PERSEDIAAN SCRAP SCRAP INVENTORY

280 Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2012 dan 2011 For the years ended December 31, 2012 and 2011 PT KERETA API INDONESIA PERSERO DAN ENTITAS ANAK PT KERETA API INDONESIA PERSERO AND ITS SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain Expressed in full of Rupiah, unless otherwise stated 3 3 4 4 a a b b c c d d Entitas Anak: Subsidiaries: PT KA Logistik PT KA Logistik PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk Utang Sewa Guna Usaha Capital Lease Obligation PT KA Commuter Jabodetabek PT KA Commuter Jabodetabek PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk PT Bank Negara Indonesia Persero, Tbk Amount of debt loan principal forwarding shall be paid by PT KA in rupiah in 60 sixty times installments a half year in prorated, on the June 1 and on 1 december every year with the first instalments to start in 11st year and ends at the 40th year since NPPP efective. Disclouse Capital Lease Obligation see Note 26. PT Kereta Api Indonesia Persero wajib melakukan pembayaran bunga dalam mata uang rupiah kepada pemerintah dilakukan persetengahtahunan pada tanggal 1 Juni dan tanggal 1 Desember setiap tahunnya. PT Kereta Api Indonesia Persero is obliged to make interest payments in rupiah to the Government Interest payments in rupiah to the Government performed for a half year on June 1 and December 1 each year. PT Kereta Api Indonesia Persero wajib melakukan pembayaran biaya komitmen sebesar 0,25 kepada pemerintah atas Pinjaman penerusan yang belum ditarik dari waktu ke waktu. Pembayaran tersebut dilakukan persetengahtahunan pada tanggal 1 Juni dan tanggal 1 Desember setiap tahunnya. Pinjaman diteruskan oleh PT KA kepada pemerintah yang ditarik oleh Satuan Kerja Pengembangan Sarana Perkeretaapian. Of loan principal should be channeled by PT KA to the government as drawn by development working unit of the Railways. Jumlah utang pokok pinjaman penerusan wajib dibayar oleh PT KA dalam mata uang Rupiah dalam 60 enam puluh kali angsuran persetengahtahunan secara prorata, pada tanggal 1 Juni dan tanggal 1 Desember setiap tahunnya, dengan angsuran pertama mulai dilakukan pada tahun kesebelas dan berakhir pada tahun keempat puluh sejak efektifnya NPPP ini. PT Kereta Api obliged to pay the cost of the commitment of 0,25 to the Government that the forwarding for the loan has not been withdrawn from time to time.The payments performed for a half year on June 1 and December 1 each year. Tanggal terakhir penarikan pinjaman perusahaan adalah tanggal 30 Desember 2011. The last date of withdrawal of loan companies is December 30, 2011. Beberapa ketentuan sehubungan dengan pemberian pinjaman: Several terms of the loan are: Utang kepada PT Bank Rakyat Indonesia Persero, Tbk lihat Catatan 26. Loan to PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk see Note 26. Pinjaman ini merupakan pinjaman jangka panjang yang akan digunakan untuk pembelian 60 unit KRL sesuai akta perjanjian hutang-piutang dengan PT Bank BNI Nomor : 11 Tanggal 14 November 2012, nilai total pinjaman maksimum sebesar Rp.54.000.000.000. Pencairan tahap pertama sebesar Rp.13.484.096.200 pada tanggal 26 Desember 2012. Pinjaman tersebut mempunyai jangka waktu maksimum 72 bulan, terhitung sejak 14 November 2012 dengan opsi perpanjangan. Tingkat suku bunga efektif dari pinjaman tersebut adalah 9,00. PT KCJ KAI Commuter Jabodetabek memberikan jaminan berupa prospek dan kelayakan usaha. This loan is a long-term loan which will be used for the purchase of 60 units of KRL in accordance with the deed of Covenant hutang-piutang of PT Bank BNI number: 11, November 14, 2012, the total value of the maximum loan amounting to Rp.54.000.000.000. The disbursement of the first phase amounting to Rp.13.484.096.200 on December 26, 2012. These loans have a maximum period of 72 months, calculated since November 14, 2012 with an option for extension. The effective interest rate of the loan is 9,00. PT KCJ KAI Jabodetabek Commuter warranty of prospects and business feasibility. Penjelasan Utang Sewa Guna Usaha lihat Catatan