4 Cara Pencegahan HIV dan AIDS

221 PEDOMAN PK2 DAN P2MABA | BAB 14 POLA HIDUP SEHAT MAHASISWA DENGAN GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT GERMAS

14. 1 Pendahuluan

Selain permasalahan kesehatan mengenai NARKOBA dan HIV –AIDS yang telah dibahaskan pada bab sebelumnya masih ada beberapa hal penting yang perlu diketahui dan dilaksanakan perubahan perilakunya menuju sehat oleh mahasiswa. Hal tersebut dikemas dalam sebuah gerakan bersama yang diinisiasi oleh Kementerian Kesehatan akhir tahun 2016 lalu dan diharapkan dapat dilaksanakan oleh semua komponen bangsa yaitu pemerintah baik pusat maupun daerah, dunia pendidikan, swasta dan dunia usaha, organisasi kemasyarakatan dan individu, keluarga sert masyarakat. Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen Bangsa Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemampuan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Saat ini, Indonesia tengah mengalami perubahan pola penyakit yang sering disebut transisi epidemiologi yang ditandai dengan meningkatnya kematian dan kesakitan akibat penyakit tidak menular PTM seperti stroke, jantung, diabetes dan lain-lain. Dimana penyakit tersebut tercatat telah banyak mengidap usia muda. Dampak meningkatnya kejadian PTM adalah meningkatnya pembiayaan pelayanan kesehatan yang harus ditanggung oleh masyarakat dan pemerintah; menurunnya produktivitas masyarakat; menurunnya daya saing negara yang pada akhirnya mempengaruhi kondisi sosial ekonomi masyarakat itu sendiri. HL Bloem 1908 telah mengidentifikasi bahwa derajat kesehatan masyarakat dipengaruhi oleh 4 faktor yakni: Perilaku, Lingkungan, Pelayanan kesehatan dan Keturunan. Faktor Perilaku dan Faktor Lingkungan memegang peran lebih dari 75 dari kondisi derajat kesehatan masyarakat. Perbaikan lingkungan dan perubahan perilaku kearah yang lebih sehat perlu dilakukan secara sistematis dan terencana oleh semua komponen bangsa; untuk itu pola hidup sehat dengan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat GERMAS menjadi sebuah pilihan dalam mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang lebih baik.

14. 2 Pola Hidup Sehat dengan GERMAS

Dalam 30 tahun terakhir ini, terjadi perubahan pola penyakit yang disebabkan berubahnya perilaku manusia. Pada era tahun 1990an, penyebab kematian dan 222 PEDOMAN PK2 DAN P2MABA | kesakitan terbesar adalah penyakit menular seperti Infeksi Saluran Pernapasan Atas, TBC, Diare dll. Sejak tahun 2010 penyebab terbesar kesakitan dan kematian adalah penyakit tidak menular seperti stroke, jantung, dan kencing manis. Penyakit Tidak Menular PTM saat ini dapat menyerang bukan hanya usia tua tetapi telah bergeser ke usia muda, dari semua kalangan kaya dan miskin dan tinggal di kota maupun di desa. Hal ini disebabkan masyarakat semakin maju, informasi dan transportasi yang semakin mudah dan merubah gaya hidup masyarakat. Faktor risiko penyebab Penyakit Tidak Menular PTM yang terkait dengan gaya hidup masyarakat yang bergeser diantaranya adalah : 1. Penduduk kurang beraktivitas fisik, contohnya banyak menghabiskan waktu dengan menonton TV, bermain game dan terlalu lama di depan komputer. Hal ini dapat menyebabkan faktor risiko kegemukan. 2. Pola makan yang berubah dimana kecenderungan masyarakat untuk makan makanan olahan, siap saji, tinggi gula, garam dan lemak dan kurang makanan yang berserat seperti buah dan sayur menyebabkan gangguan pencernaan. 3. Faktor risiko selanjutnya adalah minum minuman berakohol. Kebiasaan minum minuman beralkohol dapat menyebabkan kerusakan organ tubuh dan berisiko kematian. 4. Selanjutnya adalah kebiasaan merokok. Merokok dapat menyebabkan bermacam macam penyakit di antaranya kanker paru-paru, kanker mulut. 5. Buang air besar sembarangan. Saat ini masih terdapat 63 juta penduduk yang masih membuang air di sungai, danau, laut dan daratan. Membuang air besar sembarangan dapat menyebabkan sakit perut dan diare Dengan faktor risiko penyebab Penyakit Tidak Menular PTM yang terkait dengan gaya hidup masyarakat diatas maka perlu upaya inisiatif yang dilakukan setaiap individu untuk merubah polahidup tidak sehat menjadi sehat dengan GERMAS. Adapun kegiatan GERMAS yang bisa dilakukan antara lain: 1. Melakukan aktivitas fisik 2. Mengonsumsi sayur dan buah 3. Tidak merokok 4. Tidak mengonsumsi alkohol 5. Memeriksa kesehatan secara rutin 6. Membersihkan lingkungan 7. Menggunakan jamban 14.2.1. Aktivitas Fisik dan Kebutuhan Istirahat 1. Aktivitas Fisik