Pendidikan yang Berkualitas
47
Pernahkah kamu membaca buku biografi? Buku biografi berisi kisah perjalanan atau riwayat hidup seseorang. Tentu saja tidak semua perjalanan
hidup orang terekam dalam sebuah buku biografi. Biasanya tokoh-tokoh terkenal sajalah yang riwayat hidupnya didokumentasikan dalam sebuah
buku biografi. Kita mengenal ada banyak buku biografi. Pada kesempatan ini kita akan mengenal lebih jauh tokoh yang sangat dikenal sebagai Bapak
TNI, yakni Panglima Besar Soedirman.
1. Membaca Buku Biografi
B. Menyampaikan Biografi
Setelah mempelajari materi pembelajaran ini kalian diharapkan mampu:
1. membaca buku biografi,
2. menyampaikan hal-hal yang menarik dari seorang tokoh,
3. memberikan komentar terhadap penyampaian biografi oleh
teman.
Buku biografi berjudul Panglima Besar Soedirman Bapak TNI ditulis oleh Bambang
Sumadio dan Utoyo Kolopaking dan diterbitkan oleh PT Bimantara Bayu Nusa.
Cetakan pertama buku ini berangka tahun 1988. Dalam kata sambutannya, Soepardjo
pada saat buku ini diterbitkan menjabat Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia
menyatakan bahwa Pembangunan Nasional bukan hanya tugas satu generasi,
tetapi berkesinambungan ke generasi- generasi berikutnya. Oleh karena itu,
pewarisan semangat dan jiwa kejuangan yang berkobar dalam diri para pemimpin
bangsa sewaktu merebut dan menegakkan kemerdekaan merupakan usaha yang perlu
terus-menerus dilaksanakan.
Sumber: PT. Bimantara
Bayu Nusa
Gambar 3.1 Cover buku
biografi
48
Bahasa Indonesia XII Program Bahasa
Ditegaskan oleh Soepardjo bahwa salah seorang Pemimpin Bangsa yang memberikan keteladan sebagai pejuang adalah Panglima Besar
Jendral Soedirman, Bapak Tentara Nasional Indonesia. Seluruh riwayat hidupnya menunjukkan suatu sikap penyerahan total kepada tugas
karena landasan keyakinannya yang kuat akan kebenaran. Kebenaran agama yang diyakininya serta kemudian kebenaran perjuangan
bangsanya. Beliau tidak pernah sedikit pun ragu akan kemenangan perjuangan bangsanya, walau bagaimana berat tantangan yang harus
dihadapi, termasuk tantangan terhadap kemampuan fisik dirinya. Beliau tetap melanjutkan perjuangan di medan pertempuran di tengah-
tengah pasukan walaupun dalam keadaan sakit. Berkenaan dengan itu, Soepardjo berpendapat bahwa buku ini perlu disebarluaskan di
kalangan para pelajar khususnya serta masyarakat pada umumnya dalam upaya turut melestarikan jiwa perjuangan pada generasi
penerus.
Berikut diuraikan sebagian kisah Jenderal Soedirman yang terdapat pada buku Panglima Besar Soedirman Bapak TNI.
Penggalan Kisah Panglima Besar Sudirman:
Pada tanggal 24 Januari 1916, di dukuh Rembang, telah dilahirkan seorang anak laki-laki yang kemudian diberi nama Soedirman. Anak
ini kelak akan menjadi seorang pahlawan bangsanya. Mengapa? Karena ia selalu mendahulukan kepentingan masyarakatnya, bahkan
kepentingan bangsanya, daripada kepentingan pribadinya.
Pada waktu ia dilahirkan, Indonesia masih dijajah Belanda. Dukuh Rembang terletak di dukuh Bantarbarang, onderdistrict Bodaskarangjati,
district Tjahjana, Rejentschap Poerbalingga, sekarang dukuh Rembang, desa Bantarbarang, Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga, Jawa
Tengah.
Penduduk desa hidup sebagai petani. Namun, tanahnya tidak terlalu subur. Walaupun banyak dialiri sungai-sungai yang bermata
air di Gunung Slamet, namun ladang persawahannya tidak mudah dikerjakan karena ditaburi batu-batu yang berasal dari ledakan
gunung Slamet berabad-abad yang lalu.
Karena keadaan tersebut, banyak penduduknya bekerja sebagai buruh di tempat lain. Demikian pula ayah Soedirman yang bernama
Karsid Kartawiraji. Pak Karsid bekerja sebagai pengawas kerja di perkebunan tebu milik pabrik gula dekat kota Purwokerto. Di zaman
penjajahan banyak pabrik gula milik perusahaan Belanda. Pabrik-