Jenis-jenis wadah budidaya ikan hias, jenis ikan yang dibudidayakan pada wadah Presentasikan di muka kelas serta disimpulkan Lihat LK-3 berikut ini

Prakarya 305 nformasi untuk Guru I Alat dan bahan yang digunakan dalam kegiatan pembuatan wadah budidaya ikan hias akuarium adalah kaca, pisau kaca, lem kaca, tembakan lem, lakban dan cutter. Ukuran akuarium dapat disesuaikan dengan keinginan dan tempat. roses Pembelajaran P Tanyakan pada peserta didik alat apa saja yang diperlukan ketika kita akan membuat akuarium. Peserta didik melihat berbagai gambar alat pada buku peserta didik, tanyakan pada peserta didik hal-hal berikut : 1. Nama alat tersebut dan fungsinya. 2. Cara penggunaannya. 3. Ingatkan peserta didik untuk hati-hati menggunakan alat pemotong. enilaian P Penilaian yang diamati dari kegiatan pembuatan wadah budidaya adalah sebagai berikut: 1. Sikap yaitu keaktifan peserta didik saat membuat wadah budidaya, kerjasama dan toleransi. 2. Pengetahuan yaitu kerincian, ketepatan pengetahuan, pilihan kata, kreatuvitas bentuk laporan. 3. Keterampilan yaitu kerapihan saat bekerja membuat wadah budidaya dan produk yang didapat. 76 Kelas VIII SMPMTs Semester II a Persiapan bahan dan alat. Bahan dan alat yang digunakan sebagai berikut: Bahan alat Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 3.10. Alat Kaca Lem kaca Lakban Cutter Pemotong Kaca Temabakan Lem Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 3.9. Bahan Proses pembuatan akuarium Setelah menentukan bentuk dan ukuran kaca yang akan dipergunakan, langkah-langkah berikut: 1. Memotong kaca a. Letakkan lembaran kaca pada meja kerja, meja kerja harus dalam keadaan datar dan bersih. Hal ini untuk menghindari terjadinya keretakan kaca yang akan dipergunakan saat proses membuat akuarium dapat dilihat pada gambar 3.11. Gusrina 2008. Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 3.11. Meletakkan kaca b. Ukuran kaca yang akan dipotong ini disesuaikan dengan bentuk akuarium yang akan dibuat gambar 3.12. Dalam membuat potongan potongan kaca, lembaran kaca dibuat polanya terlebih dahulu dengan menggunakan spidol dan penggaris besi. Pola yang sudah dibentuk dapat langsung dipotong dapat dilihat pada gambar. Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 3.12.. Mengukur kaca 306 Buku Guru kelas VII SMPMTs nformasi untuk Guru I Kegiatan budidaya ikan hias dalam wadah akuarium lebih baik mempergunakan ZPZ[LTÄS[LY-PS[LYHKHSHOZH[\HSH[`HUNKPWHRHP\U[\RTLU`HYPUNILUKHILUKHZWLZPÄR `HUN[PKHRZLZ\HPIHNPRLOPK\WHUPRHU7HKHWLTLSPOHYHHUZPZ[LTÄS[LYIHOHU`HUN merusak kualitas air yaitu : amonia, bahan padatan, residu organik, serta bahan kimia SHPU6SLORHYLUHU`HÄS[LYOHY\ZHKHQPRHPUNPUPRHU`HUNKPWLSPOHYHOPK\WKLUNHUZLOH[ WHIPSH ÄS[LY Z\SP[ KPKHWH[ THRH RP[H KHWH[ TLSHR\RHU WLU`PWVUHU RHSP KHSHT sehari untuk menjaga kualitas airnya. Bentuk akuarium yang biasa digunakan adalah persegi panjang. Adapun akuarium berbentuk lainnya bisa saja disesuaikan dengan tempat yang tersedia. roses Pembelajaran P 1. Peserta didik mengamati dengan cara membaca tahapan pembuatan wadah budidaya yang ada pada buku peserta didik. 2. Guru memperlihatkan video tahapan pembuatan wadah budidaya. 3. Peserta didik menjelaskan tahapan pembuatan wadah budidaya sesuai informasi yang di dapat dengan bahasa sendiri. nfo I Ukuran yang biasa digunakan dalam pembuatan akuarium sebagai berikut : Tebal kaca mm Panjang akuarium cm Lebar akuarium cm Tinggi akuarium cm 3 30 20 20 3 40 20 30 3 50 30 30 5 70 35 35 5 80 30 40 6 90 45 45 6 120 50 50 10 150 45 50 10 150 45 60 10 180 45 60 12 190 50 60 16 200 70 65 77 Kurikulum 2013 Prakarya c. Untuk memotong kaca gunakan alat pemotong kaca yang banyak dijual di toko besi Gambar 3.13 Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 3.13. Memotong kaca d. Setelah kaca terpotong, bagian pinggir potongan kaca harus dihaluskan dengan gerinda atau batu asahan karborondum dapat dilihat pada gambar 3.14. Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 3.14. Menghaluskan kaca 2. Merakit akuarium a. Pemberian lem pada pinggiran kaca yang akan disatukan. Pemberian lem harus merata dengan ketebalan yang sama. Tempelkan kaca yang sudah diberi lem. Menempelkan kaca-kaca sehingga membentuk akuarium. Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 3.15. Menempelkan kaca b. Perkuat dengan lakban setelah seluruh kaca terakit keringkan selama 24 jam. Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 3.16. Memperkuat lem kaca 3. Uji coba akuarium Langkah terakhir dalam pembuatan akuarium adalah melakukan uji coba, yaitu dilakukan dengan mengisi air ke dalam akuarium selama 24 jam untuk mengetahui bagian-bagian yang bocor. Setelah itu, bersihkan lem yang masih melekat dengan cutter atau menggunakan bensin. Sebelum digunakan akuarium diisi dengan air dan dibiarkan