Waktu dan Lokasi Penelitian

INPUT PROSES OUTPUT Kondisi umum perairan, KKL dan masyarakat Performance baseline sebelum penerapan KKL sumberdaya perikanan tangkap pada kondisi MSY, MEYsole owner, open access, dibandingkan dengan performance setelah penerapan KKL di pulau-pulau kecil Kondisi baseline sosial ekonomi masyarakat di sekitar wilayah KKL di pulau-pulau kecil Perubahan kondisi sumberdaya ikan dan perairan Perubahan kondisi dan aktivitas perikanan tangkap Nilai biomas, effort, produksi dan keuntungan pada sumberdaya perikanan tangkap dan luasan optimal KKL Nilai sumberdaya ikan, perubahan produktivitas perikanan tangkap dan perbandingan model bioekonomi luasan dan spill over affect Directindirect impact Pemetaan persepsi masyarakat di sekitar lokasi KKL di pulau- pulau kecil Analisis PSR Optimasi level inputoutput perikanan tangkap di wilayah KKL di pulau-pulau kecil, kuantifikasi nilai sumberdaya ikan dalam moneter dan efektifitas model bioekonomi untuk pengembangan KKL di pulau-pulau kecil Policy implication Rekomendasi kebijakan untuk pengembangan KKL di pulau-pulau kecil yang menguntungkan secara biologi, sosial, ekonomi dan dapat mensejahterakan masyarakat, serta dapat dijadikan acuan bagi pengembangan kebijakan pengelolaan perikanan berkelanjutan dan perlindungan keaneragaman hayati laut Ex-ante impact dan Ex-post impact Model bioekonomi konvensional Gordon Schaefer Spill over effect dalam pengembangan KKL melalui model Gordon Schaefer Pemodelan hybrid bioekonomi 65 Gambar 12 Pemetaan proses analisis Policy Implication Tujuan Umum Tujuan Khusus Metode Analisis Mengembangkan model hybrid bioekonomi untuk pengelolaan KKL di pulau-pulau kecil, berbasis perikanan tangkap yang dapat mensejahterakan masyarakat PSR Terwujudnya suatu rekomendasi kebijakan untuk pengembangan KKL di pulau-pulau kecil, yang menguntungkan secara biologi, ekonomi, sosial dan dapat mensejahterakan masyarakat, serta dapat digunakan sebagai acuan bagi pengembangan kebijakan pengelolaan perikanan berkelanjutan dan perlindungan keanekaragaman hayati laut Outcomes Goal 2 Menganalisis performance baseline sebelum penerapan KKL perikanan tangkap pada kondisi MSY, MEYsole owner, open access, dibandingkan dengan performance setelah penerapan KKL di pulau-pulau kecil 3 Menganalisis dampak sosial ekonomi pengembangan KKL terhadap nelayan perikanan tangkap Data Persepsi responden tentang kondisi sumberdaya ikan KKL dan masyarakat Direct Survey dan Secondary sources Bioekonomi tanpa dan dengan KKL Produksihasil tangkapan ikan, effort sebelum dan setelah penerapan KKL, biaya operasional dan pemeliharaan alat, harga ikan Kondisi sosial, ekonomi dan budaya masyarakat setelah penerapan KKL 1 Menganalisis kondisi umum sumberdaya ikan, KKL dan masyarakat Persepsi terhadap present status KKL dan keberlanjutan pengelolaan Optimal level inputoutput perikanan di wilayah KKL di pulau-pulau kecil dan efektivitas penerapan KKL Besaran impact KKL terhadap kesejahteraan masyarakat dan pengelola pemerintah Valuasi Ekonomi Potensi dan nilai sumberdaya, harga dan biaya poduksi, harga ikan dan IHK 4 Menyusun model bioekonomi KKL yg mempertimbangkan faktor dominan dalam pengelolaan KKL. Memodifikasi model bioekonomi Gordon-Schaefer dengan spill over effect Model bioekonomi Gordon-Schaefer dan asumsi- asumsi model Model hybrid bioekonomi dengan spill over effect 66