17 Tujuan pinjaman ini adalah untuk membiayai modal kerja NRM.
Agunan yang diberikan terhadap fasilitas kredit ini terdiri dari: • Sertiikat Hak Guna Bangunan No. 422 yang terdaftar atas nama PT Nasmoco, pihak berelasi, yang
berlokasi di Jl. Diponegoro No. 171, Salatiga dengan luas tanah dan bangunan sebesar 2.000m² dan 1.416 m²;
• Sertiikat Hak Guna Bangunan No. 47 yang terdaftar atas nama PT Nasmoco, pihak berelasi, yang berlokasi di Jl. Jend. Sudirman, Kel. Berkoh, Kec. Purwokerto Selatan, Kab. Banyumas dengan
luas tanah dan bangunan sebesar 935 m² dan 743 m²; • Sertiikat Hak Guna Bangunan No. 46 yang terdaftar atas nama PT Nasmoco, pihak berelasi, yang
berlokasi di Jl. Jend. Sudirman, Kel. Berkoh, Kec. Purwokerto Selatan, Kab. Banyumas dengan luas tanah dan bangunan sebesar 1.080 m² dan 474 m²;
• Piutang dagang sebesar minimal Rp24.000.000.000; • Persediaan sebesar minimal Rp66.000.000.000.
Tanpa pemberitahuan tertulis terlebih dahulu kepada Bank, NRM tidak diperkenankan untuk melakukan hal-hal berikut:
• Melakukan penarikan terhadap modal disetor; • Melakukan perubahan pemegang saham, porsi saham dan manajemen;
• Melakukan merjer, akuisisi, menjual dan mengalihkan aset yang dijaminkan kepada bank lain maupun pihak ketiga lain;
• Mengajukan permohonan untuk dinyatakan pailit atau penundaan pembayaran utang kepada peradilan niaga, melakukan pembubaran atau likuidasi berdasarkan keputusan rapat umum
pemegang saham. Berkaitan dengan perubahan manajemen yang dilakukan NRM yang merupakan salah satu pembatasan
di atas, NRM telah mendapatkan persetujuan secara tertulis dari Maybank tertanggal 29 Juli 2016. NRM telah memenuhi seluruh ketentuan pembatasan yang diwajibkan dalam perjanjian pinjaman.
Pembayaran yang dilakukan oleh NRM untuk periode 9 sembilan bulan yang berakhir pada 30 September 2016 adalah sebesar Rp267.454.305.147.
Saldo pinjaman dari Maybank pada 30 September 2016 sebesar Rp53.425.957.880.
2. PT Meka Adipratama Meka
Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. S.2015.087DIR Business - Commercial Banking Jateng tertanggal 26 Juni 2015 dan telah diubah terakhir dengan perjanjian No. 2016.064DIR CFS-Commercial
Jateng tertanggal 11 Agustus 2016, Meka memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Maybank Indonesia Tbk Maybank sebagai berikut:
• Pinjaman Rekening Koran dengan total fasilitas kredit yang diterima adalah sebesar Rp3.000.000.000 dengan suku bunga sebesar 11,5 per tahun. Pinjaman ini jatuh tempo tanggal 11 September
2017. • Pinjaman Promes Berjangka dengan total fasilitas kredit yang diterima adalah sebesar
Rp37.000.000.000 dengan suku bunga sebesar 11,5 per tahun. Pinjaman ini jatuh tempo tanggal 11 September 2017.
• Bank Garansi dengan total fasilitas kredit yang diterima adalah sebesar Rp15.000.000.000 dengan komisi 1 per opening. Pinjaman ini jatuh tempo tanggal 11 September 2017.
Tujuan pinjaman ini adalah untuk membiayai modal kerja Meka. Agunan yang diberikan terhadap fasilitas kredit ini terdiri dari:
• Sertiikat Hak Guna Bangunan No. 595Kel. Gabahan, Kec. Semarang Tengah, Kodya Semarang yang terdaftar atas nama NRM, yang berlokasi di Jl. Melati Utara No. 1A, Semarang dengan luas
tanah dan bangunan sebesar 343 m² dan 190 m²; • Jaminan kas sebesar Rp4.500.000.000 yang akan ditempatkan sebagai deposito atas nama
Stephanus Harso Budi dan H. Zoebaidi Maksoem, pihak berelasi;
18 • Persediaan atau piutang dagang lancar sebesar minimal 90 dari total plafon atau setara dengan
Rp49.500.000.000 dengan pembagian persediaan barang dagang senilai Rp25.000.000.000 dan piutang dagang senilai Rp24.500.000.000;
• Jaminan perusahaan dari NRM, dan disertai dengan pernyataan bahwa akan melakukan top up
atas seluruh kewajiban debitur, apabila diperlukan. Pembayaran yang dilakukan oleh Meka untuk periode 9 sembilan bulan yang berakhir pada
30 September 2016 adalah sebesar Rp153.919.016.001. Saldo pinjaman dari Maybank pada 30 September 2016 adalah sebesar Rp32.094.264.117.
PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk 1. PT Andalan Finance Indonesia AFI
Berdasarkan Akta Perjanjian No. 2011.39 dan 2011.40 tanggal 29 September 2011 dan terakhir diperpanjang dengan Perjanjian Kredit No. 029LMC2PK2016 tanggal 30 Mei 2016, AFI memperoleh
fasilitas kredit modal kerja dari PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk sebesar Rp50.000.000.000 atas penggabungan kedua fasilitas sebelumnya. Fasilitas ini akan berakhir pada tanggal 28 September
2016 dengan tingkat suku bunga berkisar antara 9,5 - 11,5 per tahun. Sampai dengan tanggal pelaporan, fasilitas perpanjangan masih dalam proses.
Tujuan pinjaman digunakan untuk modal kerja dan pembiayaan konsumen. Jaminan yang diberikan atas fasilitas ini adalah TanahBangunan Gudang yang terletak di Tanjung
Priok, Jakarta Utara, Hak Guna Bangunan HGB No. 995 atas nama Perseroan dan tagihan piutang minimal 110 dari nilai pembiayaan maksimum sebesar Rp249.981.555.601.
Selama pinjaman belum dilunasi, AFI tidak diperkenankan antara lain mengubah bentuk status hukumnya, mengubah anggaran dasar kecuali meningkatkan modal, membagikan dividen atau
keuntungan usaha laba dalam bentuk apapun juga kepada pemegang saham, kecuali dengan persetujuan tertulis terlebih dahulu dari PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk.
Sehubungan dengan pembatasan dari PT Bank Negara Indonesia Tbk sebagaimana diungkapkan di atas, Perusahaan telah menyampaikan secara tertulis kepada PT Bank Negara Indonesia Tbk tanggal
1 Pebruari 2016 mengenai Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan. AFI telah memenuhi pembatasan-pembatasan yang diwajibkan dalam perjanjian pinjaman.
Saldo pinjaman yang diterima per 30 September 2016 sebesar Rp50.000.000.000.
Pembayaran yang dilakukan untuk periode 9 sembilan bulan yang berakhir pada 30 September 2016 adalah sebesar Rp10.000.000.000.
19
Utang Usaha – Pihak Ketiga
Utang Usaha – Pihak Ketiga Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 30 September 2016 adalah sebesar Rp176,7 miliar, yang terdiri dari:
dalam miliar Rupiah
Jumlah
PT Toyota Astra Motor 97,4
PT Astra Otoparts Tbk 27,4
PT Shell Indonesia 7,8
PT Sabda Jaya 6,3
PT Denso Sales Indonesia 5,9
PT Wiraswasta Gemilang Indonesia 3,6
PT Osram Indonesia 2,1
PT Meizatama 1,1
PT Nusa Persadatama Niaga 0,8
Lain-lain Masing-masing Dibawah Rp1 miliar 24,3
Total 176,7
Liabilitas Jangka Pendek Lainnya – Pihak Berelasi
Liabilitas Jangka Pendek Lainnya – Pihak Berelasi Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 30 September 2016 adalah sebesar Rp10,1 miliar.
Liabilitas Jangka Pendek Lainnya – Pihak Ketiga
Liabilitas Jangka Pendek Lainnya – Pihak Ketiga Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 30 September 2016 adalah sebesar Rp178,7 miliar, yang terdiri dari:
dalam miliar Rupiah
Jumlah
Titipan Uang Muka 102,9
Utang Dealer Pembiayaan 31,3
Titipan Asuransi 29,2
Pembayaran Dimuka 14,2
Utang Jasa Service 0,1
Lain-lain Masing-masing Dibawah Rp1 miliar 1,0
Total 178,7
Beban Akrual
Beban Akrual Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 30 September 2016 adalah sebesar Rp67,5 miliar, yang terdiri dari:
dalam miliar Rupiah
Jumlah
Insentif 35,5
Bunga Bank 14,5
Lain-lain Masing-masing Dibawah Rp1 miliar 17,5
Total 67,5
Pendapatan Diterima Dimuka
Pendapatan Diterima Dimuka Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 30 September 2016 adalah sebesar Rp6,9 miliar.
20
Utang Pajak
Utang Pajak Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 30 September 2016 adalah sebesar Rp52,6 miliar, yang terdiri dari:
dalam miliaran Rupiah
Jumlah Pajak Penghasilan
Perseroan Pasal 21
0,2 Pasal 23
0,0 Sub Total
0,2 Entitas Anak
Pasal 21 1,6
Pasal 23 0,2
Pasal 25 2,8
Pasal 4 Ayat 2 1,6
Pasal 29 38,2
Sub Total 44,4
Pajak Pertambahan Nilai
Entitas Anak 7,9
Total 52,6
Liabilitas Jangka Panjang – Pinjaman Jangka Panjang
Liabilitas Jangka Panjang – Pinjaman Jangka Panjang Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 30 September 2016 adalah sebesar Rp1.518,6 miliar.
LIABILITAS JANGKA PANJANG Pinjaman Jangka Panjang
Pinjaman Jangka Panjang Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 30 September 2016 adalah sebesar Rp1.768,6 miliar, yang terdiri dari:
dalam miliar Rupiah
Jumlah
PT Bank Permata Tbk 1.214,4
PT Bank Central Asia Tbk 660,9
PT Bank J Trust Indonesia Tbk 226,2
PT Bank MNC Internasional Tbk 225,8
PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk 200,0
PT Bank Pan Indonesia Tbk 132,9
PT Bank DKI 114,3
PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk 83,2
PT Bank Danamon Indonesia Tbk 74,9
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk 71,7
PT Bank Maybank Indonesia Tbk 63,3
PT Bank Resona Perdania 57,6
PT Bank ICBC Indonesia 57,5
PT Bank Sahabat Sampoerna 51,6
PT Bank CIMB Niaga Tbk 46,6
PT Bank Mandiri Persero Tbk 31,7
PT Toyota Astra Financial Services 0,8
Sub Total 3.313,4
Dikurangi: Beban Provisi 26,2
Total 3.287,2
21
dalam miliar Rupiah
Jumlah Dikurangi: Bagian yang Jatuh Tempo dalam 1 tahun
PT Bank Permata Tbk 608,1
PT Bank Central Asia Tbk 238,6
PT Bank J Trust Indonesia Tbk 45,0
PT Bank MNC Internasional Tbk 24,6
PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk 87,2
PT Bank Pan Indonesia Tbk 66,6
PT Bank DKI 74,0
PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk 66,3
PT Bank Danamon Indonesia Tbk 25,0
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk 25,0
PT Bank Maybank Indonesia Tbk 27,2
PT Bank Resona Perdania 38,4
PT Bank ICBC Indonesia 33,3
PT Bank Sahabat Sampoerna 25,0
PT Bank CIMB Niaga Tbk 15,2
PT Bank Mandiri Persero Tbk 19,5
PT Toyota Astra Financial Services 99,6
Sub Total 1.518,6
Pinjaman Jangka Panjang 1.768,6
PT New Ratna Motor 1. PT Bank Central Asia Tbk
Sesuai dengan Akta Perjanjian Kredit No. 19 tertanggal 20 Maret 2009 dari Angelique Tedjajuwana SH, Notaris di Semarang, yang terakhir diubah dengan Perubahan atas Perjanjian Kredit No. 0181
Add-KCK2015 tertanggal 10 Juli 2015, NRM memiliki fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk BCA sebagai berikut:
• Fasilitas Kredit Investasi dengan limit sebesar Rp200.000.000.000 yang berjangka waktu sampai dengan 30 September 2023 dengan suku bunga 10,75 per tahun - mengambang;
Tujuan pinjaman ini adalah untuk membiayai modal kerja NRM. Agunan atas kredit ini adalah sebagai berikut:
• Tanah dan bangunan showroom masing-masing seluas 10.767 m
2
dan 5.061 m
2
yang terletak di Jalan Raya Semarang – Demak KM 5 – Semarang yang dimiliki berdasarkan Sertiikat Hak Guna
Bangunan No. 16 terdaftar atas nama NAS; • Tanah dan bangunan seluas 520 m2 yang terletak di Jalan Gajahmada No. 62 – Semarang yang
dimiliki berdasarkan Sertiikat Hak Guna Bangunan No. 152 terdaftar atas nama NAS; • Persediaan mobil Toyota milik NRM;
• Tanah dan bangunan showroom yang dibiayai oleh fasilitas kredit investasi BCA;
• Persediaan suku cadang milik Meka; • Piutang dagang milik Meka.
22
PT Andalan Finance Indonesia AFI A. Pembiayaan Bersama
AFI mempunyai perjanjian kerjasama dalam pemberian pembiayaan bersama dengan PT Bank Mandiri Persero Tbk, PT Toyota Astra Financial Services, PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk, PT Bank
