Memakai Parfum Sunnah-sunnah Ihram

137 meninggalkan rukun ini, yaitu wuquf di Arafah. Masyru’iyah berwuquf di Arafah ini didasarkan pada Al- Quran, As-Sunnah dan Ijma’ di kalangan para ulama. 1. Al-Quran Adapun dasar masyru’iyah dari Al-Quran Al-Karim adalah firman Allah SWT di dalam surat Al-Baqarah yang berbunyi : ﻢﹸﺛ ﺍﻮﻀﻴِﻓﹶﺃ ﻦِﻣ ﹸﺚﻴﺣ ﺽﺎﹶﻓﹶﺃ ﺱﺎﻨﻟﺍ Kemudian bertolaklah kamu dari tempat bertolaknya orang- orang banyak Arafah QS. Al-Baqarah : 198 Para ulama ahli tafsir dan ahli fiqih sepakat bahwa yang dimaksud dengan bertolak dari tempat bertolaknya orang banyak banyak maksudnya adalah melakukan wuquf di padang pasir Arafah.

2. As-Sunnah

Dasar masyru’iyah wuquf di Arafah dari As-Sunnah adalah sabda Rasulullah SAW yang amat terkenal : ﺞﺤﹾﻟﺍ ﹶﺔﹶﻓﺮﻋ Haji adalah Arafah HR. Abu Daud dan Al-Hakim Maksudnya beliau SAW mengatakan bahwa ibadah haji itu intinya adalah wuquf di Arafah. Sehingga para ulama memasukkan ritual wuquf ini sebagai rukun dari sekian banyak rukun haji. Dimana ibadah haji tidak sah apabila tidak menjalankan rukun ini. Namun hadits ini tidak boleh dipahami dengan cara terbalik yang keliru. Misalnya seseorang mengatakan bahwa rangkaian ibadah haji itu cukup hanya dengan melakukan wuquf di Arafah saja, tanpa melakukan ritual yang lainnya. Pengertian seperti itu adalah pengertian yang keliru. 138

3. Ijma’

Seluruh ulama muslimin sepajang 14 abad lamanya telah berijma’ dan tidak pernah berubah bahwa wuquf di Arafah adalah perintah Allah yang mutlak dan termasuk ke dalam rukun haji. Apabila jamaah haji karena satu udzur tertentu, tidak bisa hadir di Arafah pada waktunya, maka hajinya tidak sah. Bahkan para ulama sepakat bahwa yang bersangkutan punya beban, yaitu diwajibkan untuk mengulangi lagi haji di tahun depan. Karena itu jamaah haji yang sakit parah dan tidak bisa lepas dari alat penunjang kehidupan, sebisa mungkin tetap dibawa ke Arafah di dalam mobil ambulan, minimal memenuhi syarat hadir di Arafah.

C. Waktu Wuquf

Melakukan wuquf di Arafah berarti seseorang datang dan berada di dalam wilayah Arafah, pada batas-batas waktu yang telah ditetapkan.