konteks dalam bacaan. Berdasarkan kategori, data tersebut masuk dalam kategori cukup. Namun, 1 mahasiswa atau sebanyk 3,44 masih belum jelas sikapnya dan
masuk dalam kategori rendah. Subindikator  kedua  yaitu  “idiom  dalam  bacaan  yang  saya  belum  yakini
secara  pasti  artinya,  saya  cek  kebenaran  artinya  melalui  buku  atau  internet”. terdapat  23  mahasiswa  yang  menyatakan  setuju  dan  dipandang  sebagai  sikap
positif karena mahasiswa menyatakan mengecek kebenaran arti idiom yang belum diyakininya  melalui  buku  atau  internet.  Data  tersebut  membuktikan  sebanyak
79,31 mahasiswa masuk dalam kategori tinggi. Tidak terdapat mahasiswa yang menyatakan  pilihan  tidak  setuju.  Namun,  sejumlah  6  atau  20,68  masih  belum
jelas sikapnya dan masuk dalam kategori rendah.
d. Indikator Strategi Menemukan Gaya Bahasa yang Digunakan dalam
Bacaan
Penulis  dalam  menuangkan  gagasannya  ke  dalam  bacaan  menggunakan berbagai  gaya  bahasa  agar  bacaannya  menarik  dan  tidak  monoton.  Mahasiswa
harus  cermat  dalam  memahami  apa  yang  ingin  disampaikan  penulis.  Dengan memahami  gaya  bahasa  yang  digunakan  bertujuan  agat  tidak  terjadi  salah
penafsiran sehingga tujuan penulis dalam bacaan dapat tersampaikan dengan baik. Terdapat subindikator yaitu mengidentifikasi struktur dan pilihan kata dalam teks.
Tabel 4.5 Indikator Mengidentidikasi Struktur dan Pilihan Kata
Penjelasan  subindikator  di  atas  sebagai  berikut:  “saya  mengidentifikasi struktur dan pilihan kata yang digunakan penulis dalam bacaan untuk mengetahui
gaya  bahasa  yang  dipakai”.  Terdapat  13  mahasiswa  yang  menyatakan  memilih pilihan  setuju.  Berdasarkan  data  tersebut  diketahui  sebesar  44,82  mahasiswa
memiliki  sikap  positif  karena  mahasiswa  menyatakan  mengidentifikasi  struktur dan  pilihan  kata  yang  digunakan  penulis  untuk  mengetahui  gaya  bahasa  yang
dipakai.  Persentase  di  atas  masuk  dalam  kategori  cukup.  Sejumlah  2  6,89 mahasiswa  memilih  pilihan  tidak  setuju  dan  dipandang  memiliki  sikap  negatif
karena  mahasiswa  tidak  mengidentifikasi  struktur  dan  pilihan  kata  yang digunakan penulis untuk mengetahui gaya bahasa yang dipakai. Terdapat pula 14
48,27 mahasiswa belum jelas sikapnya.
e. Indikator Strategi Menemukan Makna Tersurat
Strategi  menangkap  makna  tersurat  merupakan  hal  penting  dalam membaca  pemahaman.  Mahasiswa  mampu  menemukan  pokok  gagasan  yang
terdapat  dalam  bacaan  jika  cermat  dalam  membaca.  Makna  tersurat  menuntun pembaca untuk memahami keseluruhan isi pembahasan yang telah dijabarkan oleh
No Subindikator
Rentangan skor 3
S 2
TMP 1
TS
1 Saya  mengidentifikasi  struktur  dan  pilihan
kata  yang  digunakan  penulis  dalam  bacaan untuk  mengetahui  gaya  bahasa  yang
dipakai. 13
14 2
penulis.  Berikut  subindikator  strategi  menemukan  makna  tersurat,  a  membaca dan memahami secara keseluruhan isi teks, b menentukan fokus informasi yang
dipaparkan dalam bacaan. Subindikator di atas dapat dilihat dalam tabel berikut. Tabel 4.6 Indikator Strategi Menemukan Makna Tersurat
No Subindikator
Rentangan skor 3
S 2
TMP 1
TS
1 Saya
membaca dan
memahami secara
keseluruhan isi  teks  sebelum  menemukan  makna tersurat bacaan.
23 5
1 2
Saya menentukan
fokus informasi
yang dipaparkan  dalam  bacaan  untuk  menangkap
makna tersurat dalam teks. 22
7
Terdapat  2  subindikator  strategi  menangkap  makna  tersurat,  berikut penjelasan  masing-
masing  subindikator:  subindikator  pertama  yaitu  “saya membaca dan memahami secara keseluruhan isi teks sebelum menemukan makna
tersurat  bacaan”.  Terdapat  23  mahasiswa  yang  memilih  pilihan  setuju.  Hal tersebut  membuktikan  bahwa  79,31  mahasiswa  memiliki  sikap  positif  katena
mahasiswa  menyatakan  membaca  dan  memahami  secara  keseluruhan  isi  teks sebelum menemukan makna tersurat bacaan. Persentase data di atas masuk dalam
kategori  tinggi.  Selain  itu,  terdapat  1  mahasiswa  dengan  persentase  3,44 memilih  tidak  setuju  dan  masuk  dalam  kategori  rendah.  Mahasiswa  tersebut
dipandang memiliki sikap negatif karena mahasiswa menyatakan tidak membaca dan  memahami  secara  keseluruhan  isi  teks  sebelum  menemukan  makna  tersurat
bacaan.  Selanjutnya,  sejumlah  7  mahasiswa  dengan  persentase  24,13  belum jelas sikapnya.
f. Indikator Strategi Menangkap Makna Tersirat