Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin
115
Bab V KESEHATAN KELUARGA
GAMBAR 5.9 PUSKESMAS MELAKSANAKAN KELAS IBU HAMIL MENURUT PROVINSI
TAHUN 2016
Sumber: Ditjen Kesehatan Masyarakat, Kemenkes RI, 2016
Berdasarkan gambar di atas dapat diketahui bahwa 19 Provinsi sudah mencapai capaian 100. Sedangkan provinsi dengan cakupan terendah yaitu Papua sebesar 35,11,
diikuti oleh Papua Barat sebesar 39,07, dan Maluku Utara sebesar 48,03. Data dan informasi lebih rinci mengenai puskesmas melaksanakan kelas ibu hamil dapat dilihat pada
Lampiran 5.2. Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi P4K merupakan suatu
program yang dijalankan untuk mencapai target penurunan AKI yaitu menekan angka kematian ibu melahirkan. Program ini menitiberatkan fokus totalitas monitoring terhadap
ibu hamil dan bersalin.
35,11 39,07
48,03 51,06
60,65 72,36
79,84 82,31
84,96 93,33
93,85 96,22
96,79 98,41
98,76 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
90,73
10 20
30 40
50 60
70 80
90 100
110 Papua
Papua Barat Maluku Utara
Sulawesi Barat Nusa Tenggara Timur
Maluku Riau
Sumatera Utara Aceh
Bengkulu Kalimantan Tengah
Kalimantan Barat Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah Sumatera Selatan
Sumatera Barat Jambi
Lampung Kep. Bangka Belitung
Kepulauan Riau DKI Jakarta
Jawa Barat Jawa Tengah
DI Yogyakarta Jawa Timur
Banten Bali
Nusa Tenggara Barat Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur Kalimantan Utara
Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara
Gorontalo Indonesia
116
PROFIL KESEHATAN INDONESIA Tahun 2016
116
PROFIL KESEHATAN INDONESIA Tahun 2016
Dalam pelaksanaan P4K, bidan diharapkan berperan sebagai fasiitator dan dapat membangun komunikasi persuasif dan setara di wilayah kerjanya agar dapat terwujud
kerjasama dengan ibu, keluarga dan masyarakat sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap upaya peningkatan kesehatan ibu dan bayi
baru lahir. Indikator Puskesmas melaksanakan orientasi P4K menghitung Persentase Puskesmas
yang melaksanakan Orientasi Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi P4K. Adapun yang dimaksud orientasi tersebut adalah Pertemuan yang diselenggarakan
oleh Puskesmas dengan mengundang kader dan atau bidan desa dari seluruh desa yang ada di wilayahnya dalam rangka pembekalan untuk meningkatkan peran aktif suami, keluarga,
ibu hamil serta masyarakat dalam merencanakan persalinan yang aman dan persiapan menghadapai komplikasi kehamilan, persalinan dan nifas.
GAMBAR 5.10 PUSKESMAS MELAKSANAKAN PROGRAM PERENCANAAN PERSALINAN DAN PENCEGAHAN
KOMPLIKASI P4K MENURUT PROVINSI TAHUN 2016
Sumber: Ditjen Kesehatan Masyarakat, Kemenkes RI, 2016 6,62
56,74 64,27
67,83 69,81
70,85 81,89
82,68 83,67
84,96 87,18
87,82 94,44
95,76 96,92
97,52 98,33
99,66 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 100,00
100,00 89,75
20 40
60 80
100 120
Papua Barat Papua
Sumatera Utara Kalimantan Selatan
Nusa Tenggara Timur Maluku
Riau Maluku Utara
Kalimantan Utara Aceh
Kalimantan Tengah Kalimantan Barat
Bengkulu Sulawesi Selatan
Lampung Sumatera Selatan
Jawa Timur Jawa Tengah
Sumatera Barat Jambi
Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau
DKI Jakarta Jawa Barat
DI Yogyakarta Banten
Bali Nusa Tenggara Barat
Kalimantan Timur Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah Sulawesi Tenggara
Gorontalo Sulawesi Barat
Indonesia
117
Bab V KESEHATAN KELUARGA
Berdasarkan gambar di atas dapat diketahui bahwa 16 Provinsi sudah mencapai capaian 100. Sedangkan provinsi dengan cakupan terendah yaitu Papua Barat sebesar
6,62, diikuti oleh Papua sebesar 56,74, dan Sumatera Utara sebesar 64,27. Data dan informasi lebih rinci mengenai puskesmas melaksanakan kelas ibu hamil dapat dilihat pada
Lampiran 5.2.