Deskripsi Lokasi Penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
80
Kesulitan dalam membaca huruf r dibaca l karena ada gangguan pada artikulasi.
2. Subjek II
a. Identitas Subjek
Nama : JLS
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Tempat, tanggal lahir : Surabaya, 27 Februari 2001
Alamat : Miliran, Yogyakarta
b. Karakteristik Subjek
Subjek secara keseluruhan terlihat normal seperti anak normal pada umumnya. Semua anggota badannya lengkap dan tampak seperti anak
normal pada umumnya. Subjek terlihat lebih cenderung manja dan memiliki kebiasaan usil terhadap temannya. Ketika pembelajaran di dalam kelas
subjek sering meminta perhatian dengan berpura-pura capek, memukul- mukul meja, bersiul-siul dan berbisik-bisik dengan teman di sebelahnya.
Selain itu, jika subjek dibanding-bandingkan dengan teman yang lebih pintar di dalam kelas maka subjek akan mogok belajar. Ketika subjek marah
maka akan keluar dari dalam kelas dan akan masuk ke dalam kelas lainnya. Dalam pembelajaran membaca subjek kurang aktif.
Konsentrasi subjek sering terpecah saat melihat atau mendengar sesuatu yang menarik perhatiannya, sehingga tidak fokus pada proses
pembelajaran dan cepat bosan. Kemampuan JLS dalam membaca juga termasuk rendah, hal ini terlihat subjek belum mampu membaca suku kata
81
dan kata dengan baik. JLS dalam mengeja suku kata juga masih terbata- bata. Meskipun JLS sudah mengenal huruf tapi dalam mengenal huruf d
dan b sering terbalik, h dan n, m dan w, saat menyusun huruf menjadi kata sering salah mengembalikan dalam kotak abjad, mengganti
huruf jika mengeja sangat lama dan membaca dengan tidak tepat, jika anak berkomunikasi sering tidak jelas dalam pengucapan. JLS bila sedang
berbicara, kata yang disampaikan kurang dapat dipahami sehingga harus diulang-ulang untuk dapat menangkap apa yang diucapkannya. Dalam
membaca JLS masih cenderung ingin membaca dengan pakai gambar dan menyusun huruf di depan kelas dengan bantuan gambar konkret.