Mendalami Cerita Kitab Suci

Pendidikan Agama Katholik dan Budi Pekerti | 51 1 Apa yang diminta Salomo kepada Tuhan menurut cerita tadi? 2 Mengapa kebijaksanaan yang diminta oleh Salomo? 3 Bagaimana Salomo memutuskan perkara dari dua perempuan yang memperebutkan seorang bayi? 4 Apakah keputusan Salomo bijaksana? Mengapa? 5 Mengapa sikap adil dan bijaksana harus kita junjung tinggi dalam kehidupan sehari-hari?

3. Peneguhan

Guru dapat memberi peneguhan, sebagai berikut: Raja Salomo meminta kepada Tuhan “hati yang bijaksana”. Ia menyadari bahwa ia masih muda dan harus berhadapan dengan banyak perkara dari rakyatnya, maka ia tidak meminta kemuliaan dan kekayaan. Sebab, kemuliaan akan diperoleh dari kebijaksanaan hati. Raja yang bijaksana akan dicintai dan dihormati oleh rakyatnya. Keadilan pun akan diperoleh apabila keluhan orang didengar dengan hati. Raja Salomo langsung tahu siapa pemilik anak yang masih hidup itu, karena ibu yang sesungguhnya tidak akan sampai hati membiarkan anaknya dibunuh. Maka, keputusan Raja Salomo dinilai adil. Hukum tertulis di negeri kita masih sering direkayasa. Maka, seringkali orang yang bersalah dibenarkan dan orang benar disalahkan serta dipenjarakan. Hal ini menunjukkan bahwa sikap bijaksana hendaknya dimiliki oleh para pemimpin, sehingga seluruh rakyat memperoleh keadilan. Langkah Keempat : Refleksi dan Membangun Niat untuk Bersikap Bijaksana

1. Ungkapan Kebijaksanaan

Guru mengajak peserta didik untuk merumuskan semboyan, peribahasa, ungkapan atau pantun yang mencerminkan nilai kebijaksanaan, disertai dengan pesan yang hendak disampaikan melalui rumusan tersebut. misalnya : 52 | Buku Guru Kelas V SD No. Semboyan, ungkapan, peribahasa atau pantun Nilai atau pesan yang hendak kamu sampaikan 1 Sedia payung sebelum hujan Waspada, teliti dan siap sedia terhadap kemungkinan yang akan terjadi. 2 3 4 5

2. Mengomunikasikan

Guru memberi kesempatan kepada setiap peserta didik untuk membagikan hasil rumusannya, dengan membacakan hasil karyanya secara bergiliran. Penutup 1. Evaluasi Guru dapat melakukan evaluasi, dengan memberikan pertanyaan sebagai berikut: 1 Jelaskanlah pengertian sikap bijaksana 2 Apakah bedanya antara kepandaian dan kebijaksanaan? 3 Jelaskan manfaat sikap bijaksana di dalam kehidupan masyarakat 4 Ceritakanlah kisah tentang kebijaksanaan Salomo

2. Doa

Guru mengajak peserta didik untuk menutup pelajaran dengan doa. Allah Bapa yang Maharahim, Engkau telah memberi kebijaksanaan kepada Salomo sehingga Salomo berlaku adil dan bijaksana kepada rakyatnya. Berilah juga kepada kami Roh Kebijaksanaan, Untuk Diingat Pemimpin yang dicintai masyarakat adalah pemimpin yang bijaksana. Pemimpin yang bijaksana adalah pemimpin yang dekat dengan Allah. Pemimpin yang dekat dengan Allah, pasti memperjuangkan keadilan dan membela kebenaran.