By type, currency and transactions with related parties and third parties continued

are in Indonesian language. PT BANK NEGARA INDONESIA PERSERO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali data per saham PT BANK NEGARA INDONESIA PERSERO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2007 and 2006 Expressed in million Rupiah, except per share data 69

11. PINJAMANPEMBIAYAANPIUTANG YANG

DIBERIKAN lanjutan 11. LOANSFINANCINGRECEIVABLE continued

k. Fasilitas pembiayaan dengan perusahaan pembiayaan lanjutan

k. Financing arrangements with multi-finance companies continued

Perjanjian pembiayaan dengan hak recourse adalah sebesar 64 dan 97 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006; dari jumlah kredit yang diberikan berdasarkan perjanjian pembiayaan. The above recourse arrangement with the respective multi-finance companies were 64 and 97 as of December 31, 2007 and 2006, respectively, of total loans under financing arrangements.

l. Informasi

pokok lainnya sehubungan dengan pinjaman yang diberikan

l. Other significant information relating to

loans Termasuk dalam pinjaman yang diberikan dalam Rupiah adalah pembiayaan syariah sebesar Rp1.800.996 dan Rp1.132.558 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006. Included in loans denominated in Rupiah were sharia receivables amounting to Rp1,800,996 and Rp1,132,558 as of December 31, 2007 and 2006, respectively. Pinjaman karyawan adalah pinjaman yang diberikan kepada karyawan dengan tingkat bunga sebesar 4 per tahun yang ditujukan untuk pembelian rumah dan keperluan lainnya dengan jangka waktu berkisar antara 1 tahun sampai 15 tahun. Pembayaran pinjaman dan bunga dilunasi melalui pemotongan gaji setiap bulan. Loans to employees which carried interest rate of 4 per annum were intended for acquisition of houses and other necessities with 1 to 15 years maturity. The loan and interest payments were collected through monthly payroll deductions. Sehubungan dengan diterbitkannya Peraturan Bank Indonesia No. 73PBI2005 tanggal 20 Januari 2005 dan Surat Edaran No. 714DPnP tanggal 18 April 2005 tentang Batas Maksimum Pemberian Kredit “BMPK” Bank Umum, maka perusahaan-perusahaan yang mempunyai hubungan pengendalian dengan Bank, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui hubungan kepemilikan, kepengurusan atau keuangan, seperti Yayasan Dana Pensiun BNI, dan Anak Perusahaannya dianggap sebagai pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa dengan BNI. Berdasarkan peraturan tersebut, Batas Maksimum Pemberian Kredit BMPK kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah 10 dari modal BNI. In relation to the issuance of Bank Indonesia Regulation No. 73PBI2005 dated January 20, 2005 and the Circular Letter No. 714DPnP dated April 18, 2005 on the Legal Lending Limit LLL of Commercial Banks, companies which are directly or indirectly controlled by BNI through ownership, management or financing, such as Yayasan Dana Pensiun BNI, and its Subsidiaries are considered as related parties of BNI. Under this regulation, the legal lending limit LLL for related party borrowers is 10 of BNI’s capital. Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, tidak terdapat pemberian pinjaman yang melanggarmelampaui ketentuan Batas Maksimum Pemberian Kredit Bank Indonesia. As of December 31, 2007 and 2006, there were no loans granted which breachexit with the Legal Lending Limit requirements of Bank Indonesia.