Jenis-Jenis Membaca Faktor Membaca

Strategi MURDER pada dasarnya adalah a Mood, yang diperlukan adalah menciptakan suasana hati yang positif terhadap materi yang akan dipelajari, b Understand , berusaha untuk dapat memahami berbagai informasi, c Recall, ulangi materi yang pernah dibaca dengan cara meringkas, d Digest, telaah dan mencari informasi yang belum dipahami melalui berbagai cara, e Expand, kemabangkan materi yang telah Anda telaah untuk mencoba menerapkan dalam kehidupan sehari- hari, dan f Review, mempelajari kembali materi yang pernah dipelajari agar semakin teringat isinya. Strategi SQ3R menuntut mahasiswa memulai kegiatan membaca dengan langkah yang harus ditempuh yaitu 1 Survey adalah mengidentivikasi unsur-unsur teks yang dibaca. Contoh unsur-unsur teks seperti judul buku, nama pengarang, daftar isi, jumlah bab, topik setiap bab, indeks, dan daftar pustaka, 2 Question, adalah menyusun daftar pertanyaan yang dipikirkan oleh pembaca sebelum membaca buku, 3 Read, adalah membaca bahan. Dalam membaca bahan, pembaca harus berusaha memahami arti kata sukar, idiom, dan ungkapan, selain itu dapat memahami makan tersirat, memahami makna tersurat, menyimpulkan isi bacaan, mengevaluasi bacaan, menangkap maksud penulis, dan membuat prediksi setelah bahan bacaan selesai dibaca, 4 Resite, adalah melakukan tanya jawab mengenai isi bacaan, dan 5 Review , adalah mengulas keseluruhan isi bacaan dengan menggunakan rumusan bahasa sendiri. Strategi PQ4R memiliki langkah-langkah mirip dengan SQ3R, tetapi lebih ditekankan pada kegiatan membaca membuat elaborasi isi bacaan. Kegiatan PQ4R meliputi 1 Preview membaca selintas dengan cepat, 2 Queation bertanya, 3 Read , 4 Refleksi, 5 Resite melakukan tanya jawab, dan 6 Review mengulang kembali isi bacaan secara menyeluruh menggunakan rumusan bahasa sendiri. Selain itu, masih ada strategi pembelajaran membaca pemahaman yang lain yaitu strategi KWL yang merupakan singkatan dari What I Know apa yang saya ketahui, What I Want to Learn apa yang ingin saya pelajari, dan What I Learned apa yang telah saya pelajari. Strategi ini menekankan pada pentingnya latar belakang pengetahuan pembaca. Langkah pembelajaran menggunakan KWL adalah sebagai berikut. Langkah What I Know mencakup empat langkah, yaitu: 1 membimbing mahasiswa menyampaikan ide-ide tentang topik bacaan yang akan dibaca, 2 mencatat tentang topik yang akan dibaca, 3 mengatur diskusi tentang ide-ide yang diajukan mahasiswa, dan 4 memberikan stimulus atau penyelesaian contoh mengenai kategori ide. Untuk langkah What Do I Want to Learn mencakup dua langkah, yaitu 1 membimbing mahasiswa untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan topik bacaan, dan 2 membimbing mahasiswa untuk membuat skala prioritas tentang pertanyaan-pertanyaan yang benar-benar mereka inginkan jawabannya Selanjutnya untuk langkah What I Learned, yaitu dosen membimbing mahasiswa menuliskan kembali apa yang telah dibaca dengan bahasanya sendiri.

2.2.9 Teori Analisis SWOT

Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan Rangkuti, 2003:18. Namun, dalam penelitian ini analisis SWOT digunakan untuk mengindetifikasi berbagai faktor membaca yang dimiliki oleh mahasiswa. Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan dan peluang, tetapi secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan dan ancaman. Menurut Rangkuti 2003:19 SWOT adalah singkatan dari lingkungan internal Strengths dan Weaknesses serta lingkungan eksternal Opportunities dan Threats yang ada dalam faktor membaca manusia. Dalam hal ini analisis SWOT membandingkan antara faktor eksternal peluang dan ancaman dengan faktor internal kekuatan dan kelemahan Pearce II 2013:156-157 menjabarkan analisis SWOT sebagai berikut. Peluang Opportunities merupakan situasi utama yang menguntungkan dalam lingkungan yang mendukung faktor membaca mahasiswa. Ancaman Threats merupakan situasi utama yang tidak menguntungkan dalam lingkungan mahasiswa dalam membaca. Kekuatan Strengths merupakan keunggulan mahasiswa pada saat membaca dan kelemahan Weaknesses merupakan keterbatasan atau kekurangan yang dimiliki mahasiswa ketika membaca yang dapat menghambat pemahaman mahasiswa terhadap bacaan. Keempat hal tersebut dapat dikatakan sebagai suatu teknik yang digunakan oleh peneliti untuk melakukan penyorotan yang cepat atas situasi strategi pembelajaran yang sesuai untuk kemampuan membaca pemahaman.

Dokumen yang terkait

Meningkatkan kemampuan membaca pemahaman mahasiswa jurusan bahasa inggris melalui teknik membaca survey,question, read, recite, review (sq3r)

0 7 0

Strategi pengembangan budaya baca melalui membaca pemahaman pada mahasiswa kelas A semester IV Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2016.

0 0 2

Faktor - faktor yang mempengaruhi kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa semester V program studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 3 172

Pengembangan strategi pembelajaran kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa kelas B semester IV program studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun ajaran 2015/2016.

0 2 228

Pengembangan modul pembelajaran membaca pemahaman pada mahasiswa semester VI Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta tahun akademik 2015/2016.

3 31 446

Strategi pengembangan budaya baca melalui membaca pemahaman pada mahasiswa semester V angkatan 2013 program studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2015.

1 1 216

Strategi pembelajaran kemampuan membaca pemahaman berdasarkan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa program studi pendidikan bahasa dan sastra indonesia semester VI Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2015.

0 7 265

Strategi pembelajaran kemampuan membaca kritis berdasarkan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca kritis pada mahasiswa semester VI kelas A Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2015.

0 7 241

Strategi kemampuan membaca pemahaman berdasrakan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa semester VI Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun akademik 2014/2015.

0 0 229

Strategi pembelajaran kemampuan membaca pemahaman berdasarkan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa semester VI Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta tahun aj

0 0 255