14. 2. Progresi Akor IV-IVV-iii-vi-ii-V-I MUSIK DALAM IBADAH KONTEMPORER DI GBI MEDAN PLAZA

Dari garis figured bass di atas kita dapat melihat gerak langkah progresi akor turun dan turun, lalu kemudian bergerak naik pada ketukan ketiga di birama keempat. Pola harmoni yang demikian dimainkan dalam tangga nada yang hanya ‘lazim’ di GBI Medan Plaza yaitu C-D-E-F-G-A-Bb. Progresi akor break down juga sering digunakan untuk mengiringi doa berkat doa pulang yang dimainkan dengan dinamik yang berangsur-angsur keras, dimulai oleh piano dan string pad lalu secara perlahan drum dan bas mulai ikut bermain. Progresi akor tersebut akan di ulang-ulang selama doa tersebut masih dipanjatkan. Ketika doa hampir selesai piano dan string pad kembali bermain lembut namun dengan progresi akor langkah setengah half step yang juga dimainkan dengan dinamik yang makin keras cressendo secara dramatis.

3. 14. 2. Progresi Akor IV-IVV-iii-vi-ii-V-I

Progresi akor dengan suspended figured bass pada tingkat sub-dominan dan akor bergerak ke tingkat dominan merupakan pola yang juga sering digunakan dalam musik di ibadah. Saya merefleksikan progresi akor ini sebagai sebuah gambaran progresi—saya meminjam istilah yang digunakan Paul Cooper dalam bukunya Perspective in Music Theory—sebagai dramatic gesture music harmony. Sebuah lagu Universitas Sumatera Utara penyembahan yang menggunakan progresi akor akan menggunakan warna color 181 suara yang berbeda seperti string dan French horn. Pemakaian suara-suara tersebut oleh imam musik yang melayani sebagai filler menciptakan suasana yang dramatis. Pola progresi akor ini banyak ditemukan dalam musik-musik populer di musik Barat, yang beberapa orang mendengarnya sebagai progresi akor yang mellow atau ballad. Dalam lagu penyembahan, progresi akor ini akan dimainkan secara berangsur-angsur semakin keras hingga mencapai titik tertinggi menggunakan suara- suara string yang dimainkan dengan garis-garis melodi yang diimprovisasi berdasarkan pola harmoni lagu tersebut. Peranan imam musik sebagai filler yang memainkan warna-warna suara string serta menggunakan akor-akor tujuh dan sembilan juga nada-nada singgah passing note sangat mempengaruhi sebuah lagu penyembahan menjadi lebih terdengar seperti sebuah string orkestra dalam musik simfoni populer karya-karya David Foster. Contoh 20. Selidiki Aku T’lah Kulihat Oleh: Sari Simorangkir 181 Color merupakan istilah yang digunakan untuk menerangkan penggunaan kombinasi berbagai alat musik. Universitas Sumatera Utara Dari garis figured bass pada contoh di bawah kita dapat melihat gerak langkah progresi akor, dan pada ketukan ketiga birama kedua figured bass ditahan sedangkan akor bergerak ke dominan. Contoh 21. 3 14. 3. Progresi Akor I-VII b- IVvi -iv vi b- IV - V-I Kecenderungan progresi akor ini seakan-akan memberi kesan “klimaks” dalam sebuah lagu penyembahan, walaupun jika dilihat kontur progresi harmoni turun breakdown dimana akor pada tingkat tonik tiba-tiba turun satu langkah whole step. Biasanya progresi akor ini tidak langsung dimainkan pada bagian-bagian awal refrain lagu, namun akan dimainkan ketika pukulan drum pada puncak penyembahan Lihat keterangan pada bab 2 tentang perubahan pukulan drum dalam penyembahan. Universitas Sumatera Utara Beberapa lagu penyembahan tidak menggunakan progresi akor I-VIIb-vib- vvib-IV-V-I, namun tim musik GBI Medan Plaza sedikit memberi sentuhan kreativitas terhadap beberapa lagu yang cocok menggunakan progresi akor ini. Seperti pada lagu di baw Contoh 22. Agung dan Mulialah NamaMu NN ah ini. Dari garis figured bass pada contoh di bawah kita dapat melihat gerak langkah progresi akor pada birama ke 5, dari tingkat tonik turun satu langkah ke bawah whole step kemudian turung setengah langkah half step menggunakan akor slash chord hingga ke tingkat dominan dan diakhiri kembali ke tingkat tonik. Seperti pada Contoh 23. transkrip berikut: Universitas Sumatera Utara 3 14. 4. Progresi Akor IV-vi-VII b- V-I Karakteristik progresi akor IV-vi-VIIb-V-I juga sering ditemukan dan menjadi sangat familiar dikalangan imam musik dalam pelayanan ibadah. Walaupun kecenderungan penggunaan progresi akor ini juga tidak selalu di jumpai dalam sebuah lagu penyembahan, namun sekali lagi beberapa imam musik dan tim musik mengaplikasikan progresi akor ini kedalam banyak lagu pujian dan penyembahan sebagai bentuk kreativitas. Berikut ini merupakan salah satu contoh lagu penyembahan yang memiliki progresi akor IV-vi-VIIb-V-I sebagai berikut: Contoh 24. Bapa Engkau Sungguh Baik NN Universitas Sumatera Utara Dari garis figured bass pada contoh di bawah kita dapat melihat gerak langkah progresi akor lagu penyembahan yang sering menggunakan tingkat VIIb sebelum menuju tingkat dominan dan diakhiri pada tingkat tonik, seperti berikut ini: Contoh 25. Universitas Sumatera Utara

BAB IV IBADAH KONTEMPORER DI GBI MEDAN PLAZA: KAJIAN