PERUBAHAN TINGKAT CHANGING RISK LEVEL 2015 RISIKO TAHUN 2015

PERUBAHAN TINGKAT CHANGING RISK LEVEL 2015 RISIKO TAHUN 2015

Realisasi Tingkat Risiko yang dicapai oleh masing– Realization of Risk level achieved by every Company masing entitas Perusahaan dalam Group Perseroan

entity in the Corporate Group was generally classified pada tahun 2015, secara umum terbagi menjadi 3

into 3 (three) levels in 2015: low, medium and high (tiga), yaitu: tingkat risiko rendah, sedang, dan tinggi.

risk levels. Lower risk level indicated capability of the Penurunan tingkat risiko menunjukkan kemampuan

Company to manage or mitigate identified risks both perusahaan dalam melaksanakan atau mengelola internal and external risk of the Company. risiko-risiko yang telah teridentifikasi, baik risiko yang bersumber dari internal maupun eksternal perusahaan.

Adapun tingkat risiko masing-masing perusahaan By the end of 2015, risk level for the company, sampai dengan akhir tahun 2015 ditampilkan pada

respectively, is explained in table below: tabel berikut.

Tingkat Risiko Setiap Perusahaan Tahun 2015

Individual Corporate Risk Level 2015

awal Tahun 2015

Semester-2 - Tahun 2015

Perusahaan

% Penurunan Tingkat risiko Company

Early 2015

2nd half of 2015

% Risk Level Decrease L

C S=L*C

C S=L*C

PI 3.9 4.1 16.0 3.0 3.4 10.2 -36% PKG

2.7 3.4 9.2 2.2 3.1 6.8 -26% PKT

3.1 3.0 9.3 2.6 3.0 7.8 -16% PSP

3.1 3.3 10.23 1.5 2.6 3.9 -62% PIM

2.9 3.4 9.8 2.9 3.4 9.9 1% PKC

2.4 2.9 7.0 1.8 2.2 4.0 -43% REKIND

4.2 4.0 16.8 2.5 3.1 7.8 -54% ME

3.3 3.7 12.2 3.0 3.4 10.2 -16%

Sepanjang tahun 2015, seluruh entitas perusahaan Corporate entities, except PIM, successfully decreased berhasil menurunkan tingkat risiko kecuali di PIM.

all risks level in 2015. Stagnant strategic risks at PIM Risiko strategis yang belum dapat diturunkan tingkatnya

was due to external factors that were difficult to be di PIM disebabkan oleh faktor eksternal yang sulit

mitigated by the Company, among others, issue related dikendalikan oleh Perusahaan, yaitu terkait pasokan

with gas supply as main raw material. As new entities, gas sebagai bahan baku utama. PILOG, PIE dan PIP

PIIOG, PIE and PIP were under process to develop risk sebagai entitas yang relatif baru, masih dalam tahapan

management framework including the organization, membangun kerangka kerja manajemen risiko, berupa

guideline and procedure.

organisasi, pedoman, dan prosedur.

PT Pupuk Indonesia (Persero) 2015 Annual Report

Ikhtisar Perusahan

Laporan Kepada Pemangku Kepentingan

Profil Perusahaan

Sumber Daya Manusia

Report to Stakeholder

Company Profile

Human Resources

Management Discussion & Analysis

Adapun perubahan tingkat risiko di seluruh entitas Changing risk level in all Company’s entities are perusahaan dapat terlihat pada gambar berikut:

illustrated below:

MONITORING DAN PENGAWASAN RISK MANAGEMENT MONITORING PENGELOLAAN RISIKO

AND SUPERVISION

Untuk memastikan pengelolaan risiko yang efektif The Company conducted ongoing risk management dalam pencapaian tujuan atau sasaran Perusahaan,

monitoring to ensure effective risk management to maka Perseroan melakukan monitoring pengelolaan

achieve objectives and goals of the Company. This was risiko secara berkelanjutan, sehingga dapat diyakini

done to maintain the risk at fair and acceptable level tingkat risiko tetap berada pada tingkat yang wajar

for the Company. Subsidiaries also report realization

418 PT Pupuk Indonesia (Persero) Laporan Tahunan 2015

Informasi Tambahan Good Corporate Governance

Tata Kelola Perusahaan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Laporan Keuangan audit

Corporate Social Responsibility

Audited Financial Statement

Additional Information

dan dapat diterima oleh Perusahaan. Anak Perusahaan of risk mitigation follow-up in every month to measure setiap bulan melaporkan realisasi tindak lanjut effectiveness of Risk Management implementation to pengendalian risiko untuk mengetahui sejauh mana

Risk Management Department in the Company. efektivitas penerapan Manajemen Risiko kepada Departemen Manajemen Risiko Perseroan.

Unit Kerja Satuan Pengawasan Intern (SPI) juga telah Internal Audit Unit also has prepared Annual Audit menyusun Program Kerja Pemeriksaan Tahunan (PKPT)

Program (PKPT) by risk register obtained from Risk berdasarkan risk register yang diperoleh dari unit kerja

Management Unit (Risk-Based Audit Program). Manajemen Risiko (Risk Based Audit Program).

PENGEMBANGAN KOMPETENSI RISK MANAGEMENT MANAJEMEN RISIKO

COMPETENCY DEVELOPMENT

Dalam rangka peningkatan kompetensi sumber daya The Company has organized training for Risk Manager Pengelola Risiko, Perseroan telah menyelenggarakan

and Group in the Company on August 26 – 28, 2015 to pelatihan bagi Manajer dan Risk Officer Group Perseroan

develop competency of Risk Manager personnel. pada tanggal 26-28 Agustus 2015.

Selain itu, guna pengembangan kompetensi, Perseroan In addition, the Company also organized Risk juga telah menyelenggarakan pelatihan Sertifikasi Management Professional Certification Training to Profesi Manajemen Risiko ditujukan khusus bagi develop the competency that was especially dedicated SDM di unit Manajemen Risiko dan Satuan Pengawas

for employee in Risk Management Unit and Internal Intern. Pelatihan yang dilaksanakan pada tanggal 23-

Audit Unit. The training was held on November 23 – 36,

26 November 2015 di Bandung diikuti oleh 26 peserta 2015 in Bandung and participated by 26 participants Eselon I, II dan III yang berasal dari Group Perseroan.

from Echelon I, II and III from the Company’s Group. Perseroan kini telah memiliki 25 personil unit kerja

The Company is supported with 25 Risk Management Manajemen Risiko yang telah memiliki sertifikasi CRMP

Unit personnel with CRMP (Certified Risk Management (Certified Risk Management Professional) dan ERMCP

Professional) and ERMCP (Enterprise Risk Management (Enterprise Risk Management Certified Professional)

Certified Professional) and ERMAP (Enterprise Risk dan ERMAP (Enterprise Risk Management Associate

Management Associate Professional) Certificates. Professional).

PT Pupuk Indonesia (Persero) 2015 Annual Report

Ikhtisar Perusahan

Laporan Kepada Pemangku Kepentingan

Profil Perusahaan

Sumber Daya Manusia

Report to Stakeholder

Company Profile

Human Resources

Management Discussion & Analysis

Information Technology

Dokumen yang terkait

Analisis komparatif rasio finansial ditinjau dari aturan depkop dengan standar akuntansi Indonesia pada laporan keuanagn tahun 1999 pusat koperasi pegawai

15 355 84

ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN INTERN DALAM PROSES PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) (StudiKasusPada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Oro-Oro Dowo Malang)

160 705 25

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

DAMPAK INVESTASI ASET TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP INOVASI DENGAN LINGKUNGAN INDUSTRI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Empiris pada perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006-2012)

12 142 22

Hubungan antara Kondisi Psikologis dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas IX Kelompok Belajar Paket B Rukun Sentosa Kabupaten Lamongan Tahun Pelajaran 2012-2013

12 269 5

Analisis pengaruh modal inti, dana pihak ketiga (DPK), suku bunga SBI, nilai tukar rupiah (KURS) dan infalnsi terhadap pembiayaan yang disalurkan : studi kasus Bank Muamalat Indonesia

5 112 147

Dinamika Perjuangan Pelajar Islam Indonesia di Era Orde Baru

6 75 103

Perspektif hukum Islam terhadap konsep kewarganegaraan Indonesia dalam UU No.12 tahun 2006

13 113 111

Pengaruh Kerjasama Pertanahan dan keamanan Amerika Serikat-Indonesia Melalui Indonesia-U.S. Security Dialogue (IUSSD) Terhadap Peningkatan Kapabilitas Tentara Nasional Indonesia (TNI)

2 68 157

Tinjauan Tata Cara Penjualan Pupuk Urea Bersubsidi Pada PT. Pupuk Kujang Cikampek

3 56 1