METODOLOGI Prosiding.Seminar.Radar.Nasional.2008

Prosiding Seminar Radar Nasional 2008., Jakarta, 30 April 2008., ISSN : 1979-2921. 1. Studi literatur dari daftar pustaka. 2. Mengumpulkan data data komponen yang kemungkinan akan dipergunakan 3. Mengumpulkan data data komponen equivalent tersebut diatas,supaya kita dapat mengganti dengan komponen yang ada dipasasran. 4. Mendisain ulang rangkaian exciter dengan komponen yang ada dipasar , terutama bagian Noise Generator ,Sawtooth Generator, Voltage Control Oscilator dan Bandpass Filter 5. Membuat rangkaian rangkaian : Noise Generator ,Sawtooth Generator, Voltage Control Oscilator dan Bandpass Filter 6. Mengukur hasil percobaan dan melaksanakan evaluasi. 7. Mengulangi percobaan,pengukuran dan evaluasi sampai didapatkan Noise Generator ,Sawtooth Generator, Voltage Control Oscilator dan Bandpass Filter yang memenuhi persyaratan untuk perangkat jamming. 4. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Pengukuran Sawtooth Generator Diagram blok pengukuran adalah seperti pada gambar 10. Gambar 10. Diagram blok pengukuran Sawtooth Generator Hasil pengukuran dapat dilihat pada gambar 11. Gambar 11. Foto hasil pengukuran Sawtooth Generator Sinyal output Sawtooth Generator ini telah mampu membuat sebagai input VCO VCO mengeluarkan output frekwensi dengan deviasi yang lebar.

4.2. Hasil Pengukuran Noise Generator.

Diagram blok pengukuran adalah seperti pada gambar 12. Gambar 12. Diagram blok pengukuran Noise Generator. Hasil pengukuran dapat dilihat pada gambar 13. Gambar 13. Foto hasil pengukuran Noise Generator

4.3. Hasil Pengukuran Gabungan Noise Generator dan Sawtooth Generator

Diagram blok pengukuran adalah seperti pada gambar 14. Sawtooth Generator Noise Generator Osciloscop Gambar 14. Diagram blok Pengukuran Gabungan Noise Generator dan Sawtooth Generator, hasil pengukuran dapat dilihat pada gambar 15. Gambar 15. Foto hasil Pengukuran Gabungan Noise Generator dan Sawtooth Generator 4.4 Hasil Pengukuran VCO Diagram blok pengukuran adalah seperti pada gambar 16. Alat-Alat pengukuran dipasang sebagai berikut: Gambar 16. Diagram Pengukuran VCO : POS-100 45 Prosiding Seminar Radar Nasional 2008., Jakarta, 30 April 2008., ISSN : 1979-2921. Hasil Pengukuran berupa tegangan terhadap frekuensi seperti pada tabel dibawah ini dan gambar 17. V Tune Volt Frekuensi MHz V Tune Volt Frekuensi MHz 1 51,074 7 73,492 2 56,074 8 78,043 3 57,074 9 82,347 4 61,458 10 86,719 5 63,852 11 90,596 6 69,002 12 93,827 Hasil Pengukuran VCO 20 40 60 80 100 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 V Tune Volt F reku en si M H z Series1 Gambar 17.Grafik Hasil Pengukuran VCO

4.5. Hasil Pengukuran Output Exciter tanpa Input Sinyal Noise dan Sinyal Gigigergaji.

Pengukuran tanpa sinyal noise dan sinyal gigigergaji,frekuensi senter diset pada 61MHz, dengan menyetel tegangan DC pada Dioda Clamper pada bagian akhir Exciter. Diagram blok pengukuran adalah seperti pada gambar 18. Gambar 18. Diagram blok pengukuran. Gambar 19. Foto hasil pengukuran Output Exciter. 4 .6. Hasil Pengukuran Output Exciter dengan Input Sinyal Noise dan Sinyal Gigigergaji. Diagram blok pengukuran adalah seperti pada gambar 20. Gambar 20. Diagram blok pengukuran Output Exciter dengan Input Sinyal Noise dan Sinyal Gigigergaji. Hasil pengukuran seperti pada gambar 21. Gambar.21. Foto hasil pengukuran Output Exciter dengan Input Sinyal Noise dan Sinyal Gigigergaji.

5. PENUTUP.

Dengan mengamati hasil pengukuran pada Gambar 21. terlihat output Exciter yang bekerja pada daerah 30MHz – 80 MHz , menyapu dengan frekuensi senter 61 MHz dan bandwidth 20 MHz.Dalam pengamatan ini menggunakan VCO-2. Selanjutnya output Exciter ini menjadi input driver amplifier, power amplifier dan bagian antena. Frekwensi yang berubah dengan cepat dan bergerak berulang ulang ini sesuai dengan sinyal gigigergaji akan menimpa atau menutupi sinyal dari suatu pemancar yang diterima oleh penerima yang berada pada jangkauan pemancar jamming , sehingga penerima hanya akan mendeteksi sinyal jamming yang mempunyai daya lebih besar, ini akan mengakibatkan komunikasi terganggu atau bahkan macet sama sekali. Dari hasil pengukuran dan juga ujicoba Exciter yang dibuat telah sesuai dengan kebutuhan Exciter untuk perangkat pemancar jamming. UCAPAN TERIMA KASIH Penelitian ini dilaksanakan di Puslit Elektronika dan Telekomunikasi-LIPI. Terima kasih disampaikan kepada : 1. Suhana Hermana,ST , Agus Witarna,Djaelani, Dede Ibrahim, Patricius, dan Dardi, Puslit Elektronika dan Telekomunikasi-LIPI 46