BAB II KAJIAN TEORITIK
A. Pendekatan Grup Proses Group Process Approach
1. Pengertian Pendekatan
Adapun istilah pendekatan approach dalam pembelajaran menurut Sanjaya 2007 memiliki kemiripan dengan strategi.
Sebenarnya pendekatan berbeda baik dengan strategi dan metode. Pendekatan dapat diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita
terhadap proses pembelajaran. Istilah pendekatan merujuk pada pandangan tentang terjadinya proses yang sifatnya masih sangat
umum. Oleh karenanya, strategi dan metode pembelajaran yang digunakan dapat bersumber dari pendekatan tertentu. Roy Kilen 1998
misalnya mencatat ada dua pendekatan dalam pembelajaran , yaitu “pendekatan yang berpusat pada guru menurunkan strategi
pembelajaran langsung direct instruction, pembelajaran deduktif atau pembelajaran ekspositori. Pendekatan pembelajaran yang berpusat
pada siswa menurunkan strategi pembelajaran discovery dan inkuiry serta strategi pembelajaran induktif”.
1
2. Pendekatan proses kelompok group process approach
Pendekatan proses kelompok group process approach adalah usaha guru mengelompokkan anak didik ke dalam beberapa kelompok
dengan berbagai pertimbangan individual sehingga terciptanya suasana kelas yang bergairah. Dalam pendekatan ini, peran guru adalah
mendorong perkembangan dan kerja sama kelompok. Pengelolaan kelas dengan proses kelompok memerlukan kemampuan guru untuk
menciptakan kondisi-kondisi yang memungkinkan kelompok menjadi
1
Junaedi,dkk, Strategi Pembelajaran, Surabaya:LAPIS-PGMI, 2008, hal.3-13
kelompok yang produktif, selain itu guru harus menjaga kondisi itu agar tetap baik.
2
“Kelebihan pendekatan ini adalah dapat memantapkan dan memelihara organisasi kelas yang efektif berupa terciptanya keakraban
antar sesama siswa. Pendekatan ini mengajari siswa bertanggung jawab atas kelompoknya”.
3
Menurut Hasibun Mudjiono, mengungkapkan bahwa pendekatan kelompok agar memiliki suatu ikatan yang kuat memerlukan
beberapa unsur yaitu tujuan kelompok, aturan, dan pemimpin. Adapun penjelasan dari ketiga unsur tersebut adalah sebagai berikut:
a. Tujuan kelompok Pada tujuan kelompok ini tugas pemimpin adalah mengarahkan para
anggota ke tujuan kelompok. Oleh karena itu, pemimpin perlu merumuskan tujuan yang jelas dan mengkomunikasikan dengan para
anggota kelompok.
b. Aturan Aturan yang mampu mengikat anggota menjadi kelompok adalah
aturan yang dibuat oleh pemimpin dan anggota, atau minimal disetujui oleh anggota.
c. Pemimpin Sebagai pemimpin, hal utama yang harus dilakukan adalah
menjelaskan tujuan kelompok. Selain itu dalam rangka menciptakan dan memelihara suasana kerja kelompok yang sehat, diantaranya
adalah mendorong dan memeratakan partisipasi, mengusahakan kompromi, mengurangi ketegangan, dan memperjelas partisipasi
serta menerapkan sanksi.
4
Dalam pengelolaan kelas, terutama yang berhubungan dengan penempatan peserta didik, pendekatan kelompok sangat diperlukan.
Perbedaan individu peserta didik pada aspek biologis, intelektual, dan
2
Kadry Bonjoly. Pendekatan-pendekatan dalam PengelolaanManajemen Kelas kadrybonjoly.blogspot.com201305pendekatan-pendekatan-dalam-pengelolaan.html?m=1
diakses pada 1 Juli 2014
3
Ainiatul Mahbubah. Pendekatan dalam Pengelolaan Kelas dan Perwujudan Kelas Ainiatul93.blogspot.com201406pendekatan-dalam-pengelolaan-kelas-dan.html?m=1 diakses
pada 20 Agustus 2014
4
Nugroho Herumurti. Group Process, nugroho-h —
fpsi10.web.unair.ac.idartikel_detail-45570-PU-GROUP20PROCESS.html diakses tanggal 1 Juli 2014