Sistem politik RRC Hak dan k Hak dan k

251 Bab 6 Sistem Politik di Indonesia Ching yang memiliki pengaruh besar terhadap pemerintahan sekarang. Berdirinya RRC dimulai sejak Partai Komunis Cina berkuasa di bawah pimpinan Mao Zedong Mao Tse Tung, yang melalui tahapan-tahapan menjadikan Cina sebagai negara dengan demokrasi baru dan masyarakat sosialis. Rakyat Cina menerima dan menjalankan ajaran Karl Marx, Lenin, dan Mao Zedong dalam suatu revolusi kebudayaan. Konstitusi RRC pun mengalami banyak perubahan. Pada tahun 1982 ditetapkan konstitusi yang secara jelas menyebutkan bahwa RRC adalah negara sosialis di bawah demokrasi rakyat yang dipimpin oleh kaum pekerja yang terdiri dari buruh dan tani. Kekuasaan ada di tangan rakyat dan kekuasaan dijalankan oleh Kongres Rakyat Nasional dan Kongres Rakyat Lokal menurut tingkat yang berbeda. Kedudukan Kongres Rakyat Nasional sebagai pelaksana kedaulatan rakyat adalah sebagai lembaga tertinggi yang memiliki kekuasaan penuh untuk menentukan kehidupan ketatanegaraan Cina. Peranannya cukup luas untuk menentukan atau menetapkan organ-organ dan pejabat-pejabat negara yang tunduk dan bertanggung jawab kepada Kongres Rakyat Nasional. Untuk menjalankan tugas dan peranannya sehari-hari, Konggres Rakyat Nasional membentuk Komite Tetap The Standing Committee. Kongres Rakyat Nasional terdiri dari wakil-wakil rakyat yang dipilih oleh provinsi-provinsi, daerah otonom, dan kotamadya yang langsung tunduk kepada pemerintah pusat dan angkatan bersenjata. Pemilihan umum dipimpin oleh Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional.

d. Sistem politik Yordania

Yordania adalah negara yang berbentuk monarki konstitusional dan menjalankan syariat Islam. Lembaga badan negara Yordania terdiri dari Raja, Dewan Menteri, Majelis Nasional, dan Mahkamah Majelis Pengadilan. Sumber: · http:nhs.needham.k12.ma.uscurBaker_002001_p6baker_js_p6Intro.jpg · http:asiep.free.frchineimagesMao.gif · http:www.most.gov.cnengphotonews200603W020060527557568769256.jpg Gambar 6.13 a dr. Sun Yat Sen 1866–1925, b Mao Tse Tung 1893–1976, dan c Kongres Rakyat Nasional RRC. 252 Pendidikan Kewarganegaraan X 1 Raja, memiliki kekuatan yang besar karena selain memegang kekuasaan eksekutif, turut serta pula dalam kekuasaan legislatif dan yudikatif. 2 Dewan Menteri, t erdiri dari perdana menteri dan para menteri yang memiliki tanggung jawab secara kolektif kepada raja mengenai persoalan- persoalan politik umum negara. Kabinet di Yordania adalah kabinet raja. 3 Majelis Nasional, d isebut sebagai Majelis Al Umma, merupakan pemegang kekuasaan legislatif bersama raja. Majelis ini terdiri dari Majelis Al Ayaan, yaitu d ewan orang-orang termuka yang beranggotakan 30 orang dan semuanya diangkat oleh raja, dan Majelis Al Nuwab DPR, yaitu badan perwakilan yang beranggotakan 60 orang, terdiri atas 48 anggota orang muslim, 10 anggota orang Kristen, dan 2 anggota orang beragama Ciroassian. 4 Majelis Pengadilan, t erbagi menjadi tiga golongan, yaitu Mahkamah Sipil, Mahkamah Agama, dan Mahkamah Istimewa.

e. Sistem politik Jepang

Jepang, pada awalnya, adalah negara yang menganut sistem militerisme dan totalitarianisme. Kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II menimbulkan kehancuran bagi Jepang sehingga UUD konstitusi Jepang harus disusun kembali dan memuat hal-hal yang bersifat mencegah lahirnya militerisme. Hal tersebut termuat dalam pembukaan UUD Jepang tahun 1947. Lembaga badan negara Jepang terdiri dari Kaisar, Kabinet, Dewan Negara, Dewan Pemeriksa, Mahkamah Agung, dan Mahkamah Pendakwa. 1 Kaisar , tidak memiliki kekuasaan dalam pemerintahan dan hanya merupakan lambang negara dan persatuan bangsa. 2 Kabinet , memegang dan menjalankan kekuasaan pemerintahan, beranggotakan menteri-menteri dan dipimpin oleh seorang perdana menteri yang ditunjuk dari kalangan anggota Dewan Negara. Sumber: · http:www.class.uidaho.edungierQueenNoor.jpg · http:jordan.usaid.govuploadcontentParliament.jpg Gambar 6.14 Raja Hussein dan Majelis Al Nuwab DPR, Yordania.