Doa Apersepsi Yesus Memanggil Orang Berdosa

Pendidikan Agama Katholik dan Budi Pekerti | 99 1. Pesan apa yang hendak ditegaskan Yesus melalui perumpamaan Anak yang Hilang Luk 15:11-32? 2. Sejauh mana peserta didik telah menghayati ajaran Yesus tentang pengampunan? Lalu menghubungkan dengan pembelajaran ini bahwa sekarang kita akan mempelajari mengenai tindakan Yesus yang memanggil orang berdosa. Langkah Pertama: Mendalami Pengalaman Berkaitan dengan Orang-Orang yang Dianggap Bermasalah.

1. Mendengar, Menyanyikan dan Mengamati Lagu “Kalian Dengarkah Keluhanku” karya Ebiet G Ade.

Kalian Dengarkah Keluhanku Karya: Ebiet G. Ade Dari pintu ke pintu kucoba tawarkan nama Demi berhenti tangis anakku dan keluh ibunya Tetapi nampaknya semua mata memandangku curiga Seperti hendak telanjangi dan kuliti jiwaku Apakah buku diri ini harus selalu hitam pekat Sapakah dalam sejarah orang mesti jadi pahlawan Sedang Tuhan di atas sana tak pernah menghukum Dengan sinar mata-Nya yang lebih tajam dari matahari Reff Ke manakah sinarnya nurani embun pagi Yang biasanya ramah kini membakar hati Apakah bila telanjur salah, akan tetap dianggap salah Tak ada waktu lagi benahi diri Tak ada tempat lagi untuk kembali Kembali dari keterasingan ke bumi berada Ternyata lebih menyakitkan dari derita panjang Tuhan bimbinglah batin ini agar tak gelap mata Dan sampaikanlah rasa inginku kembali bersatu

2. Mengajukan Pertanyaan

Setelah mendengar, menyanyikan, dan mengamati lagu tersebut peserta didik diajak untuk merumuskan pertanyaan terkait dengan situasi dalam lagu dan situasi masyarakat yang berkaitan dengan sikap terhadap orang-orang bersalah atau berdosa, misalnya: 1 Apa keluhan yang disampaikan dalam lagu? 100 | Buku Guru Kelas V SD 2 Mengapa tokoh dalam lagu itu mengeluh seperti itu? 3 Apa keinginan tokoh dalam lagu itu? 4 Bagaimana pandangan tokoh dalam lagu mengenai Tuhan? 5 ……………………………………………………………………………… Setelah siswa mengajukan pertanyaan secara pribadi, siswa diminta mengemukakan dalam kelas selanjutnya dipilih pertanyaan yang akan dipelajari lebih lanjut, misalnya 4 pertanyaan seperti di atas yang dipilih untuk dipelajari.

3. Wawancara dapat juga diminta membaca informasi yang relevan

atau mencari informasi di internet Peserta didik diajak untuk menemukan jawaban dari berbagai pertanyaan yang diajukan dengan melakukan: 1 Wawancara pada beberapa anggota masyarakat di sekitar sekolah. Mengapa sebagian masyarakat tidak mau menerima atau curiga kepada bekas narapidana yang telah kembali ke masyarakat 2 Wawancara pada Pastor atau pemuka umat tentang apa yang sebaiknya dilakukan pada narapidana yang telah selesai menjalani hukumannya dan kembali ke masyarakat?

4. Memplenokan Hasil Wawancara

Informasi yang didapat selanjutnya diplenokan.

5. Peneguhan • Baikkah menjauhi orang-orang yang dianggap bermasalah dalam

masyarakat? Kebanyakan orang bersikap menjauhi orang-orang yang dianggap bermasalah dalam masyarakat, misalnya: orang yang pulang dari penjara, orang yang mengidap penyakit tertentu, orang berpihak pada musuh, dan sebagainya. Sebagian masyarakat menjauhi karena belum percaya, kalau orang-orang yang pulang dari penjara itu benar-benar sudah baik; orang-orang yang berpenyakit tertentu dianggap karena perilakunya tidak baik; orang yang berpihak pada musuh dianggap sebagai pengkhianat. Mereka semua dijauhi. Tetapi benarkah sikap seperti itu? • Nasihat pemuka jemaat Berbeda dengan sikap masyarakat pada umumnya, pemuka jemaat tentu menasihatkan agar kita tidak bersikap menjauhi orang-orang yang bermasalah. Justru masyarakat sebaiknya mendekati dan menerima mereka. Mereka yang pulang dari penjara sudah menjalani hukumannya. Mereka kembali ke masyarakat berharap diterima seperti warga yang lain. Berkaitan dengan penyakit, tidak semua penderita penyakit merupakan