Wakil Kepala Sekolah Sarana Prasarana

71 pembangunan ruang kelas baru untuk mengoptimalkan moving class.

4. Bendahara

SMA BOPKRI 1 Yogyakarta sebagai sekolah yang besar sampai saat ini masih dipercaya masyarakat untuk dapat melaksanakan pendidikan sekolah. Sebagai sekolah yang berwawasan ke depan SMA BOPKRI 1 selalu dituntut meningkatkan mutu dan pelayanan sekolah bagi konsumen. Hal ini ternyata sangat memerlukan biaya, sarana dan prasarana yang memadai. Di dalam pelaksaan tugas ini, bendahara bekerjasama dengan urusan lain mengatur rancana anggaran tiap-tiap urusan dan menuangkan dalam bentuk RAPBS, agar dapat menyesuaikan antara pengeluaran dan penerimaan sekolah. Maka tugas bendahara adalah mengalokasikan dana yang berasal dari SPP dan sumbangan siswa baru untuk berbagai keperluan sekolah, mulai dari gaji, belanja rutin, pembangunanrenovasi gedung, penambahan fasilitas gedung, maupun fasilitas kegiatan belajar serta kegiatan-kegiatan guru, siswa, karyawan, sampai dengan membuat laporan keuangan.

5. Wakil Kepala Sekolah Urusan Humas

Personel Humas Wa. Ka. Humas : Sartana, SPAK; MPd Staf : Sisdik Purwoko, S.Pd Tugas utama bagian humas SMA BOPKRI 1 Yogyakarta adalah membangun komunikasi yang harmonis dengan pendukung, misalnya 72 instansi pemerintah, perguruan tinggi, orang tua, gereja, kepolisian, alumni, dan lain-lain.

6. Bimbingan Konseling BK

Personel BK Koordinator : Dra. Tyas Rahwinarwi Memberikan bimbingan klasikal di kelas XII Staf : Drs. Edi Krusmanto Memberikan bimbingan klasikal di kelas XI Dra. Sunu Kristi Ananingsih Memberikan bimbingan klasikal di kelas X Administrasi : Kurniasih Laksmanti, S. Si a. Tujuan dan Fungsi BK di Sekolah 1 Tujuan Bimbingan konseling di sekolah adalah pelayanan bantuan psiko. Pendidikan dalam bingkai budaya untuk siswa, baik secara perorangan maupun kelompok, agar mandiri dan berkembang secara optimal serta dapat merencanakan masa depannya. 2 Fungsi BK di Sekolah Membantu dan mengarahkan siswa : a Memahami diri dan lingkungannya b Mempu mencegah atau menghindari diri dari berbagai permasalahan yang dapat menghambat dirinya.

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) sebagai upaya meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran ekonomi : penelitian dilaksanakan di kelas X2 SMA Negeri 2 Yogyakarta.

0 2 232

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT)

0 1 202

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI JURNAL PENYESUAIAN

0 8 321

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS-GAMES-TOURNAMENT (TGT) PADA MATERI PEMBELAJARAN JURNAL UMUM SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA

0 3 289