Apakah Ibu sudah cukup puas dengan penerapan nilai karakter
6. Dalam pemberian nilai akhir, apakah karakter siswa menjadi
pertimbangan? Kalau dalam rapor, untuk ekstrakurikuler itu nilainya adalah kuantitatif. Artinya nilai baik, sedang, kurang. Rata-rata saya memberi nilai itu baik, atau kategorinya “A” atau bahkan sangat baik. Jarang yang kurang karena disiplinnya sangat tinggi. Dalam pelajaran berbeda karena dalam pelajaran ada penilaian sikap, ada penilaian pengetahuan, ada penilaian psikomotor. Jadi penilaian di setiap ekstrakurikuler itu sangat berbeda dengan penilaian di akademik.7. Sarana prasarana apa saja yang disediakan oleh sekolah untuk
kegiatan ekstrakurikuler ini? Prasarana tempat saja, tetapi yang lain-lain kelengkapan-kelengkapan seperlunya saja. Untuk Pleton Inti sarananya baju Pleton Inti kami subsidi, untuk sepatu, kaus kaki mereka yang cari, kalau lomba kami sediakan makan minum dan sebagainya. Pramuka kami punya tenda, kendaraan, kendaraan roda empat kecil saja, tetapi sudah dapat memuat semua. Lomba di mana, tetapi biasanya anak-anak naik sepeda motor bersama teman-teman, atau biasanya kumpul di sekolah, nanti menuju ke tempat tujuan bersama-sama. Untuk Pramuka kegiatannya setiap hari Sabtu, untuk Pleton Inti setiap hari Rabu, Senin, sama Jumat, tiga kali seminggu, atau nanti ada latihan intensif kalau akan lomba.8. Menurut Bapak, mengapa kegiatan ekstrakurikuler di sini dibagi ke
dalam enam bidang kegiatan? Sebenarnya muaranya karakter sama, tetapi dibagi ke dalam bidang supaya memudahkan, ini bidang jurnalistik, ini bidang kebangsaan. Ada sepuluh bidang itu sebenarnya mengacu pada permendiknas nomor 39 tahun 2009 tentang kesiswaan, ada permendiknas yang mengatur tentang itu. Karena tidak mungkin bidang olahraga berbeda dengan seni, berbeda dengan jurnalistik. 1539. Bagaimana cara mempertahankan prestasi yang sudah didapat oleh
ekstrakurikuler ini? Cara mempertahankan prestasi ini yaitu dimana setiap angkatan berbeda, jadi kami pasti punya yang pertama adalah regenerasi. Komitmen yang pertama adalah regenerasi. Kedua recruitment anggota melalui kompetisi masing-masing ekstrakurikuler, anak baru itu mau masuk apa. Yang mengompetisi kakak kelasnya, apa mau Teater, pendakian, pencinta alam, baris berbaris. Jadi mereka menyampaikan programnya itu melalui MOS. Saya balik, jadi recruitment kemudian regenerasi. Kuncinya adalah sudah regenerasi, regenerasi kami harus lebih baik dari tahun lalu, bukan tahun lalu itu jelek, tidak. Tetapi harus lebih baik, oleh karena itu setiap saat pasti baik. kemarin agendanya apa, kemarin juara berapa, kemarin seperti apa, kami harus mentarget, kemudian yang ketiga regenerasi, recruitment dan target pencapaian yang lalu menjadi bahan evaluasi.10. Bagaimana cara membuat siswa agar selalu tertarik mengikuti
ekstrakurikuler ini pak sehingga tetap berjalan? Karena sudah dibatasi. Dulu masing-masing anak itu maksimal tiga ektrakurikuler, tetapi kalau tiga ini dipilih, harus benar-benar commite dengan tiga itu. Karena sudah pilihannya, maka harus benar-benar komitmen dengan pilihannya, kembali lagi dengan karakter tanggung jawab, tanggung jawab dengan pilihannya.11. Kendala apa saja yang pernah Bapak hadapi untuk penanaman nilai
karakter dalam ekstrakurikuler yang Bapak ajarkan? Kendalanya adalah kalau kami latihan, atau mungkin tidak diijinkan oleh orangtua, atau orangtua resah anaknya tidak dapat belajar, anaknya terlalu konsentrasi dengan kegiatan non akademik, padahal sebenarnya kegiatan non akademik itu pasti berkaitan dengan karakter. Kedua, masalah biaya. Terbatas dengan biaya, kami pasti berpikir ulang bagaimana mencari biaya. 12. Bagaimana cara menanggulangi hambatan tersebut?Parts
» PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KEGIATAN EKSTRAKRIKULER DI SMA NEGERI 8 YOGYAKARTA.
» Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian
» Pengertian Pendidikan Pengertian Karakter
» Pengertian Pendidikan Karakter Pengertian Pendidikan Karakter
» Pengertian Kegiatan Ekstrakurikuler Kegiatan Ekstrakurikuler
» Pentingnya Kegiatan Ekstrakurikuler Kegiatan Ekstrakurikuler
» Kegiatan Ekstrakurikuler di SMA Negeri 8 Yogyakarta
» Penelitian Relevan KAJIAN TEORI
» Kerangka Berpikir KAJIAN TEORI
» Pertanyaan Penelitian KAJIAN TEORI
» Desain Penelitian METODE PENELITIAN
» Setting Penelitian Subjek Penelitian
» Observasi Teknik Pengumpulan Data
» Wawancara Dokumentasi Teknik Pengumpulan Data
» Kesimpulan-kesimpulan penarikanVerifikasi Teknik Analisis Data
» Instrumen Penelitian Keabsahan Data
» Persepsi Sekolah Mengenai Pendidikan Karakter
» Penanaman Nilai Karakter dalam Ekstrakurikuler ESC
» Penanaman Nilai Karakter dalam Ekstrakurikuler Jurnalistik
» Penanaman Nilai Karakter dalam Ekstrakurikuler Pleton Inti
» Penanaman Nilai Karakter dalam Ekstrakurikuler Paduan Suara
» Faktor Pendukung dalam Penerapan Nilai Karakter
» Faktor Penghambat dalam Penerapan Nilai Karakter di SMA
» Strategi yang Dilakukan untuk Menanggulangi Hambatan dalam
» Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN
» Pertanyaan Penelitian untuk Kepala Sekolah Pertanyaan Penelitian untuk Guru pembina
» Pertanyaan untuk Koordinator Kegiatan Ekstrakurikuler Pertanyaan untuk Murid
» Menurut Bapak, apa yang dimaksud dengan pendidikan karakter?
» Dari 18 nilai karakter, nilai karakter apa yang paling diutamakan
» Ada berapa kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan di sekolah
» Sarana prasarana apa saja yang diberikan sekolah untuk setiap
» Apakah disediakan pembina untuk setiap kegiatan ekstrakurikuler?
» Apakah terdapat kebijakan khusus terkait kegiatan ekstrakurikuler?
» Bagaimana caranya agar siswa selalu tertarik untuk ikut kegiatan
» Bagaimana pendanaan untuk memenuhi sarana prasarana kegiatan
» Bagaimana cara melestarikan nilai-nilai karakter seperti nilai sopan,
» Kendala apa saja yang yang dihadapi untuk menanamkan nilai
» Untuk implementasi nilai karakter dalam ekstrakurikuler, seperti
» Apakah terdapat hambatan dalam pembuatan laporan-laporan
» Dari 18 nilai karakter yang ditetapkan Kemendiknas, nilai karakter
» Dalam kegiatan ekstrakurikuler ini belajar bahasa Inggris dan
» Bagaimana cara Ibu menanamkan nilai karakter dalam kegiatan
» Bagaimana cara Ibu mengevaluasi nilai karakter yang sudah
» Berapa persen nilai karakter ini memberi pengaruh dalam pemberian
» Sarana prasarana apa saja yang diberikan sekolah untuk
» Menurut Ibu mengapa ekstrakurikuler ini dibagi ke dalam 6 bidang?
» Sejak kapan ekstrakurikuler ESC ini berdiri?
» Bagaimana manajemen pelaksanaannya atau kiatnya agar selalu
» Bagaimana cara membuat siswa untuk selalu tertarik ikut
» Apakah saat siswa akan masuk ekstrakurikuler ada kegiatan seleksi?
» Hambatan apa saja yang Ibu hadapi dalam penanaman nilai karakter
» Bagaimana cara untuk mengatasi hambatan itu?
» Hal apa saja yang mendukung ekstrakurikuler ini sehingga terus
» Setiap hari apa saja ekstrakurikuler ini dilaksanakan?
» Apakah Ibu sudah cukup puas dengan penanaman nilai karakter
» Menurut Ibu apakah pendidikan karakter perlu diberikan di
» Sejak kapan ekstrakurikuler ini berdiri?
» Menurut Ibu, apa yang dimaksud dengan jurnalistik?
» Kemarin saya sudah bertanya-tanya sedikit dan Ibu menyampaikan
» Bagaimana cara Ibu mengevaluasi nilai-nilai karakter yang disisipkan
» Sarana prasarana apa saja yang disediakan oleh sekolah?
» Apakah tujuan membagi kegiatan ekstrakurikuler di sekolah ini ke
» Bagaimana mempertahankan prestasi yang sudah diperoleh oleh
» Bagaimana cara agar siswa tertarik untuk mengikuti kegiatan
» Kendala apa saja yang Ibu hadapi dalam penerapan nilai karakter di
» Hal apa saja yang mendukung kegiatan ekstrakurikuler ini sehingga
» Apakah Ibu sudah cukup puas dengan penerapan nilai karakter
» Dari 18 nilai pembentuk karakter bangsa, nilai karakter apa saja
» Bagaimana penerapan nilai-nilai karakter seperti nilai karakter
» Bagaimana cara Bapak mengevaluasi nilai karakter yang sudah
» Siapa yang mengisi dan membuat kuosioner itu?
» Menurut Bapak, mengapa kegiatan ekstrakurikuler di sini dibagi ke
» Dari 18 nilai karakter bangsa yang sudah ditetapkan Kemendiknas
» Menurut Ibu apakah pendidikan karakter perlu untuk diberikan
» Sejak kapan kegiatan ekstrakurikuler ini diadakan?
» Bagaimana cara mempertahankan agar kegiatan ekstrakurikuler ini
» Apakah karakter siswa menjadi pertimbangan dalam pemberian nilai
» Hambatan apa saja yang pernah Ibu hadapi dalam menanamkan nilai
» Sedangkan dari 18 nilai karakter yang sudah ditetapkan kemendiknas
» Menurut Bapak, bagaimana cara mengimplementasikan nilai
» Apakah Bapak sudah cukup puas dengan penerapan nilai karakter
» Faktor apa saja yang mendukung kegiatan ekstrakurikuler sehingga
» Menurut Bapak mengapa kegiatan ekstrakurikuler ini dibagi ke
» Apakah nilai karakter yang disampaikan memberikan pengaruh
» Nilai karakter apa saja yang diterapkan dan lebih ditonjolkan dalam
» Kegiatan siswa saat melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler Peneliti saat sedang melakukan wawancara
» Latar Belakang KESIMPULAN DAN SARAN
» Pengertian Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
» Landasan Pedagogis Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
» Fungsi Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
» Tujuan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
» Religius Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan
» Jujur Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya
» Toleransi Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama,
» Disiplin Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh
» Kerja Keras Nilai-nilai dalam Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
» Kreatif Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara
» Mandiri Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada
» Melalui semua mata pelajaran, pengembangan diri, dan budaya sekolah;
» Nilai tidak diajarkan tapi dikembangkan; mengandung makna bahwa materi nilai
» Proses pendidikan dilakukan peserta didik secara aktif dan menyenangkan;
» Program Pengembangan Diri Perencanaan Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
» Pengintegrasian dalam mata pelajaran
» Budaya Sekolah Perencanaan Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
» Pengembangan Proses Pembelajaran KESIMPULAN DAN SARAN
» Penilaian Hasil Belajar KESIMPULAN DAN SARAN
» Religius Indikator Sekolah dan Kelas
» Jujur Perilaku yang didasarkan pada
» Toleransi Sikap dan tindakan yang
» Demokratis Cara berpikir, bersikap, dan
» Rasa Ingin Tahu Indikator Sekolah dan Kelas
» Semangat Kebangsaan Indikator Sekolah dan Kelas
» Cinta Tanah Air Indikator Sekolah dan Kelas
» Disiplin Kerja Keras Perilaku yang menunjukkan upaya
» Kreatif Mandiri Indikator Sekolah dan Kelas
» Gemar Membaca Indikator Sekolah dan Kelas
» Peduli Lingkungan Indikator Sekolah dan Kelas
» Peduli Sosial Sikap dan tindakan yang selalu
» Menghargai Prestasi Indikator Sekolah dan Kelas
» Bersahabat Komuniktif Indikator Sekolah dan Kelas
» Cinta Damai Indikator Sekolah dan Kelas
» KETERKAITAN NILAI DAN INDIKATOR UNTUK SEKOLAH DASAR
» KETERKAITAN NILAI, JENJANG KELAS DAN INDIKATOR UNTUK SMP - SMA
» PETA NILAI PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA BERDASARKAN MATA PELAJARAN
» Latar Belakang STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR, NILAI, DAN INDIKATOR MATA PELAJARAN
» Landasan Yuridis Landasan Penyusunan KTSP a. Landasan Filosofis
» Tujuan Penyusunan KTSP STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR, NILAI, DAN INDIKATOR MATA PELAJARAN
» Tujuan Pendidikan STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR, NILAI, DAN INDIKATOR MATA PELAJARAN
» Visi STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR, NILAI, DAN INDIKATOR MATA PELAJARAN
» Misi STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR, NILAI, DAN INDIKATOR MATA PELAJARAN
» Tujuan Sekolah STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR, NILAI, DAN INDIKATOR MATA PELAJARAN
» Struktur Kurikulum STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR, NILAI, DAN INDIKATOR MATA PELAJARAN
» Mata Pelajaran Wajib Muatan Kurikulum
» Muatan Lokal Kegiatan pengembangan diri secara terprogram dilaksanakan dengan
» Pengembangan Diri Kegiatan pengembangan diri secara terprogram dilaksanakan dengan
» Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
» Pengaturan Beban Belajar Kegiatan pengembangan diri secara terprogram dilaksanakan dengan
» Ketuntasan Belajar Kegiatan pengembangan diri secara terprogram dilaksanakan dengan
Show more