Kerangka Konsep Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan pada Pekerja Pembuatan Pipa dan Menara Tambat Lepas Pantai (EPC3) di Proyek Banyu Urip PT Rekayasa Industri, Serang-Banten Tahun 2013

B. Definisi Operasional

Tabel 3.1. Definisi Operasional Penelitian No. Variabel Definisi Cara Ukur Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur 1. Kelelahan Keadaan melemahnya kondisi fisik dan mental pada pekerja yang dilihat dari adanya perlambatan pada proses faal syaraf dan otot yang ditandai dengan pemanjangan waktu reaksi. Reaction Timer Test Reaction Timer 0 Normal: 150.0 – 240.0 mili detik 1 Kelelahan Kerja Ringan KKR: 240.0 - 410.0 mili detik 2 Kelelahan Kerja Sedang KKS: 410 - 580 mili detik 3 Kelelahan Kerja Berat KKB: ≥ 580 mili detik Koesyanto dan Tunggul, 2005 Ordinal

2. Umur

Jumlah tahun dari awal lahir sampai berlangsungnya penelitian. Wawancara Kuesioner 0 Muda: ≤ 37 Tahun 1 Tua: 37 Tahun Mean Populasi Ordinal

3. Status Gizi

Kondisi keadaan gizi pada pekerja yang diperoleh melalui perhitungan Indeks Masa Tubuh IMT berdasarkan berat badan dan tinggi badan. Pengukuran Langsung Kuesioner, Timbangan, Microtoise, Kalkulator. 0 Normal 18.5 – 24.9 kgm 2 1 Tidak Normal: 18.5 kgm 2 dan ≥ 25 kgm 2 Depkes RI 2004 Ordinal No. Variabel Definisi Cara Ukur Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur 4. Lama Tidur Rata-rata jumlah waktu dalam jam yang dihabiskan pekerja untuk tidur dalam satu hari selama bekerja di proyek BanyuUrip Wawancara Kuesioner 0 7-8 jam 1 7 dan 8 jam Kozier et al, 2008 Ordinal 5. Status Perkawinan Keterangan yang menunjukkan riwayat perkawinan tenaga kerja. Wawancara Kuesioner 0 Tidak Kawin 1 Kawin Ordinal 6. Konsumsi Rokok Kegiatan menghisap rokok mulai dari satu batang ataupun lebih dalam satu hari. Wawancara Kuesioner 0 Tidak merokok 1 Merokok Ordinal 7. Masa Kerja Akumulasi waktu dalam tahun yang ditempuh pekerja dalam melaksanakan jenis-jenis pekerjaan kontruksi. Wawancara Kuesioner 0 Baru: 11 Tahun 1 Lama: ≥ 11 Tahun Median Populasi Ordinal 8. Tekanan Panas Hasil perpaduan antara suhu, kelembaban, kecepatan gerakan udara dan panas radiasi dengan tingkat pengeluaran panas dari tubuh yang dibandingkan dengan Permenaker No 13 Tahun 2011 Pengukuran Langsung WBGT, Stopwatch 0 Tidak Terpapar 1 Terpapar Permenaker No 13 Tahun 2011 Ordinal 9. Kebisingan Suara yang tidak dikehendaki yang bersumber dari alat produksi dan atau alat-alat kerja yang dapat menimbulkan gangguan pada pekerja. Pengukuran Langsung Sound Level Meter 0 Tidak Terpapar: 85 dB 1 Terpapar: ≥ 85 dB Permenaker No 13 Tahun 2011 Ordinal

C. Hipotesis Penelitian

1. Terdapat hubungan antara umur dengan kelelahan pada pekerja pembuatan pipa dan menara tambat lepas pantai EPC3 di Proyek Banyu Urip PT Rekayasa Industri, Serang-Banten Tahun 2013 2. Terdapat hubungan antara status gizi dengan kelelahan pada pekerja pembuatan pipa dan menara tambat lepas pantai EPC3 di Proyek Banyu Urip PT Rekayasa Industri, Serang-Banten Tahun 2013 3. Terdapat hubungan antara lama tidur dengan kelelahan pada pekerja pembuatan pipa dan menara tambat lepas pantai EPC3 di Proyek Banyu Urip PT Rekayasa Industri, Serang-Banten Tahun 2013 4. Terdapat hubungan antara konsumsi rokok dengan kelelahan pada pekerja pembuatan pipa dan menara tambat lepas pantai EPC3 di Proyek Banyu Urip PT Rekayasa Industri, Serang-Banten Tahun 2013 5. Terdapat hubungan antara status perkawinan dengan kelelahan pada pekerja pembuatan pipa dan menara tambat lepas pantai EPC3 di Proyek Banyu Urip PT Rekayasa Industri, Serang-Banten Tahun 2013 6. Terdapat hubungan antara masa kerja dengan kelelahan pada pekerja pembuatan pipa dan menara tambat lepas pantai EPC3 di Proyek Banyu Urip PT Rekayasa Industri, Serang-Banten Tahun 2013 7. Terdapat hubungan antara tekanan panas dengan kelelahan pada pekerja pembuatan pipa dan menara tambat lepas pantai EPC3 di Proyek Banyu Urip PT Rekayasa Industri, Serang-Banten Tahun 2013 8. Terdapat hubungan antara kebisingan dengan kelelahan pada pekerja pembuatan pipa dan menara tambat lepas pantai EPC3 di Proyek Banyu Urip PT Rekayasa Industri, Serang-Banten Tahun 2013 9. Terdapat faktor yang memiliki hubungan yang lebih dominan yang mempengaruhi kelelahan pada pekerja pembuatan pipa dan menara tambat lepas pantai EPC3 di Proyek Banyu Urip PT Rekayasa Industri, Serang-Banten Tahun 2013 ‘