Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar Pengukuran Hasil Belajar

behavior, his social life, and his social institution.” Implikasi dari pegertian tersebut menunjukkan luasnya ruang lingkup ilmu sosial, karena menyangkut pada tingkah laku sosial manusia, kehidupan bermasyarakat serta kelembagaan dalam masyarakat”. 59 Kemudian berikut pengertian IPS yang dikemukakan oleh beberapa ahli pendidikan dari IPS di Indonesia. a. Moeljono Cokrodikardjo mengemukakan bah wa “IPS adalah perwujudan dari suatu pendekatan interdisipliner dari ilmu sosial. Ia merupakan integrasi dari berbagai cabang ilmu sosial yakni sosiologi, antropologi budaya, psikologi, sejarah, geografi, ekonomi, ilmu politik, dan ekologi manusia, yang diformulasikan untuk tujuan instruksional dengan materi dan tujuan yang disederhanakan agar mudah dipelajari”. 60 b. Tim IKIP Surabaya mengemukakan bahwa “IPS merupakan bidang studi yang menghormati, mempelajari, mengolah, dan membahas hal- hal yang berhubungan dengan masalah-masalah human relationship hingga benar-benar dapat dipahami dan diperoleh pemecahannya. Penyajiannya harus merupakan bentuk yang terpadu dari berbagai ilmu sosial yang telah terpilih, kemudian disederhanakan sesuai dengan kepentingan sekolah- sekolah”. 61 c. Muhammad Nu’man Soemantri mengemukakan “pendidikan IPS adalah penyederhanaan disiplin ilmu-ilmu Sosial, ideologi negara dan disiplin ilmu lainnya serta masalah-masalah sosial terkait yang diorganisasikan dan disajikan secara ilmiah dan psikologis untuk tujuan pendidikan pada tingkat pendidikan dasar dan menengah”. 62

d. Dalam kurikulum 2006 dikemukakan bahwa : “IPS merupakan salah

satu mata pelajaran yang diberikan mulai dari SDMISDLB sampai 59 Sapriya, Pembelajaran dan Evaluasi Hasil Belajar IPS, Bandung:UPI PRESS,2006 Cet.Pertama, h.4 60 Irfan Tanwifi,dkk, op.cit,. h.1.10 61 Irfan Tanwifi,dkk, op.cit,. h.1.10 62 Irfan Tanwifi,dkk, op.cit,. h.1.10 SMPMTsSMPLB. IPS mengkaji seperangkat isu sosial. Pada jenjang SDMISDLB mata pelajaran IPS memuat materi geografi, sejarah, sosiologi dan ekonomi. Melalui mata pelajaran IPS, peserta didik diarahkan untuk dapat menjadi warga negara Indonesia yang demokrasi dan bertanggung jawab, serta warga dunia yang cinta damai ”. 63 Dari beberapa definisi belajar yang dikemukakan para ahli penulis memberi kesimpulan bahwa yang dimaksud IPS yaitu ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan lingkungannya. Lingkungan masyarakat dimana anak didik tumbuh dan berkembang sebagai bagian dari masyarakat, dihadapkan pada berbagai permasalahan yang ada dan terjadi di lingkungan sekitar.

2. Karakteristik Mata Pelajaran IPS

Trianto mengemukakan bahwa mata pelajaran IPS memiliki beberapa karakteristik antara lain sebagai berikut: a. Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan gabungan dari unsur-unsur geografi, sejarah, ekonomi, hukum, dan politik, kewarganegaraan, sosiologi, bahkan juga bidang humaniora, pendidikan, dan agama. b. Standar kompetensi dasar IPS berasal dari struktur keilmuan geografi, sejarah, ekonomi dan sosiologi, yang dikemas sedemikian rupa sehingga menjadi pokok bahasan atau topik tema tertentu. c. Standar kompetensi dan kompetensi dasar IPS menyangkut peristiwa berbagai masalah sosial yang dirumuskan dengan pendekatan interdisipliner dan multidisipliner. d. Standar kompetensi dan kompetensi dasar dapat menyangkut peristiwa dan perubahan kehidupan masyarakat dengan prinsip sebab akibat, kewilayahan, adaptasi dan pengelolaan lingkungan, struktur proses dan masalah sosial serta upaya-upaya perjuangan hidup agar survive seperti pemenuhan kebutuhan, kekuasaan, keadilan dan jaminan keamanan. 64 Berdasarkan karakteristik diatas dapat disimpulkan bahwa Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan gabungan dari beberapa unsur mata pelajaran seperti sejarah, ekonomi, geografi, hukum, dll. Yang pada 63 Sapriya, op.cit,. h.5 64 Trianto. Model Pembelajaran Terpadu Konsep, Strategi, dan Implementasinya dalam KTSP, Jakarta: Bumi Aksara,2010, Cet.ke-1, h.174-175

Dokumen yang terkait

Hubungan Interaksi Sosial Antar Siswa dengan Hasil Belajar IPS (di SMP Dua Mei Ciputat)

5 24 106

Hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa di SMK dua Mei Ciputat

0 15 86

Pengaruh kompetensi sosial guru IPS terhadap motivasi belajar siswa di SMP Dua Mei-Ciputat

1 14 150

Hubungan hasil belajar kewirausahaan dengan motivasi berwiraswasta siswa di SMK Dua Mei Ciputat ( Studi Kasus pada kelas XI Tata Niaga SMK Dua Mei Ciputat )

0 3 71

Persepsi siswa terhadap pola interaksi dalam pembelajaran ilmu pengetahuan sosial di SMP Dua Mei Ciputat

9 83 118

Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses Melalui Metode Diskusi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ips Kelas Vii Di Smp Giri Taruna

0 6 14

Hubungan pengelolaan kelas dengan motivasi belajar kewirausahaan di SMK Dua Mei Ciputat

2 27 108

Penerapan pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation (GI) dalam meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas VII Smp Islamiyah Ciputat : penelitian tindakan kelas di SMP Islamiyah Ciputat

0 8 0

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN SCRAMBLE UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM Penerapan Strategi Pembelajaran Scramble untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran Matematika (PTK Pada Siswa Kelas VII SMP Ne

0 0 13

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION(GI ) UNTUK PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS Penerapan Strategi Pembelajaran Group Investigation (GI) Untuk Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar IPS Tentang Sumber Daya Alam Pada Siswa Kelas I

0 1 13