Keputusan Terbuka Tiga-Tahap 135Plus Metode Active Learning

kangmartho.com Page 46 1. Buatlah pertemuan itu menjadi perdebatan. Perintahkan siswa untuk duduk di sisi ruangan yang berbeda, sesuai dengan posisi perdebatannya. Ikuti format memanggil pembicara berikutnya, dengan instruksi bahwa pembicara berikutnya harus memiliki pendapat yang bertentangan. Perintahkan siswa untuk berpindah ke sisi ruangan yang berbeda jika pendapat mereka terpengaruhi oleh debat itu. 2. Mulailah rapat dewan kota dengan diskusi panel. Perintahkan para panelis untuk mengemukakan pendapat mereka dan kemudian memanggil pembicara dari kalangan pendengar.

36. Keputusan Terbuka Tiga-Tahap

URAIAN SINGKAT Ini merupakan format diskusi di mana sebagian dari siswa membentuk lingkaran diskusi dan sebagian yang lain rnembentuk lingkaran pendengar di sekeliling kelompok diskusi Lihat Sepuluh Metoda untuk Mendapatkan Partisipasi Kapanpun, pada halaman 22. Berikut ini adalah salah satu dari cara-cara yang lebih menarik untuk membentuk diskusi terbuka. PROSEDUR 1. Susunlah tiga pertanyaan diskusi yang relevan dengan materi pelajaran anda. Dalam kelas ekologi, sebagai misal, pertanyaannya boleh jadi sebagai berikut:  Bagaimanakah lingkungan mengalami perusakan?  Langkah-langkah apakah yang bisa diambil oleh pemerintah dan industri swasta untuk mengatasi masalah ini?  Apakah yang dapat kita lakukan secara pribadi? Idealnya, pertanyaan-pertanyaan itu mesti berkaitan, namun itu tidak diharuskan. Putuskan dalam urutan seperti apakah anda menghendaki didiskusikannya pertanyaan-pertanyaan itu. 2. Susunlah kursi dalam konfigurasi perut ikan yakni dua lingkaran memusat kangmartho.com Page 47 Perintahkan siswa untuk berhitung 1,2, dan 3. Perintahkan anggota kelompok 1 untuk menempati kursi lingkar diskusi dan perintahkan anggota kelompok 2 dan 3 untuk duduk di kursi lingkar-luamya. Ajukan pertanyaan pertama anda untuk didiskusikan. Berikan waktu diskusi selarna 10 menit. Perintahkan satu orang siswa untuk memfasilitasi diskusi atau bertindak sebagai fasilitator. 3. Selanjutnya, perintahkan anggota kelompok 2 untuk duduk di lingkar dalam. menggantikan anggota kelompok 1 yang sekarang duduk di lingkar luar. Tanyalah anggota kelompok 2 apakah mereka hendak memberikan tanggapan singkat tentang diskusi pertama, dan kemudlan beralihkan ke topik diskusi kedua. 4. Ikuti prosedur yang sama dengan anggota kelompok 3. 5. Bila ketiga pertanyaan itu telah didiskusikan, kembalikan siswa menjadi satu kelompok besar diskusi. Perintahkan mereka untuk membahas keseluruhan diskusi yang telah berlangsung. VARIASI 1. Sebagai alternatif, jika tidak memungkinkan untuk melakukan penataan kursi secara melingkar, buatlah diskusi panel secara bergiliran. Sepertiga kelas menjadi panelis untuk tiap pertanyaan diskusi. Para panelis bisa duduk di depan kelas menghadap kepada siswa lainnya di kelas. Jika anda menggunakan susunan kelas berbentuk U atau meja konferensi lihat Sepuluh Tata-letak untuk Menyusun Kelas, halaman 17, tunjuklah kelompok sebelah sebagai kelompok panel. 2. Gunakan hanya satu pertanyaan diskusi saja. Perintahkan tiap kelompok berikutnya untuk menanggapi diskusi kelompok sebelumnya. 37.Memperbanyak Anggota Diskusi Panel URAIAN SINGKAT Aktivitas ini merupakan cara yang baik untuk menstimulasi diskusi dan kangmartho.com Page 48 memberi siswa kesempatan untuk mengenali. menjelaskan. dan mengklarifikasi persoalan sembari tetap bisa berpartisipasi aktif dengan seluruh siswa. PROSEDUR 1. Pillhlah sebuah masalah yang akan mengundang minat siswa. Sajikan persoalan Itu agar siswa terstimulasi untuk mendiskusikan pendapat mereka. Sebutkan lima pertanyaan untuk didiskusikan. 2. Pilihlah empat hingga enam siswa untuk membentuk kelompok diskusi panel. Aturlah mereka dalam formasi semi lingkaran di bagian depan kelas. 3. Perintahkan siswa yang lain untuk duduk di sekeliling kelompok diskusi pada tiga sisi dalam formasi sepatu kuda. 4. Mulailah dengan pertanyaan pembuka yang provokatif. Serahkan tanggung jawab diskusi panel kepada kelompok inti sedangkan siswa yang lain membuat catatan dalam rangka mempersiapkan giliran diskusi mereka. Sebagai contoh, beberapa poin yang dapat dikemukakan dalam sebuah diskusi adalah tentang pertanyaan Apa sajakah pendapat pro dan kontra terhadap rekayasa genetik? Pro  Ilmu kesehatan telah mencapai tahap yang memungkinkan hal ini, lantas mengapa mesti menolaknya?  Ilmuwan akan mampu menghilangkan rasa nyeri dan penderitaan.  Orang tua akan bisa menghindari kelahiran bayi yang cacat-lahir. Kontra  Manusia tidak boleh merusak rencana Tuhan.  Kelainan genetik akan timbul.  Orang tua tidak boleh memutuskan seperti apa anak yang ingin mereka miliki. 5. Pada akhir periode diskusi yang sudah ditetapkan. pisahkan seluruh kelas kangmartho.com Page 49 menjadi kelompok-kelompok kecil untuk melanjutkan diskusi tentang pertanyaan yang masih ada. VARIASI 1. Baliklah urutannya; mulalah dengan diskusi kelompok kecil dan diikuti dengan diskusi panel. 2. Perintahkan siswa untuk mengajukan pertanyaan diskusi.

38. Argumen dan Argumen Tandingan