Wesel ekspor dan tagihan lainnya Bills and other receivables

are in Indonesian language. PT BANK NEGARA INDONESIA PERSERO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali data per saham PT BANK NEGARA INDONESIA PERSERO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2007 and 2006 Expressed in million Rupiah, except per share data 33 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI lanjutan 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued k. Penyisihan kerugian atas aktiva dan estimasi kerugian atas komitmen dan kontinjensi lanjutan

k. Allowance for losses on assets and estimated losses on commitments and

contingencies continued Dalam penerapan PBI No. 72PBI2005, perusahaan membentuk penyisihan kerugian penghapusan aktiva produktif dan aktiva non- produktif berdasarkan penelaahan manajemen terhadap kualitas masing-masing aktiva produktif dan aktiva non-produktif dan dengan mempertimbangkan evaluasi manajemen atas prospek usaha setiap debitur, kinerja keuangan dan kemampuan membayar setiap debitur serta mempertimbangkan juga rekomendasi dari Bank Indonesia BI berdasarkan hasil pemeriksaan berkalanya, klasifikasi yang ditetapkan oleh bank umum lainnya atas aktiva produktif yang diberikan oleh lebih dari satu bank dan ketersediaan laporan keuangan debitur yang telah diaudit. In the application of PBI No. 72PBI2005, allowance for losses on earning assets and non-earning assets is determined based on management’s review of the quality of these earning assets and non-earning assets, and management’s evaluation of every debtor’s business prospect, financial performance and repayment ability. Moreover, the management also considers the recommendations of Bank Indonesia BI resulting from its periodic examinations, BI checking and availability of debtor’s audited financial statements. Sesuai PBI No. 72PBI2005 tanggal 20 Januari 2005, penerapan kualitas untuk agunan yang diambil alih, properti terbengkalai, rekening antar kantor dan suspense accounts dan fasilitas kredit kepada nasabah yang belum digunakan transaksi rekening administratif, mulai berlaku 12 dua belas bulan sejak ditetapkannya PBI ini. Based on PBI No. 72PBI2005 dated January 20, 2005, the implementation of the classification of quality of foreclosed properties, abandoned properties, inter-office accounts, suspense accounts and unused loan facilities granted to customers off-balance sheet item became effective 12 twelve months after regulation was approved. Jumlah minimum penyisihan penghapusan aktiva serta komitmen dan kontinjensi yang memiliki risiko kredit dihitung dengan memperhatikan Peraturan Bank Indonesia No. 72PBI2005 tanggal 20 Januari 2005 PBI 7 tentang Penilaian Kualitas Aktiva Bank Umum yang telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia No. 82PBI2006 tanggal 30 Januari 2006 tentang Perubahan atas PBI 7, yang diubah kembali dengan PBI 96PBI2007 tanggal 30 Maret 2007 tentang perubahan kedua atas PBI 7, yang mengatur tingkat penyisihan minimum dari penyisihan penghapusan aktiva serta estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi yang memiliki risiko kredit. The amount of the minimum allowance for possible losses on assets, commitments and contingencies with credit-related risk, takes into consideration Bank Indonesia Regulation No. 72PBI2005 dated January 20, 2005 PBI 7 regarding Asset Quality Rating For Commercial Banks which has been amended with Bank Indonesia Regulation No. 82PBI2006 dated January 30, 2006 regarding Changes on PBI 7, which has been amended by Bank Indonesia Regulation No. 96PBI2007 dated March 30, 2007, regarding second amendment of Bank Indonesia Regulation No. 72PBI2005, which prescribes the minimum rates of allowance for possible losses on assets, commitments and contingencies with credit-related risk. Penyisihan minimum yang harus dibentuk sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia tersebut adalah sebagai berikut: The minimum allowance to be established in accordance with the Bank Indonesia Regulation is as follows: