Modulasi Kompensasi Hasil Penelitian
j. Modulasi
Teknik selanjutnya yang muncul pada penelitian ini adalah teknik modulasi. Teknik ini diapli 1,6. Teknik ini digunakan untuk menerjemahkan dalam tataran kalimat. Berikut contoh dan penjelasannya: 141 a. BSu: “For how long, may I ask, do you want this sum?” BSa: “Kalau saya boleh bertanya, untuk berapa lama anda akan mengembalikannya?” 036 b. BSu: “Then you don’t think I’ll see him again?” BSa: “Jadi, anda menduga bahwa saya tidak akan pernah melihatnya lagi?” Contoh di atas merupakan penerapan teknik modulasi yang dipakai penerjemah dalam tatara sebagaimana mestinya dalam bahasa sasaran. Pada contoh pertama kalimat for how long do you want this sum diterjemahkan menjadi “untuk berapa lama anda akan mengembalikannya”, pengubahan sudut pandang ini dilakukan agar konteks utang-piutang yang melatarbelakangi percakapan tersebut dapat tersampaikan dengan mudah pada pembaca. Begitu pula dengan contoh ke dua, you don’t think I’ll see him again, penerjemah merubah sudut pandang dan juga strukturnya menjadi “anda menduga saya tidak akan pernah melihatnya lagi” karena akan terjadi distorsi makna jika diterjemahkan dengan teknik harfiah atau padanan lazim.k. Kompensasi
Selanjutnya dalam penelitian ini juga ditemukan adanya penggunaan teknik kompensasi, dengan menggantikan posisi unsur informasi atau efek stilistika dalam bahasa sumber pada bagian lain dalam bahasa sasaran karena tidak dapat direalisasikan pada bagian yang sama dalam bahasa sasaran. Teknik ini digunakan sebanyak 16 kali atau sebesar 1,6 dari total keseluruhan data. Penerjemah menggunakan teknik ini pada kata hubung dan kata sapaan. Berikut contoh dan penjelasannya: 034 a. BSu: “...your own opinion is, then, that some unforeseen catasthrope has occured to him?” BSa: “...kalau begitu menurut pendapat anda sendiri, ada sebuah bencana tak terduga yang telah menimpa dia?” 119 b. BSu: “Do you promise then?” BSa: “Kalau begitu, anda berjanji?”Parts
» Batasan Penelitian Rumusan Masalah Tujuan Penelitian
» Definisi Penerjemahan Kajian Teori 1. Penerjemahan
» Teknik Penerjemahan Kajian Teori 1. Penerjemahan
» Keakuratan Keberterimaan Penilaian Kualitas Terjemahan
» Keterbacaan Pragmatik a. Definisi Pragmatik
» Asertif Direktif Komisif Ekspresif
» Konsep tentang Muka dan Tuturan Mengancam Muka
» Strategi Kesopanan Tuturan Mengancam Muka FTA dan Strategi kesopanan Brown dan Levinson
» Melakukan tindak tutur secara apa adanya, tanpa basa basi on record
» Kesopanan Positif Tuturan Mengancam Muka FTA dan Strategi kesopanan Brown dan Levinson
» Kesopanan Negatif Tuturan Mengancam Muka FTA dan Strategi kesopanan Brown dan Levinson
» Melakukan tuturan secara tidak langsung off record
» Penerjemahan dan Pragmatik Tuturan Mengancam Muka FTA dan Strategi kesopanan Brown dan Levinson
» Tentang The Adventures of Sherlock Holmes
» Manfaat Penelitian Kerangka Pikir
» Data dan Sumber Data Sampel dan Teknik Sampling
» Bertanya asking Hasil Penelitian
» Memerintah commanding Hasil Penelitian
» Meminta requesting Hasil Penelitian
» Memperingatkan warning Hasil Penelitian
» Menantang challenging Hasil Penelitian
» Memaksakan kehendak insisting Hasil Penelitian
» Mengancam threatening Hasil Penelitian
» Mengejek mocking Hasil Penelitian
» Meminta maaf apologizing Mengeluh complaining
» Menghina insulting Hasil Penelitian
» Memohon begging Menantang challenging
» Mengeluh complaining Hasil Penelitian
» Meminta maaf apologizing Menyesal regretting
» Berjanji promising Hasil Penelitian
» Menolak refusing Hasil Penelitian
» Menjawab answering Hasil Penelitian
» Menyangkal denying Hasil Penelitian
» Meledek teasing Hasil Penelitian
» BSu: “I owe you an apology.” Transposisi
» Modulasi Kompensasi Hasil Penelitian
» Parameter akurat Parameter kurang akurat Tidak akurat Terjemahan Akurat
» Terjemahan Kurang Akurat Terjemahan Tidak Akurat
» Terjemahan Kurang Berterima Terjemahan Tidak Berterima
Show more