Standar yang berlaku efektif pada tahun berjalan Standards effective in the current period
239
Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2012 dan 2011 For the years ended December 31, 2012 and 2011
PT KERETA API INDONESIA PERSERO DAN ENTITAS ANAK PT KERETA API INDONESIA PERSERO AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain Expressed in full of Rupiah, unless otherwise stated
6. 6.
a. Penyusutan atas Aset Tetap a. Depreciation of Fixed Assets
b. Kewajiban atas Imbalan Pasca Kerja b. Liability for Post-Employment Benefits
c. Perpajakan c. Taxation
d. Penyisihan Piutang Ragu-ragu d. Allowance for Doubtful Accounts
ESTIMASI DAN
PERTIMBANGAN AKUNTANSI
YANG PENTING ESTIMATES AND JUDGMENTS OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING Setiap
perubahan dalam
asumsi, estimasi
dan pertimbangan tersebut di bawah, bisa memiliki risiko
signifikan yang berdampak pada penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam
periode pelaporan berikutnya. Any changes in the assumptions, estimates and those
under consideration, could have a significant impact on the risk of material adjustment to the carrying amounts
of assets and liabilities within the next reporting period.
Masa manfaat dan beban penyusutan atas aset tetap ditentukan berdasarkan estimasi, dimana
beban penyusutan akan disesuaikan jika masa manfaatnya berbeda dari estimasi sebelumnya atau
jika aset akan dihapusbukukan atau dilakukan penurunan nilai karena usang atau dihentikan
penggunaannya. The useful life and depreciation of fixed assets is
determined based on estimates, which depreciation will be adjusted if its useful life is different from the
estimates previously or if the assets are written off due
to impairment
or made
obsolete or
discontinued use.
Perhitungan kewajiban atas imbalan pasca kerja tergantung pada sejumlah asumsi aktuaria, seperti:
tingkat pengembalian atas aset program, tingkat diskonto dan asumsi penting lainnya yang sebagian
berdasarkan kondisi pasar saat ini. Calculation of liability for post-employment benefits
depends on a number of actuarial assumptions, such as: rate of return on plan assets, discount
rates and other important assumptions which are based on current market conditions.
Penentuan provisi
perpajakan memerlukan
pertimbangan signifikan, yang mana keputusan final atas provisi perpajakan tersebut bisa berbeda
dari jumlah yang tercatat. Adapun pengakuan aset pajak tangguhan tergantung pada harapan dan
estimasi terhadap tersedianya laba kena pajak masa depan.
Allowance costs that may arise from uncollectible accounts is determined based on the estimated age
of receivables, where the estimate is based on historical data receivables are not collectible by the
Company. The determination of the tax provision requires
significant judgment, in which the final decision on the tax provision may differ from the amounts
recorded. The recognition of deferred tax assets depends on the expectations and estimates of the
availability of future taxable income.
Biaya penyisihan yang mungkin timbul atas tidak tertagihnya
piutang tersebut
ditentukan berdasarkan
estimasi umur
piutang, dimana
estimasi tersebut berdasarkan atas data historis piutang-piutang
yang tidak
tertagih oleh
Perusahaan.
240
Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2012 dan 2011 For the years ended December 31, 2012 and 2011
PT KERETA API INDONESIA PERSERO DAN ENTITAS ANAK PT KERETA API INDONESIA PERSERO AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain Expressed in full of Rupiah, unless otherwise stated
7. KAS DAN SETARA KAS 7. CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS CASH ON HAND
Kas besar Cash
Kas stasiun Cash on station
Kas - PT Reska Multi Usaha Cash - PT Reska Multi Usaha
Kas - PT Railink Cash - PT Railink
Kas - PT KAI Commuter Jabodetabek Cash - PT KAI Commuter Jabodetabek
Kas - PT KA Logistik Cash - PT KA Logistik
Kas - PT KA Properti Manajemen Cash - PT KA Properti Manajemen
Kas - PT KA Pariwisata Cash - PT KA Pariwisata
Jumlah kas Total cash on hand
BANK BANK
Rupiah Rupiah
Bank Daerah - Kantor Pusat, Daop Regional Banks - Head Office, Daop
dan Eksploitasi : and Exploitation :
PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Mandiri Pesero, Tbk PT Bank Mandiri Pesero, Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Mega, Tbk PT Bank Mega, Tbk
Bank BTN Bank BTN
PT Bank Central Asia, Tbk PT Bank Central Asia, Tbk
Bank Koordinator Daerah BKD - Regional Coordinator Banks BKD -
Kantor Pusat, Daop dan Divre : Head Office, Daop and Divre :
PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Mandiri Pesero, Tbk PT Bank Mandiri Pesero, Tbk
Bank Koordinator Umum BKU - Regional General Banks BKU - Head
Kantor Pusat : Office :
PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk
Bank - PT Reska Multi Usaha : Bank - PT Reska Multi Usaha
PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Mandiri Persero, Tbk PT Bank Mandiri Persero, Tbk
Bank - PT Railink : Bank - PT Railink :
PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Bukopin, Tbk PT Bank Bukopin, Tbk
Bank - PT KA Commuter Bank - PT KA Commuter
Jabodetabek : Jabodetabek :
PT Bank Central Asia, Tbk PT Bank Central Asia, Tbk
PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Danamon Indonesia, Tbk PT Bank Danamon Indonesia, Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk
PT Bank DKI PT Bank DKI
Bank - PT KA Logistik : Bank - PT KA Logistik :
PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Mandiri Persero, Tbk PT Bank Mandiri Persero, Tbk
Bank - PT KA Properti Manajemen : Bank - PT KA Properti Manajemen :
PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk
Bank - PT KA Pariwisata : Bank - PT KA Pariwisata :
PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Central Asia, Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Mandiri Persero Tbk PT Bank Mandiri Persero, Tbk
Jumlah bank rupiah Total bank rupiah
37.450.232.343 3.568.000.535
3.966.106.168 535.000
1.383.572.214 76.513.575
8.362.612 1.165.376.683
105.669.666 780.000
1.353.608.763 9.950.492.740
79.010.332.351 101.977.980
68.538.709 110.202.849
1.408.331.868 160.792.429
580.527.518.153 218.681.073
422.489.500 8.004.903
295.590.226 102.385.136
250.510.816.281 789.113.438
- 173.449.108
2.282.523.180 22.628.250.173
1.024.399.334 800.248.356
6.074.543 1.536.242
2.579.406.070 1.792.969.695
114.826.968 265.572.672
8.445.987.485 2.916.159.541
2012 2011
2.887.740.288 446.299.942
242.644.653 43.166.690
- 9.412.856.268
34.177.209.275
2.028.958.526 9.162.424.320
107.488.887 1.907.000
36.733.519 879.324.293
2.648.230.739 174.428.212
158.632.235 320.344.674
2.103.772.550 1.533.049.173
- 1.790.000
1.538.000 660.108
221.183.295.237 89.010.219.832
26.853.726.588
- 24.560.640.489
265.271.430.640 29.140.382.992
11.072.476.263 -
241
Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2012 dan 2011 For the years ended December 31, 2012 and 2011
PT KERETA API INDONESIA PERSERO DAN ENTITAS ANAK PT KERETA API INDONESIA PERSERO AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain Expressed in full of Rupiah, unless otherwise stated
Mata Uang Asing Foreign Currency
Entitas Induk Parent Entity
Dolar Amerika Serikat US Dollars
PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Mandiri Persero Tbk PT Bank Mandiri Persero Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk
Euro Euro
PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk
Dolar Singapura SGD Dollars
PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk
Entitas Anak Subsidiaries
PT KA Pariwisata USD PT KA Pariwisata USD
PT Bank Mandiri Persero Tbk PT Bank Mandiri Persero Tbk
PT KA Commuter Jabodetabek USD PT KA Commuter Jabodetabek USD
PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk
Jumlah bank valas Total bank
DEPOSITO BERJANGKA TIME DEPOSITS
Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri Persero Tbk PT Bank Mandiri Persero Tbk
PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk
Jumlah deposito berjangka Total time deposits
JUMLAH KAS DAN SETARA KAS TOTAL OF CASH AND CASH EQUIVALENT
Kas dan Setara Kas pada PT KAI Persero: Cash and cash equivalents at PT KAI Persero:
KAS DAN SETARA KAS PADA ENTITAS CASH AND CASH EQUIVALENT AT
INDUK PARENT ENTITY
Kas rupiah Cash in rupiah
Bank BD, BKD dan BKU BD Bank, BKD and BKU
Bank mata uang asing Bank in foreign currency
Deposito rupiah Time deposits in rupiah
Deposito mata uang asing Time deposits in foreign currency
Jumlah - entitas induk Total - parent entity
KAS DAN SETARA KAS PADA ENTITAS CASH AND CASH EQUIVALENT AT
ANAK SUBSIDIARY
Kas rupiah Cash in rupiah
Bank rupiah Bank in rupiah
Bank mata uang asing Bank in foreign currency
Deposito Time deposits
Jumlah - entitas anak Total - subsidiaries
JUMLAH KAS DAN SETARA KAS TOTAL OF CASH AND CASH EQUIVALENT
2012 2011
68.425.825.889 240.530.966
2.666.058.280 9.658.241.154
935.859.508 54.925.135.981
237.386.211.091 169.381.211.091
68.000.000.000 5.000.000
68.724.950.101 -
299.124.212
15.000.000.000 68.425.825.889
147.308.911.094 31.074.237.658
2011
590.799.186.748
251.419.129.860 222.386.211.091
307.359.546.775 328.990.212.107
1.095.851.208.214 590.799.186.748
Bank koordinator Daerah adalah rekening giro bank yang khusus diperuntukkan menampung penerimaan
pendapatan. Sedangkan bank daerah adalah rekening giro bank yang khusus diperuntukkan membiayai
beban operasional dan administrasi kantor atau unit yang bersangkutan.
Regional Coordinator
Bank is
a bank
account designated specifically to accommodate the receipt of
income. While local banks are a special bank account to fund operational costs and administrative office or
unit concerned. -
788.491.661.440 261.808.974.641
4.214.173.547 3.102.971.617
51.393.048.136 103.201.905.187
333.195.232 299.124.212
54.158.508.702 200.000.000.000
1.095.851.208.214 451.419.129.860
- 262.000.000.000
189.419.129.860 316.369.048
41.162.192 10.690.463.795
30.589.189.424 1.015.893.841
11.546.592.594
2012
5.198.682.721 529.134.470.017
54.158.508.702 292.033.040
54.491.703.934
242
Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2012 dan 2011 For the years ended December 31, 2012 and 2011
PT KERETA API INDONESIA PERSERO DAN ENTITAS ANAK PT KERETA API INDONESIA PERSERO AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain Expressed in full of Rupiah, unless otherwise stated
8. INVESTASI JANGKA PENDEK 8. SHORT TERM - INVESTMENTS
Investasi - Entitas Anak Investment - Subsidiaries
Penyisihan Penurunan Nilai Allowance for impairment
Jumlah investasi jangka pendek Total short term investments
3.900.000.000
Kemudian dilakukan
negosiasi dan
tercapai kesepakatan
yang diikuti
dengan Addendum
Pertama, dimana
Perusahaan menerima
pengembalian sebagian investasi dari PT OKCM sebesar Rp.1.000.000.000 pada tanggal 28 Mei
2009, sehingga sisa investasi menjadi sebesar Rp.4.000.000.000
yang akan
diserahkan pada
tanggal 27 Agustus 2009, dengan target investasi 12 per tahun dari investasi. Addendum perjanjian
ini ditandatangani pada tanggal 27 Mei 2009 dan dinotariilkan pada tanggal 17 Juni 2009.
Then negotiate and reach an agreement that is followed
by the First
Amendment, which the
subsidiaries receive a share of investment amounting to Rp.1.000.000.000 OKCM PT on May 28, 2009, so
the remaining investment of Rp.4.000.000.000 which will be presented on August 27, 2009, with the target
investment
of 12
per year
of investment.
Addendum to the agreement signed on May 27, 2009 and in real memorandum on June 17, 2009.
Sampai dengan tanggal jatuh tempo pengembalian invsetasi Perusahaan tanggal 27 Agustus 2009, PT
OKCM masih tidak dapat mengembalikan investasi, maka
perjanjian investasi
diperpanjang lagi
berdasarkan Addendum Kedua Sementara, dimana sisa dana investasi sebesar Rp.4.000.000.000 milik
Perusahaan akan dikelola kembali dalam jangka waktu sekurang-kurangnya 6 enam bulan terhitung
sejak tanggal 29 Agustus 2009 dengan target investasi
12 per
tahun. Addendum
Kedua Sementara ini ditandatangani pada tanggal 11
September 2009. Until the maturity date of return on investment
subsidiaries on August 27, 2009, PT OKCM still unable to return the investment, the investment
agreement was extended again under the Second Amendment while, where the remaining investment
funds
amounting to
Rp.4.000.000.000 owned
subsidiaries will be managed back in time at least 6 six months from the date of August 29, 2009 with
an investment target of 12 per year. While the Second Amendment was signed on September 11,
2009.
- -
Saldo investasi jangka pendek merupakan saldo Investasi PT Railink, entitas anak dengan penjelasan
sebagai berikut: Short-term investments balance is the balance of
investment in PT Railink, subsidiary with an explanation as follows:
On August 29, 2008, a subsidiary of placing their investments in the form of Contract Placement Fund
Discretionary Fund at PT Optima Kharya Capital Management
OKCM amounting
to Rp.5.000.000.000, with an investment target of 11
per annum for the period of contract for three 3 months.
Pada tanggal
29 Agustus
2008, Perusahaan
melakukan penempatan investasi dalam bentuk Kontrak Penempatan Dana Discretionary Fund
pada PT Optima Kharya Capital Management OKCM sebesar Rp.5.000.000.000, dengan target
investasi 11 per tahun untuk periode kontrak selama 3 tiga bulan.
Sehubungan dengan terjadinya subprime mortgage di Amerika Serikat yang berdampak langsung
terhadap likuiditas dan ketidakmampuan PT OKCM untuk mengembalikan investasi Perusahaan yang
telah jatuh tempo pada tanggal 29 Nopember 2008, sehingga PT OKCM melakukan perpanjangan 2
dua kali melalui surat konfirmasi pada tanggal 29 Nopember 2008 dan 27 Pebruari 2009, dengan
periode perpanjangan selama 3 tiga bulan. PT OKCM not able to return to the subsidiaries of
investment which have expired on November 29, 2008, which is why the PT OKCM do extension 2
two times through a letter of confirmation on November 29, 2008-February 27, 2009, with a period
of extension of 3 three months. 3.900.000.000
2012 2011
3.900.000.000 3.900.000.000
Deposito berjangka adalah dana Perusahaan yang ditempatkan di bank untuk jangka waktu kurang dari 3
bulan dan dapat dicairkan menjadi kas pada saat dibutuhkan, sehingga disetarakan dengan kas. Tingkat
suku
bunga deposito
berjangka rupiah
rata-rata berkisar antara 4,50 s.d 6,50 untuk tahun 2011 dan
6,42 s.d 6,66 untuk tahun 2011. Corporate deposits are funds placed in bank for a
period of less than 3 months and can be liquidated into cash when needed, so it is equated with cash. The
interest rate on the average rupiah time deposits ranged from 4,50 to 6,50 for 2011 and 6,42 to
6,66 for 2011.
243
Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2012 dan 2011 For the years ended December 31, 2012 and 2011
PT KERETA API INDONESIA PERSERO DAN ENTITAS ANAK PT KERETA API INDONESIA PERSERO AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain Expressed in full of Rupiah, unless otherwise stated
PT Railink telah menunjuk Indra Marzon, SH., selaku Advokat
dan atau
selaku Konsultan
Hukum Perseroan, pada tanggal 1 Desember 2011 dalam
Perkara Permohonan
Gugatan Ingkar
Janji Wanprestasi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan
atas PT
OKCM PT
Optima Kharya
Capital Management dan telah didaftarkan di Kepaniteraan
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dengan Nomor Register 691Pdt.62011PN Jakarta Selatan tanggal
23 Desember 2011. PT Railink has appointed Indra Marzon, SH., As the
Advocate and or as a legal consultant of the Company, on December 1, 2011 in Case Petition
Lawsuit broken promises default in the South Jakarta District Court with the PT OKCM PT Optima
Kharya Capital Management and was registered at the Registrars Office by the South Jakarta District
Court
of South
Jakarta Register
No. 691Pdt.62011PN dated December 23, 2011.
Ketidakmampuan PT OKCM berlanjut sehingga kontrak diperpanjang berdasarkan Addendum Ketiga
yang ditandatangani pada tanggal 2 Agustus 2010. Sehubungan dengan berakhirnya Addendum Ketiga
dan PT OKCM masih belum mampu mengembalikan investasi, Direksi Perusahaan sedang melakukan
negosiasi
untuk melakukan
penandatanganan Addendum Keempat. Disamping itu manajemen
sedang melakukan upaya secara kolektif melalui Forum Nasabah KPD OKCM untuk menyelesaikan
secara hukum melalui Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan BAPEPAM-LK.
The inability of PT OKCM continue to ensure that the contract is extended by the third amendment, signed
on August 2, 2010. Relative to the end of the third and OKCM PT addendum even they cant pay the
investment,
a subsidiary
of Administration
is negotiating to make the signing of the fourth
amendment. In addition, management is a collective effort by the KPD OKCM clients Forum to settle
legally through the Agency for supervision of capital markets and financial institutions Bapepam-LK.
Sehubungan dengan
keterlambatan tingkat
pengembalian investasi OKCM, berdasarkan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal
29 Mei 2009 menetapkan estimasi penyisihan kerugian investasi di PT Optima Kharya Capital
Management untuk tahun 2008 adalah sebesar Rp.1.000.000.000 atau sebesar 20 dari nilai
investasi tahun 2008 dan sebesar Rp.800.000.000 untuk tahun 2009, sehingga akumulasi penyisihan
kerugian investasi sebesar Rp.1.800.000.000, yang dibebankan sekaligus pada tahun 2009. Penyisihan
atas kerugian investasi OKCM tersebut disajikan “Rugi yang Belum Terealisasi atas Penurunan Efek”.
In the late OKCM ROI based on general meeting of shareholders on 29 may, 2009 estimated reserve for
loss on investments in PT Optima Kharya Capital Management for 2008 Rp.1.000.000.000 or equal
20 of the value of investment in 2008 and amounted Rp.800.000.000 for 2009 so that the
accumulated
reserve for
possible losses
on investment amounted Rp.1.800.000.000, to be levied
at the same time in 2009. Reserves for losses on investment
represented OKCM
Unrealized impairment of securities.
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi tanggal 16 November 2010, Perusahaan melakukan penyisihan
kerugian atas
investasi OKCM
sebesar Rp.2.100.000.000.
Penyisihan atas
kerugian investasi OKCM tersebut disajikan “Rugi yang Belum
Terealisasi atas Penurunan Efek”, sehingga jumlah akumulasi penyisihan kerugian investasi tersebut
sebesar Rp.3.900.000.000. Based on the Decision of the Board of Directors on
November 16, 2010, the subsidiary of a provision of Rp.2.100.000.000. OKCM. Allowance for investment
losses is presented OKCM Unrealized Loss on Impairment of Securities, so that the amount of the
accumulated
allowance for
losses on
these investments is Rp.3.900.000.000.
Sampai dengan tanggal pada tanggal 28 Februari 2010, PT OKCM masih tidak dapat mengembalikan
investasi, maka
kontrak diperpanjang
lagi berdasarkan
Addendum Kedua
dalam kondisi
Perusahaan menerima
pengembalian sebagian
investasi dari PT OKCM sebesar Rp.100.000.000, sehingga sisa dana investasi milik perusahaan
menjadi sebesar Rp.3.900.000.000. Nilai tersebut belum termasuk perhitungan target investasi dan
denda akibat keterlambatan PT OKCM dalam mengembalikan sisa dana investasi dengan tepat
waktu. Pada Addendum ini dimasukkan pasal penyertaan reksadana penempatan terbatas berupa
kebun kelapa sawit dan pabrik mini kelapa sawit sebagai underlying assets yang pengelolaannya
diserahkan kepada Manajer Investasi. Addendum ini ditandatangani pada tanggal 1 April 2010.
On February 28, 2010, PT OKCM still unable to return the investment, the contract was extended
under the Second Amendment in a state of its subsidiaries
received OKCM
PT part
of the
investment amount of USD .100,000,000, so the remainder of the investment fund owned by a
subsidiary for USD 3900 000 000. Total does not include the calculation of investment targets and
penalties for OKCM PT late in returning the remaining investment fund in a timely manner. In the
Addendum to this article included in mutual funds limited the placement of oil palm plantations and
palm oil processing plant mini as the underlying asset custody Investment Manager. This addendum
was signed on April 1, 2010.
244
Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2012 dan 2011 For the years ended December 31, 2012 and 2011
PT KERETA API INDONESIA PERSERO DAN ENTITAS ANAK PT KERETA API INDONESIA PERSERO AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain Expressed in full of Rupiah, unless otherwise stated
9. PIUTANG USAHA 9. TRADE RECIEVABLES
Berdasarkan Debitur: By Debtor:
Pihak Berelasi: Related Party:
PT Tambang Batubara Bukit Asam PT Tambang Batubara Bukit Asam
Persero, Tbk Persero, Tbk
PT Pertamina Persero PT Pertamina Persero
PT Semen Baturaja Persero PT Semen Baturaja Persero
PT Semen Padang PT Semen Padang
PT Perkebunan Nusantara IV Persero PT Perkebunan Nusantara IV Persero
TPKB TPKB
PT Perkebunan Nusantara III Persero PT Perkebunan Nusantara III Persero
PT INKA Persero PT INKA Persero
PT Krakatau Steel Persero, Tbk PT Krakatau Steel Persero, Tbk
Pihak Ketiga: Third Party:
PT Holcim Indonesia, Tbk PT Holcim Indonesia, Tbk
PT Bara Alam Utama PT Bara Alam Utama
PT Bara Multi Sugih Sentosa PT Bara Multi Sugih Sentosa
PT Tanjung Enim Pulp Peper PT Tanjung Enim Pulp Peper
PT Jatim Petroleum Transport PT Jatim Petroleum Transport
PT Tiga Roda PT Tiga Roda
PT Musimmas PT Musimmas
PT Wahana Adi Daya Pertiwi PT Wahana Adi Daya Pertiwi
PT Buana Kontenindo Ekspress PT Buana Kontenindo Ekspress
PT Aneka Jasatama Wahana PT Aneka Jasatama Wahana
PT Smart, Tbk PT Smart, Tbk
PT Semen Nusantara PT Semen Nusantara
PT Central Container Consulindo PT Central Container Consulindo
Piutang Usaha Entitas Anak Trade receivables - subsidiaries
Lainnya dibawah Rp.250.000.000 Others Rp.250.000.000 below
Saldo Piutang Usaha Total of trade receivable
Penyisihan Piutang Ragu-ragu Allowance for doubtful accounts
Saldo piutang usaha - bersih Total of trade receivable - Net
Berdasarkan Umur: By Age Category:
Jatuh Tempo: Past due:
1 - 360 hari 1 - 360 days
361 - 720 hari 361 - 720 days
720 hari 720 days
Penyisihan Piutang Ragu-ragu Allowance for doubtful accounts
Saldo piutang usaha - bersih Total of trade receivable - net
238.306.700.450 6.960.057.995
245.266.758.445 5.979.813.840
980.244.155 238.306.700.450
2011
238.306.700.450 166.542.861.568
The maximum exposure to credit risk at the reporting date is the carrying amount of each class of receivable
mentioned above. PT KAI not controlled assets as collateral on receivable.
Eksposur maksimum
risiko kredit
pada tanggal
pelaporan adalah sebesar nilai tercatat masing-masing kategori piutang yang disebutkan di atas. PT KAI tidak
menguasai aset-aset sebagai jaminan piutang. 40.759.074.023
15.675.890.810 3.631.973.891
7.466.153.803 81.556.626.638
48.573.793.826 252.158.065.925
245.266.758.445 4.761.217.274
6.960.057.995 3.245.836.263
- 2.214.462.581
- 1.173.764.684
3.953.844.548 1.172.941.863
1.264.191.854 852.203.086
1.909.520.472 305.248.983
- -
5.787.653.066 -
3.604.405.090 3.671.151.972
2.330.276.912 -
6.610.055.740 -
5.488.713.225 -
4.423.309.347 6.581.857.271
1.022.986.336 -
793.260.843 144.647.718
377.238.000 831.336.000
170.601.439.287 196.692.964.619
95.143.213 95.143.213
19.591.711.584 4.623.862.151
4.945.572.491 1.763.884.976
2.933.645.510 1.708.584.522
1.608.046.535 2012
2011
133.003.507.696
247.396.848.651 27.212.971.550
8.007.890.981
244.781.956.898 3.048.479.038
4.327.629.989 252.158.065.925
4.761.217.274 247.396.848.651
2012