Prospek Penjualan Mobil Di Kawasan Asia Tenggara

272 Potensi Nilai Penjualan Mobil di Indonesia, 2011-2015 dalam triliun Rupiah 2011 2012 2013 2014 2015 Indonesia 185.348 228.590 253.684 248.793 226.977 Toyota 65.534 83.275 90.624 80.903 72.232 Jawa Tengah 12.720 15.172 19.370 19.942 18.606 Toyota Nasmoco 4.337 5.115 6.278 6.296 5.152 Sumber: CIC Prospek Pasar Indonesia dan Asia Tenggara 1. Prospek Pasar Penjualan Mobil di Indonesia Dari pengamatan dan penelitian CIC, industri mobil di Indonesia dalam lima tahun terakhir 2011-2016 berkembang cukup pesat. Pertumbuhan ekonomi di kawasan ASEAN termasuk Indonesia tergolong masih kuat dan cukup stabil untuk pasar mobil di Indonesia. Populasi penduduk Indonesia yang besar dan pendapatan per kapita yang cenderung meningkat juga mendukung kekuatan pasar mobil di Indonesia dan kawasan ASEAN, bahkan saat ini dan ke depan, Indonesia telah menjadi pasar utama para pelaku industri otomotif dunia. Selain itu penetrasi pasar industri mobil di Indonesia masih tergolong rendah jika dibandingkan pasar lain di kawasan Asia Tenggara. Indonesia dengan kekuatan ekonomi yang kuat dan cukup stabil di Asia Tenggara sebagaimana dikemukakan oleh Asian Development Bank ADB, dengan tingkat pertumbuhan masih sekitar 5,0- 5,1 2011-2016 termasuk memiliki tingkat pertumbuhan yang masih kuat sejak krisis keuangan global pada tahun 2008 lalu. Dengan demikian CIC memperkirakan pada tahun 2016 penjualan mobil di Indonesia tercatat akan mencapai 1.031.517 unit atau meningkat sebesar 0,01 dan pada tahun 2017 dan diperkirakan akan meningkat sekitar 8,59 menjadi 1.120.172 unit atau hingga tahun 2021 akan mencapai 1.959.188 unit. Pertumbuhan penjualan mobil di Indonesia selama tahun 2011-2015 terlihat berluktuasi namun pernah mengalami kenaikan tertinggi pada tahun 2012-2013 yang mencapai 23,3 dan turun pada tahun 2013 menjadi 10,9 dan terus turun hingga tahun 2015. Toyota pun pengalami kenaikan tertinggi pada tahun tersebut dari 27,1 kemudian turun menjadi 8,82. Pada tahun-tahun mendatang diperkirakan akan kembali mengalami kenaikan tertinggi hingga 15,0. Prediksi Penjualan Mobil di Indonesia, 2016-2021 2016 2017 2018 2019 2020 2021 Pasar Mobil Unit Indonesia 1.031.517 1.120.172 1.288.198 1.481.427 1.703.641 1.959.188 Toyota 342.301 370.096 432.125 504.289 588.506 686.786 Pangsa Pasar Toyota 33,18 33,04 33,54 34,04 34,54 35,05 Sumber: Prediksi CIC

2. Prospek Penjualan Mobil Di Kawasan Asia Tenggara

Indonesia saat ini mendominasi penjualan mobil di kawasan ASEAN yaitu sebanyak 594.514 unit atau 33,8 dari total 1.759.603 unit. Di urutan kedua yaitu Thailand dengan penjualan mencapai 429.265 unit, kemudian disusul Malaysia di posisi ketiga sebesar 317.930 unit. Kondisi ini menunjukkan indikasi bahwa telah terjadi pemulihan pasar di kawasan ASEAN. Hampir semua negara utama di ASEAN telah mengalami peningkatan penjualan, kecuali Malaysia yang masih belum menunjukkan indikasiperbaikan. 273 Dari semua negara tersebut, Indonesia merupakan pasar terbesar di Asia Tenggara, dengan peningkatab penjualan sebesar6 menjadi 96.000 unit pada bulan ke delapan. Peningkatan ini, salah satunya dipicu oleh peluncuran model baru berkapasitas tujuh penumpang, yaitu Toyota Calya, yang meluncur pada bulan Agustus yang melebihi proyeksi. Sementara untuk Thailand, sebagai pasar terbesar kedua, tampak mendapat perbaikan pasar, meningkat sebesar 3 atau menghasilkan 63.000 unit, setelah sempat mengalami penurunan pada bulan sebelumnya Juli 2016. Hasil ini ditopang penjualan kendaraan penumpang yang melonjak 9. Kemudian Filipina, Vietnam, dan Singapura juga meningkat signiikan sampai dua digit. Kenaikan yang terjadi lantaran hadirnya model baru, serta langkah-langkah yang dilakukan pemerintah untuk menstimulus ekonomi. Namun, nasib baik tidak dirasakan oleh Malaysia. Pasar terbesar ketiga di Asia Tenggara ini harus rela terpukul dengan penurunan penjualan sebesar 2 menjadi 52.000 unit, pada bulan yang sama Agustus 2016. Padahal, mobil lokal seperti Perodua dan Proton baru saja merilis produk barunya di segmen sedan. Namun, sentimen konsumen masih belum bergairah, di tengah perlambatan ekonomi dan melemahnya mata uang. Pasar Mobil di Kawasan ASEAN 2016 Provinsi Pasar Mobil Unit Pangsa Pasar Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Total 2015 Brunai 975 890 1.027 951 1.125 1.409 1.061 7.438 0,42 Indonesia 84.999 88.201 94.009 84.712 88.537 91.471 62.585 594.514 33,79 Malaysia 44.591 37.876 48.788 42.177 44.669 57.358 42.471 317.930 18,07 Filipina 23.808 25.150 27.516 27.697 30.317 32.993 29.967 197.448 11,22 Singapore 8.971 6.984 9.773 9.558 10.315 10.196 8.986 64.783 3,68 Thailand 51.821 57.093 72.646 54.986 66.035 66.049 60.635 429.265 24,40 Vietnam 21.879 11.168 23.192 22.979 22.553 21.861 24.593 148.225 8,42 Total 237.044 227.362 276.951 243.060 263.551 281.337 230.298 1.759.603 100,00 Pertumbuhan 4,1 21,8 12,2 8,4 6,7 18,1 0,5 Sumber: AFF Prospek Pasar Penjualan Mobil Toyota Di Jawa Tengah 1. Proyeksi Penjualan Mobil Toyota Pasar mobil di Jawa Tengah dalam 5 tahun ke depan 2016-2021 diperkirakan akan meningkat pesat, hal ini terlihat dari penjualan selama tahun 2011-2016 yang tumbuh cukup tinggi yakni rata-rata sebesar 9,12 per tahun walaupun ditengah situasi ekonomi yang masih bergerak lambat. Pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah sepanjang 2015 yang sudah melampaui pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya membukukan 4,79, sedangkan Jawa Tengah sudah mampu tumbuh hingga 5,4. Bahkan pada tahun 2016, Pemerintah Daerah Jawa Tengah menargetkan pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah meningkat sebesar 6 seiring dengan pertumbuhan yang hampir di semua sektor usaha di provinsi ini. Perekonomian Jawa Tengah pada tahun 2015 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Bruto PDRB atas dasar harga berlaku tercatat sudah mencapai Rp1.014.074,2 miliar. Selain itu, pendapatan per kapita masyarakat Jawa Tengah terus mengalami kenaikan cukup tinggi setiap tahunnya. Berdasarkan data BPS, PDRB per kapita Jawa Tengah mencapai Rp12,3 juta pada tahun 2009, kemudian meningkat menjadi Rp13,7 juta pada tahun 2010, Rp15,1 juta pada tahun 2011, 274 Rp16,8 juta pada tahun 2012, Rp18,75 juta pada tahun 2013 dan hingga tahun 2014 tercatat sudah mencapai Rp27,6 juta. Stabilnya kondisi ekonomi Jawa tengah juga tidak terlepas dari terus membaiknya infrastruktur khususnya jalan. Saat ini, jalan-jalan di Jawa Tengah sudah mulai membaik mulai dari desa-desa sampai jalan penghubung antar kabupatenkota. Hal itu membuat pergerakan ekonomi menjadi lebih baik. Kesenjangan antar daerah yang sebelumnya disebabkan masalah infrastruktur kini sudah dapat diatasi, sehingga proses pertukaran antar daerah bisa berjalan dengan baik. Saat ini dari total penjualan Toyota secara nasional, kontribusi Toyota di Jawa Tengah telah mencapai 7,1 dan tahun depan diperkirakan akan meningkat menjadi 8,5. Sedangkan pangsa pasar Toyota di Jawa Tengah diperkirakan akan terus meningkat dari 31,23 pada tahun 2016 akan meningkat pada tahun 2017 menjadi 32,23 atau hingga tahun 2021 diperkirakan mencapai 34,79 . Dari gambaran tersebut di atas, situasi ekonomi di Jawa Tengah tumbuh positif, optimis bahwa pada tahun-tahun mendatang pasar mobil di Jawa Tengah diperkirakan akan meningkat pesat. Prediksi Penjualan Mobil Di Jawa Tengah, 2016-2021 2016 2017 2018 2019 2020 2021 Pasar Mobil Unit Indonesia 1.031.517 1.120.172 1.288.198 1.481.427 1.703.641 1.959.188 Jawa Tengah 89.708 97.782 113.427 131.575 152.627 177.048 Toyota 328.012 370.096 432.125 504.289 588.506 686.786 Pangsa Pasar Indonesia vs Jawa Tengah 8,71 8,73 8,81 8,88 8,96 9,04 Sumber: Prediksi CIC

2. Competitive Oulook, Proyeksi dan Prospek Pasar