70
System of Rice Intensification organik lebih baik dibandingkan petani padi organik non-sertifikasi.
Tablel 17. Rata-Rata Penggunaan Tenaga Kerja Usahatani Padi Organik per
Hektar per Musim
No Kegiatan Usahatani
Penggunaan Tenaga Kerja Petani Tersetifikasi
Petani Non-setifikasi LK
DK LK
DK
1. Persiapan tanam persemaian
3 HKP 2 HKP
4 HKP 2.
Pengolahan lahan Traktor
700 Bata 700 Bata
Orang 33 HKP
3 HKP 32 HKP
6 HKP 3.
Penanaman dan penyulaman 18 HKW
10 HKW 23 HKW
2 HKW 4.
Penyiangan 18 HKW
6 HKW 10 HKW
3 HKW 5.
Pemupukan 2 HKP
6 HKP 5 HKP
4 HKP 6.
Pengendalian hama dan penyakit
3 HKP 2 HKP
3 HKP 7.
Pemantauan Tanaman 56 HKP
20 HKP 8.
Panen 24 HKW
3 HKW 24 HKW
6 HKW 9.
Penjemuran 5 HKW
4 HKW 4 HKW
3 HKW 10. Pengangkutan
5 HKP 2 HKP
5 HKP 1 HKP
Upah per HKP 45.000
45.000 45.000
45.000 Upah per HKW
30.000 30.000
30.000 30.000
Upah Traktor per bata 1250
1250 Nilai upah trak tor
875.000 875.000
Nilai Tenaga Kerja 3.750.000 3.975.000
3.810.000 2.130.000
Total Nilai Tenaga Kerja 4.625.000 3.975.000
4.685.000 2.130.000
Keterangan : LK = Luar Keluarga
DK = Dalam Keluarga HKP = Hari Kerja Pria
HKW = Hari Kerja Wanita
6.1.1.6. Alat-Alat Pertanian
Peralatan pertanian yang digunakan dalam usahatani padi organik pada umumnya tidak jauh berbeda dengan yang digunakan dalam usahatani padi pada
umumnya. Hanya peralatan pertanian padi konvensional harus dipisahkan dengan yang digunakan dalam usahatani padi organik, karena untuk menghindari
kontaminasi bahan-bahan kimia yang masih tertinggal pada peralatan tersebut.
71
Alat-alat yang digunakan meliputi cangkul, koret, parang, sabit, handsprayer, garokan, karung, terpal, ember, lalandak, traktor, dan tong. Pengolahan lahan dan
penggemburan lahan menggunakan cangkul dan lalandak, caplakan dan garokan sebagai perata tanah, parang digunakan untuk alat pemotong bahan-bahan organik
untuk pupuk dan pestisida, kored digunakan untuk penyiangan gulma penggangu, handsprayer
digunakan untuk penyemprotan MOL dan pestisida organik, sabit digunakan dalam proses pemanenan padi, ember dan tong sebagai media
pembuatan MOL dan pestisida organik, serta karung dan terpal untuk proses pasca panen yaitu pengemasan dan pengeringan. Metode yang digunakan dalam
perhitungan penyusutan alat pertanian yang digunakan adalah metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusuatan peralatan pertanian yang digunakan dalam
kegiatan usahatani padi organik dimasukan ke dalam biaya diperhitungkan. Nilai penyusutan peralatan pertanian yang digunakan dalam usahatani padi organik
dapat dilihat pada Tabel 18.
Tabel 18. Nilai Penyusutan Peralatan Pertanian Usahatani Padi Organik Per
Hektar Per Tahun
No. Jenis Alat
Jumlah buah
Nilai Pembelian
Rp Estimasi umur
ekonomis Thn Biaya
Penyusutan
1. Cangkul
2 170.000
2 170.000
2. Kored
2 30.000
3 20.000
3. Parang
1 70000
2 35.000
4. Sabit
1 10.000
2 5.000
5. Handsprayer
2 400.000
4 200.000
6. Garokan
1 20.000
1 20.000
7. Capalakan
2 25.000
4 12.500
8. Karung
100 2.500
1 250.000
9. Terpal
4 350.000
2 700.000
10. Ember 10
5.000 1
50.000 11. Lalandak
2 75.000
5 30.000
12. Tong 1
150.000 5
30.000
Total PenyusutanTahun 1.522.500
72
6.1.2. Subsistem Budidaya Padi Organik