Keterkaitan Aspek Mengevaluasi bacaan dengan Analisis SWOT

melakukan kegiatan membaca. Sebaliknya, pada aspek yang sama ternyata terdapat kelemahan yang dimiliki mahasiswa dalam aspek menangkap arti kata atau istilah, yaitu mahasiswa tidak membawa bahan bacaan kemanapun mereka pergi dan ketika tidak membawa bahan bacaan itu mereka tidak merasa aneh atau merasa ada yang kurang. Selain kelemahan, ternyata terdapat ancaman yang dapat memempengaruhi kemampuan mahasiswa dalam aspek menangkap arti kata atau istilah. Ancaman yang mempengaruhi kemampuan mahasiswa, yaitu masih merasa kesulitan mencari bahan bacaan yang mereka butuhkan dan memiliki dorongan membaca yang kuat pada bahan bacaan yang dianggap menarik untuk dibaca dan mudah dipahami bahasanya. Namun, dalam aspek menangkap arti kataistilah juga terdapat peluang yang dapat menjadi penunjang mahasiswa untuk meningkatkan kemampuannya. Peluang aspek menangkap arti kata atau istilah, yaitu mereka masih sering gelisah ketika tidak tersedia bahan bacaan ketika mereka ingin membaca. Berdasarkan pemaparan di atas dapat ditentukan strategi pembelajaran kemampuan membaca pemahaman untuk aspek menangkap arti kata istilah, sebagai berikut. Membiasakan mahasiswa untuk membaca berbagai literatur yang tidak hanya melulu menggunakan bahasa Indonesia dan menarik untuk dibaca saja, sehingga dapat melatih pemahaman mahasiswa ketika menghadapi kata-kata asing yang dapat mempersulit pemahaman mereka. Selain itu, Mahasiswa menandai kata-kata asing yang tidak mereka ketahui artinya menggunakan beraneka macam pena atau spidol warna, karena kelamahan mahasiswa itu tidak membiasakan diri membawa bahan bacaan kemanapun pergi, sebaiknya mulai membiasakan membawa bahan bacaan kemanapun pergi. Jadi strategi pembelajaran yang sesuai untuk aspek menangkap arti kataistilah, yaitu membiasakan diri untuk membawa bahan bacaan kemanapun pergi. Pada aspek menangkap arti kataistilah buku yang dapat digunakan adalah kamus. Dengan demikian, jika disesuaikan dengan gaya belajar mahasiswa maka strategi tersebut dapat diterapkan untuk ketiga gaya belajar yang ada, yaitu visual, auditorial, dan kinestetik.

b. Strategi Pembelajaran untuk Aspek Menangkap Makna Tersirat

Analisis SWOT berkaitan dengan aspek menangkap makna tersirat diketahui kekuatan yang dimiliki oleh mahasiswa, yaitu mahasiswa menyadari pengetahuan atau pengalaman yang sudah dimiliki berperan besar untuk membantu mempermudah pemahaman isi bacaan yang mereka baca. Selain itu, seperti yang kita ketahui bahwa dalam menangkap makna tersirat kita perlu membaca isi bacaan secara keseluruhan, karena tidak dituliskan secara jelas di dalam teks. Untuk mempermudah memahami isi bacaan, mereka membuat skema gagasan setiap kali membaca dan membaca teks tidak cukup sekali. Selanjutnya, pada aspek menangkap makna tersirat juga terdapat kelemahan, yaitu mahasiswa merasa kesulitan memahami isi bacaan ketika melakukan kegiatan membaca menemukan kata-kata yang tidak mereka ketahui artinya. Selain kelemahan ternyata terdapat ancaman yang dapat mempengaruhi kemampuan membaca pemahaman mahasiswa atas aspek menangkap makna tersirat. Ancaman yang mempengaruhi, yaitu kalimat yang terlalu panjang dan bahasa yang digunakan

Dokumen yang terkait

Meningkatkan kemampuan membaca pemahaman mahasiswa jurusan bahasa inggris melalui teknik membaca survey,question, read, recite, review (sq3r)

0 7 0

Strategi pengembangan budaya baca melalui membaca pemahaman pada mahasiswa kelas A semester IV Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2016.

0 0 2

Faktor - faktor yang mempengaruhi kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa semester V program studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 3 172

Pengembangan strategi pembelajaran kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa kelas B semester IV program studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun ajaran 2015/2016.

0 2 228

Pengembangan modul pembelajaran membaca pemahaman pada mahasiswa semester VI Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta tahun akademik 2015/2016.

3 31 446

Strategi pengembangan budaya baca melalui membaca pemahaman pada mahasiswa semester V angkatan 2013 program studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2015.

1 1 216

Strategi pembelajaran kemampuan membaca pemahaman berdasarkan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa program studi pendidikan bahasa dan sastra indonesia semester VI Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2015.

0 7 265

Strategi pembelajaran kemampuan membaca kritis berdasarkan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca kritis pada mahasiswa semester VI kelas A Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2015.

0 7 241

Strategi kemampuan membaca pemahaman berdasrakan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa semester VI Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun akademik 2014/2015.

0 0 229

Strategi pembelajaran kemampuan membaca pemahaman berdasarkan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa semester VI Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta tahun aj

0 0 255