3. 3. Kriteria Ibadah Yang Sukses

berpendapat, setelah mendapatkan “makanan” rohani melalui firman yang diterima di gereja, lalu dapat dengan mudah juga mencari makanan jasmani yang tersedia dipusat perbelanjaan.

4. 3. 3. Kriteria Ibadah Yang Sukses

Pdt. R. Bambang Jonan pernah mengatakan, “Mengapa Tuhan hadir pada waktu seseorang memuji Tuhan, karena menurut beliau pada waktu memuji Dia maka kita mengharapkan dan merindukan kehadiran Tuhan.” 204 Berdasarkan firman Tuhan Lihat Maz.104:33-34 sesungguhnya renungan hati itu setiap pribadi seperti kata- kata yang bisa didengar oleh Tuhan. Seperti yang telah saya tuliskan pada bab dua, bahwa nyanyian yang akan didengar oleh Tuhan bukan nyanyian yang keluar dari lidah, tetapi nyanyian yang keluar dari hati. Pdt. R. Bambang Jonan menuturkan yang akan terjadi pada waktu jemaat mulai memuji Tuhan dengan segenap hati, dengan segenap jiwa, dengan segenap kekuatan. Kehadiran Tuhan itu yang akan menarik jiwa tersebut datang. 205 Sehingga beliau sering bertanya kepada koordinator ibadah, bagaimana hadirat Tuhan dalam ibadah, Tuhan hadir tidak?. “Mengapa, karena jika Tuhan hadir maka ibadah tersebut sukses” 206 Lihat Kis.Rasul 15:16-18. Memang hadirat Tuhan itu sifatnya sangat personal, tidak dapat di buktikan secara nyata bahwa memang Tuhan hadir ada dan dirasakan oleh setiap jemaat yang 204 Lihat Mazmur 104:33-34 205 Menarik jiwa berarti terjadi pertumbuhan GBI Medan Plaza dalam hal kuantitas merupakan sebuah karya Tuhan yang memanggil orang-orang banyak untuk datang menghadiri ibadah agar mencari Tuhan dan mengikuti-Nya. 206 Disampaikan dalam Kuliah Pujian dan Penyembahan di STT Pelita Kebenaran pada tanggal 25 Maret 2011 Universitas Sumatera Utara mengikuti ibadah. Tetapi secara iman Kristen bahwa ketika Tuhan hadir dalam sebuah ibadah, maka setiap orang yang merindukan kehadiran-Nya akan merasakan sukacita, merasa disembuhkan, merasa dipulihkan, merasa terlepas dari beban yang berat, merasa damai sejahtera, dan sebagainya. Tulisan ini tidak saya arahkan untuk membuktikan kebenaran hadirat Tuhan atau melihat sisi ilmiah akan hadirat Tuhan tersebut, karena menurut teori kebenaran absolut salah satunya agama, bahwa kebenaran agama tidak dapat dan tidak perlu dipertanyakan lagi, karena sifatnya mutlak. 4. 3. 4. Refleksi Kebudayaan Kharismatik Dalam Perspektif Etnologis