Mengejek mocking Hasil Penelitian

yang diucapkan oleh Ryder tersebut mencederai image nya sendiri karena secara tidak sadar ia mengakui perbuatannya di hadapan Holmes dan memberikan kuasa penuh atas dirinya pada Holmes.

4. Tindak Tutur Ekspresif

Tuturan jenis ini berfungsi untuk mengekpresikan perasaan yang dirasakan oleh penturnya. Namun terkadang, ekspresi yang muncul ketika seseorang merasa marah atau jengkel bisa saja membuat mitra tutur tidak senang, oleh karena itu tindak tutur jenis ini juga berpotensi untuk mencederai citra mitra tuturnya. Adapun beberapa jenis FTA yang dinaungi oleh tindak tutur ini adalah: mengejek mocking, meminta maaf, mengeluh dan menghina insulting. Berikut contoh dan penjelasan pada masing-masing FTA;

a. Mengejek mocking

Mocking merujuk pada tuturan yang bersifat merendahkan lawan bicaranya dan menimbulkan rasa tidak senang karena mitra tutur dapat kehilangan muka atau citra diri yang ia miliki oleh ejekan yang ia terima. Oleh sebab itu, tuturan jenis ini termasuk tuturan yang mengancam muka negatif mitra tutur. Senada dengan menolak refusing dan menolak rejecting, tuturan jenis ini juga dibedakan menjadi dua yaitu mengejek mocking dan menghina insulting sekalipun keduanya memiliki persamaan dan hampir tidak dapat dibedakan. Dalam penelitian ini, ditemukan 6 data dengan fungsi mengejek lawan bicara dan semua tuturan diucapkan oleh penutur 1. Berikut contoh serta penjelasannya: Contoh 1 111 Dr. Roylott: “I know you, you scoundrel I have heard of you before. You are Holmes, the meddler.” Dr. Roylott:“Aku kenal kau, penjahat Ku pernah mendengar tentang kau. Kau adalah Holmes yang suka turut campur.” Dr. Roylott: “Holmes the busy body” Dr. Roylott: “Holmes, the Scotland Yard jack-in-office” Holmes: “Your conversation is most entertaining.” Dalam kasus penyelidikan selanjutnya, Holmes menemui Dr. Roylott untuk mencari tahu tentang kematian anak-anak perempuannya, atas laporan anak terakhir Dr. Roylott, Miss Roylott. Keseluruh anak perempuannya meninggal dengan cara yang sangat aneh sekali bagi Holmes dan hal ini membuat Holmes mengunjungi rumah Miss Roylott dengan diam-diam. Sayangnya sebelum penyelidikan usai, Dr. Roylott datang dan naik pitam melihat kedatangan Holmes karena ia merasa Holmes telah mencampuri urusan keluarganya. Ejekan Dr. Roylott di atas membuat citra diri Holmes sebagai seorang detektif handal tercoreng, dan merasa tidak senang atas kehadiran Dr. Roylott. Sehingga ejekan dalam percakapan di atas merupakan tuturan mengancam muka negatif Holmes, sebagai mitra tutur Dr. Roylott. Contoh 2 147 Holder: “You villain You thief How dare you touch that coronet?” Holder: “Keparat kau Pencuri Beraninya kau menyentuh rangkaian itu” Holder: “You blackguard” Holder: “You have destroyed it You have dishonoured me forever Where are the jewels which have you stolen?” Arthur: “Stolen” Percakapan tersebut di atas terjadi antara seorang anak dan ayah, Holder. Holder merupakan seorang bankir yang merasa kesal karena ia mencurigai anaknya telah mencuri rangkaian perhiasan yang ia simpan sebagai jaminan pinjaman nasabahnya. Namun malam itu, rangkaian tersebut dicuri. Holder mengira Arthur yang mencuri perhiasan tersebut karena hanya dia yang mengetahui di mana ayahnya menyimpan barang-barang berharga. Bukan tanpa alasan Holder mencurigai anaknya, karena Arthur pada malam sebelumnya telah meminta sejumlah uang untuk bersenang-senang dengan temannya. Tuturan Holder tersebut merupakan tuturan yang mengancam muka Arthur karena ia tiada hentinya mengejek Arthur sebagai seorang penipu dan pencuri. Padahal sebenarnya, ia tidak melakukan pencurian tersebut. Ejekan tersebut telah melukai citra diri Arthur sebagai orang yang tak bersalah karena ayahnya sendiri telah menyebutnya pencuri. Oleh sebab itu, tuturan di atas merupakan tuturan yang mengancam muka negatif Arthur karena ia tak merasa senang atas tuduhan yang dilimpahkan padanya.

b. Meminta maaf apologizing