136 PEDOMAN PK2 DAN P2MABA|
memanfaatkan lahan tersebut untuk kepentingan kuliah lapang, praktikum, magang profesi maupun penelitian.
6.11.4. Unit Pengembangan Tanaman Hias Tanaman hias yang banyak dikembangkan adalah tanaman hias dalam
ruangan
indoor
dan anggrek. Pengambangan tanaman ini tidak hanya untuk kepentingan komersial tetapi yang lebih utama adalah untuk menunjang kegiatan
belajar mengajar khususnya untuk kepentingan praktikum dan penelitian. Sebagai langkah nyata mewujudkan tugas tersebut maka UPT
Agrotechnopark
bekerjasama dengan Fakultas Pertanian Universitas Jember, khususnya Laboratorium Kultur
Jaringan dalam pengembangan tanaman hias terutama anggrek. Kerjasama tersebut dilakukan terutama dalam mendapatkan hasil-hasil
silangan baru dari beberapa tanaman koleksi anggrek yang telah dimiliki oleh UPT
Agrotechnopa rk
. Laboratorium Kultur Jaringan mendukung dalam kegiatan penyilangan
selfing
hingga pengembangan dalam botol kultur sedang UPT
Agrotechnopa rk
melakukan kegiatan mulai tahap aklimatisasai hingga tanaman berbunga. Melalui sinergi tersebut kedepan akan dihasilkan kultivar-kultivar
anggrek baru yang merupakan karya dari civitas akademik Universitas Jember. 6.11.5. Unit Layanan Jasa Konsultasi dan Pelatihan
Kegiatan unit ini lebih pada penekanan tugas utama UPT
Agrotechnopark
dalam bidang kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Beberapa langkah nyata yang telah dilakukan unit ini adalah partisipasi rutin dalam beberapa kegiatan
pameran baik di lingkungan Universitas Jember maupun di luar lingkungan Universitas Jember, layanan kunjungan tamu resmi Universitas baik dari dalam
maupun luar negeri, layanan magang bagi siswa khususnya siswa SMK Pertanian dan layanan kegiatan pelatihan.
Kegiatan pameran secara rutin diikuti dengan berbagai bentuk tema yang terkait dengan model-model pertanian yang
up to da te
pada waktunya. Dalam setiap kehadirannya mengikuti pameran, UPT
Agrotechnopark
berusaha menampilkan model-model pertanian yang di balut dengan kemasan inovasi teknologi, sehingga
menjadikan pertanian adalah sesuatu yang menarik. Kehadiran UPT
Agrotechnopark
dalam beberapa kegitan pameran secara tidak langsung menunjukkan peran serta UPT dalam mengenalkan keunggulan Univreistas Jember kepada masyarakat luas.
Kegiatan layanan tamu secara rutin telah dilakukan oleh UPT
Agrotechnopa rk
sesuai dengan permintaan
stakeholders
, demikian juga untuk kegiatan magang mulai rutin dilakukan oleh para siswa dari beberapa SMK
Pertanian baik yang ada di Jember maupun dari luar Jember. Kegiatan pelatihan yang terakhir dilakukan adalah pelatihan tanaman rempah dan obat yang diikuti oleh
dosen dan mahasiswa dari rumpun pertanian dan kesehatan, pelatihan tanaman anggrek serta biopestisida yang diikuti oleh para mahasiswa dari fakultas pertanian.
| PELAYANAN DAN FASILITAS UNTUK MAHASISWA 137
6.11.6. Unit Koleksi Tanaman Rempah dan Obat Tugas utama dari unit ini adalah mewujudkan peran UPT
Agrotechnopark
dalam memberikan layanan kepada mahasiswa dan dosen dari unit kerja di luar rumpun pertanian. Kehadiran unit ini diharapkan mampu meningkatkan peran UPT
Agrotechnopa rk
dalam memberikan layanan khususnya kepada para mahasiswa dan dosen dari lingkup ilmu kesehatan seperti Kedokteran, Kedokteran Gigi, Farmasi,
Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat. Saat ini UPT
Agrotechnopa rk
sedikitnya telah memiliki 50 jenis koleksi tanaman obat yang dikembangkan di kebun
Agrotechnopa rk
Jubung. Jumlah koleksi tersebut akan terus dikembangkan bekerjasama dengan beberapa pihak terkait, di
antaranya Balai Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional BP2TO2T. Selain penambahan koleksi dalam kerjasama tersebut juga dilakukan
kegiatan pelatihan terutama dalam saintifikasi jamu, sebagai budaya pengembangan kesehatan warisan anak bangsa. Melalui kegiatan tersebut diharapkan
pengembangan bahan rempah sebagai obat tradisional dapat dilakukan lebih modern dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
6. 12 Rumah Sakit Gigi dan Mulut RSGM
RSGM didirikan pada tanggal 10 Desember 2005 yang dipelopori oleh Persatuan Orang Tua Mahasiswa POMA FKG yang pada awalnya bernama Program
Studi Kedokteran Gigi PSKG Universitas Jember dikelolola oleh Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember dan dipimpin oleh direktur RSGM. Pada bulan April 2005
PSKG berubah menjadi Fakultas Kedokteran Gigi FKG dan pengelolaannya diserahkan kepada FKG Universitas Jember. Pada tahun 2011 RSGM dirubah statusnya
menjadi Unit Pelaksana Teknis melalui SK Rektor No. 9844H25OT.12011. Visi dan Misi RSGM
Dalam menyelenggarakan pendidikan dan pelayanan, RSGM mempunyai visi; ” Menjadi Rumah Sakit Gigi dan Mulut RSGM yang berkualitas dan modern di
Indonesia ”.
Untuk mewujudkan visi tersebut, ditetapkan misi RSGM seperti berikut: 1.
Menyediakan sarana bagi pelaksanaan pendidikan dan penelitian Ipteks kedokteran gigi secara berkelanjutan dalam menghadapi tantangan masa depan.
2. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang berkualitas,
profesional, modern dan sesuai tuntutan kebutuhan masyarakat. 3.
Menyelenggarakan pelayanan rujukan tertinggi masalah kesehatan gigi dan mulut. 4.
Berperan aktif dalam pembangunan kesehatan gigi dan mulut. 5.
Menyelenggarakan pendidikan dan pelayanan kesehatan gigi dan mulut untuk menghasilkan sumber daya manusia yang kompeten untuk mendukung
138 PEDOMAN PK2 DAN P2MABA|
pengembangan sistem pelayanan kesehatangigi dan mulut serta memiliki jiwa wirausaha.
6. Menyelenggarakan riset terintegrasi untuk menghasilkan teknologi yang dapat
mendukung pengembangan sistem pelayanan kesehatan secara umum dan gigi mulut yang berkelanjutan.
7. Meningkatkan daya saing semua produk pendidikan dan pelayanan dengan
mengembangkan sistem penjaminan mutu pendidikan dan pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang terstruktur dan berkesinambung-an.
8. Melayani masyarakat melalui penyelenggaraan pelayanan kesehatan gigi yang
masih terjangkau oleh semua lapisan masyarakat.
Peranan RSGM
Berdasarkan misi tersebut di atas, RSGM mempunyai peran: 1.
Secara internal sebagai pelaksana dan pengemban Tri Darma RSGM-P. 2.
Secara eksternal sebagai pendukung usaha pembangunan di Indonesia, khususnya pembangunan pelayanan kesehatan gigi dan mulut melalui penyediaan sumber
daya manusia yang kompeten dan pengembangan teknologi yang mendukung pengembangan sistem pelayanan kesehatan yang berkelanjutan.
Fungsi RSGM
– UNEJ mempunyai fungsi :
1. Pendidikan
Sebagai sarana pendidikan di bidang kedokteran gigi jenjang diploma, dokter gigi, dokter gigi spesialis, dokter gigi spesialis konsultan, magister, doktor dan
pendidikan kedokteran gigi berkelanjutan.
2. Penelitian
a. Pusat penelitian, pengkajian dan pengembangan ilmu kedokteran gigi.
b. Pusat penapisan dan penerapan obat, bahan dan teknologi kedokteran gigi.
3. Pelayanan atau pengabdian kepada masyarakat
a. Merupakan sarana pelayanan medik dental primer, sekunder dan tersier;
pelayanan penunjang; pelayanan rujukan; dan pelayanan gawat darurat kesehatan gigi dan mulut.
b. Merupakan wadah pengembangan konsep pelayanan kedokteran gigi;
c. Merupakan pusat unggulan pelayanan kedokteran gigi.
Pelayanan Yang Tersedia 1. Pelayanan kedokteran gigi dasar primer pencegahan dan peningkatan:
a. Konsultasi;
| PELAYANAN DAN FASILITAS UNTUK MAHASISWA 139
b. Penyuluhan
Denta l Hygiene Educa tion
; c.
Kontrol plak dan
sca ling;
d. Aplikasi Fluor;
e.
Fissure Sea la nt.
2. Pelayanan kedokteran gigi sekunder spesialistik rawat jalan,
one day care
yang meliputi bidang :
a. Prostodonsia;
b. Ortodonsia;
c. Periodonsia;
d. Pedodonsia;
e. Konservasi endodonsia;
f. Bedah mulut;
g. Penyakit mulut.
3. Pelayanan penanggulangan kedaruratan di bidang kedokteran gigi dan mulut.
4. Pelayanan tindakan pemulihan
recovery
pasca operasi. 5. Pelayanan penunjang :
a. Radiologi meliputi dental, panoramik sepalometri;
b. Laboratorium klinik ;
c. Laboratorium teknik gigi, dan
d. Farmasi rumah obat dalam persiapan.
| KATA PENGANTARMANAJEMEN DIRI 140
BAB 7
MANAJEMEN DIRI
Pendidikan
soft skill
yang dikemas dalam bentuk kegiatan ekstrakulikuler merupakan wadah paling utama, baik yang di lingkungan kampus maupun di luar
kampus, seperti Ormawa Badan Eksekutif Mahasiswa, Himpunan Mahasiswa Jurusan, Unit Kegiatan Mahasiswa UKM. Disini seorang mahasiswa dapat belajar bagaimana
mengelola diri, mengelola suatu masyarakat, berlatih untuk bekerjasama dengan orang lain, berlatih mengendalikan ego, karena setiap anggota memiliki peran yang sama-
sama penting.
Pengenalan Kehidupan Kampus PK2MABA serta Pembinaan dan Pengembangan Mahasiswa Baru P2MABA merupakan kegiatan pengenalan dan
pendidikan
soft skill
yang pertama kali diberikan dalam bentuk kegiatan bagaimana seorang mahasiswa mampu untuk memanejemen diri. Pendidikan manajemen diri yang
dikemas dalam bentuk kegiatan melalui Latihan Ketrampilan Manajemen Mahasiswa LKMM;
Pelatihan LKMM Pra Dasar membutuhkan waktu 17,5 jam dan terdiri atas 4 modul. Bila perlu, waktu dan materi pelatihan dapat ditambah untuk menampung hal-
hal yang dianggap penting oleh penyelenggara. Modulmateri kurikulum wajib LKMM Pra Dasar terdiri atas 1 Sifat Kritis; 2 Keterampilan Berkomunikasi; 3 Pola Berpikir
Prestatif; 4 Pengenalan dan Pengembangan Diri.
7. 1 SikapKritis
Sikap kritis sering disalah pahami sebagai sikap negatif karena sering dianggap atau dipersepsikan sebagai sikap menentang dan melawan. Sikap kritis juga dianggap
sebagai sikap ketidak percayaan kepada orang lain. Sikap kritis juga sering dihubungkan dengan demonstrasi mahasiswa atau aksi masa yang berujung bentrokan
dan kerusuhan masa. Seringkali kesempitan pemaknaan ini terjadi di kalangan masyarakat kita, bahkan masih banyak mahasiswa yang berpikir seperti itu.
Apakah sikap kritis adalah hanya yang demikian?
Telah banyak teori dan penjelasan mengenai sikap kritis. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut: 1 Sikap kritis dimaknai sebagai kemampuan berpikir objektif.
Mahasiswa dapat melihat sisi positif dan negatif suatu masalah secara seimbang, sebelum akhirnya membuat keputusan. Mahasiswa mempertimbangkan segala
sesuatunya secara bijaksana, proporsional atau seimbang tanpa dibumbui rasa emosi yang berlebihan. 2 Sikap kritis adalah menyampaikan sesuatu sesuai dengan kondir i
riil sesuai dengan realita. Cara berpikir seseorang selalu berbeda, tidak ada yang selalu berpikir sama. Inilah yang disebut sebagai cara pandang atau persepsi. Mahasiswa