jabodetabek, baik kompetisi belimbing dewa maupun selain belimbing dewa. PKPBDD merupakan supplier baru, karena baru berdiri selama dua tahun dan membutuhkan informasi posisi dimata pelanggan dibandingkan supplier lainnya. Pada posisi pemasaran PKPBDD akan digali informasi berdasarkan pengalaman pelanggan mengenai pendapat tentang perbandingan PKPBDD dalam memasarkan belimbing jika dibandingkan supplier belimbing lainnya. Berdasarkan hasil wawancara mendalam kepada pelanggan, terdapat perbedaan dari masing-masing segmentasi pelanggan. Pada segmentasi konsumen besar, Carrefour berpendapat kebutuhan akan belimbing dewa yang besar mengakibatkan posisi PKPBDD menjadi penjualan tertinggi belimbing jika dibandingkan supplier lainnya. Perbedaannya dari Carrefour, Makro berpendapat 116 posisi PKPBDD sama saja dengan supplier belimbing lainnya. Pada Makro yang menggunakan dua supplier belimbing dewa dan posisi keduanya dinilai sama. Menurut pihak PKPBDD adanya perbedaan antara Carrefour dan Makro disebabkan posisi PKPBDD yang memang berbeda, Carrefour menjadikan PKPBDD sebagai supplier utama sehingga prioritas pembelian dan hubungan pelanggan berjalan dengan baik, sedangkan Makro menggunakan supplier belimbing dewa lain. Pada segmentasi outlet buah segar, TBS berpendapat posisi PKPBDD lebih bagus dibandingkan supplier belimbing lainnya. Perbedaannya pada JFM berpendapat posisi PKPBDD kurang agresif dalam memasarkan belimbingnya jika dibandingkan supplier lain. Pada supplier lain berusaha memenuhi permintaan barang JFM dengan lebih baik, sementara untuk PKPBDD terlihat pasif. Menurut pihak PKPBDD adanya perbedaan antara TBS dan JFM dikarenakan adanya perubahan manajemen internal di PKPBDD sehingga belum fokus pada pasar outlet buah. Pada pasar tradisional, UD. Kharisma Buah berpendapat posisi PKPBDD kurang baik jika dibandingkan supplier lain, karena pelayanan yang kurang. Pelayanan yang kurang dibuktikan pelanggan dengan tidak terdistribusi dengan baik, sementara supplier lain bisa langsung diantar. Perbedaannya dari UD. Kharisma Buah, UD. Surya Abadi berpendapat posisi PKPBDD lebih bagus dari supplier lain karena pesanan datang sesuai waktunya dan barang yang bagus. Pada UKM olahan, UKM Winner berpendapat posisi kurang baik jika dibandingkan supplier belimbing dewa lainnya. Hal tersebut disebabkan di Depok 117 juga ada supplier belimbing yang lebih berpengalaman dan efisien dalam pemasaran belimbing dewa, tapi sekarang ini PKPBDD sudah mulai lebih bagus karena belajar banyak dari pesaing. Perbedaannya dari UKM Winner, UKM Delira berpendapat posisi PKPBDD cukup baik dan tidak bisa dibandingkan dengan supplier lain, karena UKM Delira hanya berhubungan dengan PKPBDD. Berdasarkan teori posisi pemasaran dan deskripsi pelanggan mengenai posisi PKPBDD dibandingkan supplier lain dapat disimpulkan bahwa setiap pelanggan dari masing-masing segmentasi yang ada memiliki pendapat yang berbeda-beda. Sebagian besar pelanggan 50 yang termasuk Carrefour, TBS, UD. Surya Abadi dan UKM Delira berpendapat PKPBDD paling bagus dan merupakan penjualan tertinggi dalam memasarkan belimbing jika dibandingkan supplier lainnya. Namun sebagian kecil pelanggan lainnya 25 yang termasuk Makro dan UD. Kharisma Buah berpendapat biasa saja dan tidak ada yang istimewa posisi PKPBDD dibandingkan supplier lain dalam memasarkan belimbing, karena kurang agresif dalam menawarkan. Sebagian kecil pelanggan lainnya 25 yang termasuk JFM dan UKM Winner berpendapat sangat kurang dibandingkan supplier lainnya, karena ada supplier yang lebih berpengalaman dan efisien dalam memasarkan belimbing dewa.

b. Harapan Sistem Pemasaran Produk