Kegiatan Pembelajaran 9
140
komunitas sosial bila mampu merekat berbagai perbedaan itu dan menjadikannya sebagai sarana untuk saling memahami, saling mengerti, saling menghargai, tepo
seliro dan toleransi, yang akan melahirkan keharmonisan dan kerukunan serta rasa saling cinta mencintai.
Seringkali di tengah masyarakat kita berbagai perbedaan itu telah menjadi bom waktu dan sumbu pemicu terjadinya konflik horizontal berkepanjangan. Banyak
faktor penyebab munculnya berbagai konflik. Bahkan bisa jadi konflik membara dapat muncul dari sebuah komunitas yang berasal dari latar belakang budaya,
ekonomi, suku dan pendidikan yang sama. Konflik seperti ini kerap terjadi pada masyarakat Indonesia yang hidup di pedalaman dan tidak memiliki pendidikan
memadai untuk mengkomunikasikan masalah yang terjadi di tengah mereka. Konflik dapat terjadi di mana saja, pada siapa saja dan komunitas manapun. Tidak
peduli apakah ia berasal dari kalangan terpelajar, suku atau agama yang sama. Setiap orang dapat terlibat dalam arus konflik yang terjadi di hadapannya, atau
bersentuhan langsung dengannya kecuali mereka yang memiliki pikiran yang jernih, hati yang lapang dan kendali nafsu yang kuat.
Kerukunan, kedamaian, dan toleransi bukanlah sesuatu yang berjalan dengan sendirinya, melainkan perlu usaha dan kesadaran dari semua pihak yang terlibat.
Keharmonisan sosial tidak bisa dipaksakan karena hanya akan menimbulkan keharmonisan yang semu.
Disharmoni terjadi karena kurangnya komunikasi dan tiadanya saling memahami di antara komunitas yang berbeda. Di samping itu, disharmoni bisa terjadi karena
kurangnya pengetahuan yang benar dan lengkap tentang pengetahuan agama, baik agamanya sendiri maupun agama orang lain. Pandangan yang sempit
terhadap agama sering melahirkan sikap yang emosional dan provokasi yang bisa merugikan semua pihak.
PPKn SMP KK J
141 D. Aktivitas Pembelajaran
1. Aktivitas Pembelajaran Tatap muka
Akitivitas pembelajaran diklat dalam kegiatan pembelajaran dengan mata diklat “Pengembangan Kerukunan dan Harmonisasi dalam Keeberagaman Masyarakat
Indonesia” ini dirancang sebagai berikut: Tabel 12. Akitivitas pembelajaran diklat dalam kegiatan pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan menghargai,
profesiona lisme
a. Memberikan motivasi kepada peserta diklat agar mengikuti proses pembelajaran dalam diiklat
dengan sungguh-sungguh; b. Menyampaikan kompetensi dan tujuan yang hendak
dicapai dalam pembelajaran modul ini. c. Menyampaikan proses dan langkah-langkah
pembelajaran dalam modul yang harus diikuti oleh pesertadiklat.
Menit
Kegiatan Inti kerjasama,
musyawarah mufakat,
tanggung jawab
a. Penyamppaian pengantar pokok-pokok materi. b. Penyampaian permasalahan yang perlu
dipecahkan melalui diskusi. c. Pembentukan kelompok peserta diklat:
1 Penyampaian tata kerja diskusi kelompok
beserrta waktunya’ 2
Peserta diklat dibagi menjadi 6 kelompok A, B, C, D, E, dan F dengan anggota masing-masing
sekiitar 5 orang. 3
Pemberian tugas mencari sumber informasidata untuk menemukan jawaban
terhadap permasalahan yang harus dijawab atau dipecahkan oleh peserta diklat. Peserta
bebas mengggunakan sumber belajar, internet.
4 Pelaksanaan diskusi kelompok dalam kelompok
sesuai dengan tugasnya masing-masing dalam waktu yang telah disepakati bersama antara
narasumber dan peserta diklat.
5 Penyusunan laporan hasil diskusi kelompok.
6 Presentasi hasil diskusi kelompok secara
bergilliran. 7
Pemberian tanggapan oleh peserta diklat terhadap hasil diskusi kelompok.
8 Pemberian penegasan danklarifikasi dari
narasumber atas proses dan hasil diskusi serta presentasi masing-masing kelompok.
Menit
Kegiatan Pembelajaran 9
142
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Penutup komitmen
atas keputusan
bersama a. Penyimpulan bersama antara narasumber dan
peserta diklat atas hasil pembelajaran. b. Refleksi dan umpan balik atas proses dan hasil
pemmbelajaran. c. Merencanakan pembelajaran berikutnya.
Menit
2. Aktivitas Pembelajaran In On In
a. Aktifitas IN-1 Aktifitas IN-1 memberikan skenario pembelajaran modul, dan melakukan
aktifitas seperti pada aktifitas tatap muka. b. Aktifitas On
Peserta diklat mengerjakan latihantugas LK Latihan Kerja secara individu sebagaimana yang telah dipersiapkan di dalam modul. Dengan harapan
peserta diklat dengan berani mengemukakan pendapat, bekerja keras dalam mengerjakan LK yang ada.nilai kemandirian, tanggung jawab, etos
kerja, keberanian c. Aktifitas IN-2
1 Peserta diklat mempresentasikan hasil LK yang dikerjakan dan pertanyaan, saran dan komentar.nilai keberanian, tanggung jawab,
prestasi diri, disiplin mengerjakan LK 2 Peserta berani memberikan klarifikasi berdasarkan hasil pengamatannya
dan menghargai pendapat peserta lain nilai keberanian, menghargai pendapat, percaya diri
3 Fasilitator bersama peserta diklat menyimpulkan hasil pembelajaran. nilai kerjasama, tanggung jawab
4 Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan. 5 Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
6 Merencanakan kegiatan tindak lanjut nilai tanggung jawab, disiplin