Sistem politik Jepang Hak dan k Hak dan k

253 Bab 6 Sistem Politik di Indonesia 3 Dewan Negara , merupakan badan kekuasaan yang tertinggi dan badan satu-satunya yang berwenang membentuk undang-undang. Terdiri dari dua kamar, yaitu DPR dan Senat, yang dipilih dan merupakan perwakilan dari seluruh rakyat. Masa jabatan untuk anggota DPR adalah 4 tahun, sedangkan masa jabatan anggota Senat adalah 6 tahun. 4 Dewan Pemeriksa , memiliki kekuasaan dan tanggung jawab terhadap penerimaan dan pengeluaran negara. Hasilnya diserahkan kepada Dewan Negara oleh kabinet bersama-sama dengan laporan mengenai pemeriksaan selama tahun fiskal berikutnya. 5 Mahkamah Agung , memiliki kekuasaan untuk menentukan secara konstitusional setidaknya suatu UU, peraturan, penetapan, atau tindakan pemerintah. Mahkamah Agung terdiri atas seorang hakim ketua dan hakim anggota yang jumlahnya ditentukan oleh undang-undang. Anggota Mahkamah Agung diangkat oleh kabinet, tetapi anggota kabinet tidak dapat memengaruhi atau menentukan jalannya suatu pengadilan. 6 Mahkamah Pendakwa , memiliki kekuasaan untuk mengadili hakim- hakim yang telah diminta untuk dipecat. Mahkamah pendakwa dibentuk oleh Dewan Negara. 5 . 5 . 5 . 5 . 5 . Siste m politik Indone sia Siste m politik I ndone sia Siste m politik I ndone sia Siste m politik I ndone sia Siste m politik I ndone sia Indonesia memiliki sistem politik demokrasi, tetapi yang diterapkan tidak seperti negara lain yang menggunakan sistem demokrasi, melainkan demokrasi yang sesuai dengan bangsa Indonesia, yaitu Demokrasi Pancasila. Menurut Dardji Darmadiharjo, Demokrasi Pancasila merupakan paham demokrasi yang bersumber pada kepribadian dan falsafah hidup bangsa Indonesia yang perwujudannya tercantum dalam Pembukaan UUD 1945.

a. Perkembangan sistem politik di Indonesia

Sistem politik demokrasi di Indonesia mengalami pasang runtuh sejak berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sistem politik Indonesia Sumber: · http:www.info-regenten.deregentregent-dpicturesjapan-akihito.jpg · http:www.topnews.infilesJapan-Parliament.jpg Gambar 6.15 Kaisar Akihito, kaisar Jepang ke-125 yang bertakhta sejak tahun 1989 dan DPR Jepang sedang bersidang. 254 Pendidikan Kewarganegaraan X telah mengalami perubahan-perubahan, baik sebelum amendemen UUD 1945 maupun sesudah adanya amendemen UUD 1945. Sejak merdeka, perkembangan politik di Indonesia dapat disimpulkan sebagai berikut. 1 Sistem politik Indonesia sebelum Amendemen UUD 1945 Perkembangan politik dan sistem politik suatu negara dapat disimpulkan, salah satunya, dari perkembangan partai-partai politiknya. Perkembangan partai politik di Indonesia dimulai sejak zaman Belanda. Ini menjadi manifestasi bangkitnya kesadaran nasional. Pola kepartaian pada masa itu menunjukkan keanekaragaman, ada yang bertujuan sosial Budi Utomo dan Muhammadiyah, ada yang menganut asas politik berdasarkan agama, seperti Masyumi, Partai Sarikat Islam Indonesia PSII, Partai Katolik, dan Partai Kristen Indonesia Parkindo, dan ada juga partai-partai yang mendasarkan diri pada suatu ideologi tertentu, seperti Partai Nasional Indonesia PNI yang berasaskan nasionalisme dan Partai Komunis Indonesia PKI yang berasaskan komunisme. Di masa penjajahan Jepang, kegiatan partai politik tidak diperbolehkan, kecuali pembentuk partai golongan Islam Masyumi. Menurut Mohammad Mahfud M.D. dalam bukunya Hukum dan Pilar- Pilar Demokrasi perkembangan politik di Indonesia setelah kemerdekaan dapat diklasifikasikan ke dalam tiga periode. a Periode Demokrasi Liberal 1945–1959 Masa ini ditandai dengan adanya kebebasan untuk mendirikan partai politik. Peranan partai-partai politik sangat dominan dalam menentukan arah tujuan negara melalui badan perwakilan. Masa ini berakhir dengan dikeluarkannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959. Indikator demokrasi liberal di Indonesia pada masa itu sebagai berikut. 1 Partai-partai politik sangat dominan menentukan arah bagi perjalanan negara melalui badan perwakilan. 2 Eksekutif berada pada posisi yang lemah karena sering jatuh bangun akibat adanya mosi partai. 3 Adanya kebebasan pers yang relatif cukup baik, bahkan pada periode ini peraturan sensor dan pembredelan yang diberlakukan sejak zaman Belanda dicabut. b Periode Demokrasi Terpimpin 1959–1966 Masa ini ditandai dengan adanya persaingan rivalitas tiga kutub, yaitu antara Soekarno Presiden RI yang didukung oleh partai-partai berhaluan nasionalis, PKI yang didukung oleh partai-partai berhaluan Sumber: http:iwandahnial.files.wordpress.com200904pemilu- 1.jpg Gambar 6.16 Partai-partai politik tumbuh subur menjelang pemilu pertama tahun 1955.