EMPLOYEE BENEFITS bni ar 2015 th

DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated Halaman - 152 - Page 43. IMBALAN KERJA lanjutan

43. EMPLOYEE BENEFITS continued Program pensiun iuran pasti

Defined contribution pension plan BNI juga memiliki program pensiun iuran pasti, untuk karyawannya, dimana kontribusi iuran proporsional antara BNI dan karyawan masing- masing adalah sebesar 75 dan 25 dari jumlah iuran pensiun yang ditetapkan oleh BNI untuk karyawan tetap yang dipekerjakan sebelum tanggal 1 September 2005. Untuk karyawan tetap yang dipekerjakan mulai tanggal 1 September 2005, kontribusi BNI dan karyawan adalah masing- masing sebesar iuran 11,5 dan 3,5 dari gaji karyawan. Program Pensiun Iuran Pasti dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk. BNI also has a defined contribution pension plan for its employees, whereby the proportion of contribution between the Bank and employees are 75 and 25, respectively, of the amount of pension contributions determined by the Bank for employees hired before 1 September 2005. For employees hired after 1 September 2005, the Bank and its employees contribute 11.5 and 3.5, respectively, of the employees’ salaries. The defined contribution pension plan is managed by Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk. Karyawan tetap yang bergabung dengan BNI setelah bulan September 2005, memiliki hak atas program pensiun iuran pasti atau manfaat yang disediakan sesuai dengan Undang-undang Tenaga Kerja No. 132003, mana yang lebih tinggi. Permanent employees who joined the Bank after September 2005 are entitled to benefits under defined contribution plan or the benefits provided for under the Labor Law No. 132003, whichever is higher. Karyawan tetap yang bergabung dengan BNI sebelum bulan September 2005, memiliki hak atas program pensiun manfaat pasti ditambah dengan program pensiun iuran pasti, atau imbalan kerja yang disediakan sesuai dengan Undang-undang Tenaga Kerja No. 132003, mana yang lebih tinggi. Permanent employees who joined the Bank prior to September 2005 are entitled to defined benefits pension plan plus defined contribution pension plan, or the benefits provided for under the Labor Law No. 132003, whichever is higher. Beban pensiun iuran pasti yang telah dibebankan pada laporan laba rugi adalah sebesar Rp71.192 dan Rp59.014 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014. Defined contribution pension expense that was charged to profit or loss amounted to Rp71,192 and Rp59,014 for the years ended 31 December 2015 and 2014, respectively. Imbalan pasca kerja lainnya dan imbalan kerja jangka panjang lainnya Post employment benefits and other long-term employee benefits Liabilitas atas imbalan pasca kerja lainnya meliputi uang jasa, uang pisah dan pesangon sesuai dengan Undang-undang Tenaga Kerja No. 132003 dan kompensasi lainnya. The liability for post employee benefits consisted of service payments, severance and termination benefits based on Labor Law No. 132003 and other compensations. Imbalan jangka panjang lainnya seperti cuti berimbalan jangka panjang, imbalan cacat permanen dan penghargaan jubilee dihitung dengan menggunakan metode projected unit credit dan didiskontokan ke nilai kini. Other long-term employee benefits such as long service leave, permanent disability benefit and jubilee awards are calculated using the projected unit credit method and discounted to present value. Penilaian aktuarial atas imbalan kerja jangka panjang lainnya untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, dilakukan oleh konsultan aktuaria terdaftar, PT Sentra Jasa Aktuaria Biro Pusat Aktuaria dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit” sebagaimana yang tercantum dalam laporan masing-masing pada tanggal 22 Januari 2016, dan 15 Januari 2015. The actuarial valuation of other long-term employee benefits for the years ended 31 December 2015 and 2014, were performed by registered actuarial consulting firm, PT Sentra Jasa Aktuaria Biro Pusat Aktuaria, using the “Projected Unit Credit” method as s tated in its reports dated 22 January 2016 and 15 January 2015. DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated Halaman - 153 - Page 43. IMBALAN KERJA lanjutan

43. EMPLOYEE BENEFITS continued Imbalan pasca kerja lainnya dan imbalan kerja

jangka panjang lainnya lanjutan Post employment benefits and other long-term employee benefits continued Perubahan liabilitas yang diakui BNI pada laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut: The movements of the employee benefits liability recognized by BNI in the consolidated statements of financial position are as follows: 2015 2014 Liabilitas neto pada awal tahun 1,370,978 1,181,235 Net liability at the beginning of year Expense recognized during Biaya selama tahun berjalan 298,082 307,298 current year Jumlah yang diakui pada laba Total amount recognized in other komprehensif lain 60,689 - comprehensive income Pembayaran imbalan 166,899 117,555 Actual benefit payments Liabilitas yang diakui oleh BNI 1,441,472 1,370,978 Liability recognized by BNI Biaya imbalan kerja yang dibebankan BNI pada laporan laba rugi: Employee benefit expense recognized by BNI in profit or loss: 2015 2014 Biaya jasa kini 185,603 190,869 Current service cost Biaya bunga 103,746 92,452 Interest cost Kerugian aktuaria tahun Net actuarial losses berjalan - neto 8,733 22,128 recognized in current year Biaya jasa lalu - - Past service cost Amortisasi biaya jasa masa lalu Amortization of past service non-vested - 1,849 cost non-vested Biaya yang dibebankan pada laporan Expense recognized in laba rugi 298,082 307,298 profit or loss Asumsi-asumsi utama yang digunakan dalam perhitungan di atas adalah: The key assumptions used in the above calculation are: 2015 2014 Asumsi ekonomi: Economic assumptions: Tingkat diskonto per tahun 8.75 8 Annual discount rate Tingkat kenaikan penghasilan dasar per tahun 9 9 Annual salary growth rate Asumsi lainnya: Other assumptions: Usia pensiun normal 55 tahunyears 55 tahunyears Normal retirement age Tabel Mortalita Tabel Mortalita Mortality Table Mortality Table Tingkat kematian Indonesia Indonesia Mortality rate 2011 TMI2011 2011 TMI2011 Tingkat cacat 10 dari TMI ‘11 10 dari TMI ‘11 Disability rate 10 from TMI ‘11 10 from TMI ‘11 Sensitivitas dari kewajiban imbalan pasti terhadap perubahan asumsi aktuaria adalah sebagai berikut: The sensivity of defined benefit obligation to changes in the weight assumptions is as follow :